5️⃣7️⃣ Layaknya Mama Sendiri

296 51 2
                                    

Sudah empat hari ini Clara berada di rumah sakit

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sudah empat hari ini Clara berada di rumah sakit. Kondisinya yang naik turun membuat tubuhnya masih belum pulih total. Dokter menyarankan untuk menambah hari lagi jika masih belum ada perubahan. Terkadang Om dan Tantenya yang menemani Clara di rumah sakit. Kedua orang tuanya juga sangat mengkahwatirkan keadaan putrinya. Mama Clara sempat berniat pulang ke Indonesia demi bertemu Clara dan ingin melihat kondisinya secara langsung. Namun, Clara melarangnya dan mengatakan kalau dirinya akan segera membaik.

"Clara janji besok bisa pulang," ucap Clara kepada mamanya melalui sambungan video call.

"Kamu tau 'kan kalau janji itu harus ditepati?" Sang mama berusaha menyembunyikan tangisannya yang ditahan.

"Iya, Ma. Clara tau kok. Lagian sekarang Clara juga udah mau makan lagi," kata Clara yang baru dua hari bisa makan tanpa muntah.

"Mama tau kok. Kamu harus makan banyak biar cepat sembuh," pesan mamanya.

"Siap, Ma. Mama kayaknya sibuk, deh. Aku tutup teleponnya dulu ya," ujar Clara mendengar mamanya sedang berada di tempat kerjanya.

"Hmmm ... Iya, nih. Maaf ya, Ra. Terpaksa mama tutup teleponnya," sesal mamanya.

Clara mengangguk. "Emmm ... Bye."

Panggilan video mereka pun terputus. Clara tidak bisa menggangu waktu kerja orang tuanya. Perbedaan waktu tujuh jam antara Indonesia dengan London, kerap membuat mereka kesusahan menyesuaikannya. Namun, setiap kali Clara menelepon salah satu orang tuanya tidak pernah ditolak. Meskipun pada saat itu mereka waktunya istirahat malam tak menjadi halangan.

Clara meletakkan ponsel di samping bantalnya. Sekarang dirinya sedang sendirian karena Om dan Tantenya belum waktunya pulang kerja dan sepupunya juga tidak bisa datang sendiri tanpa mereka. Clara sendiri melarang Inez agar tidak datang ke rumah sakit karena sahabatnya itu sudah mulai mengikuti kelas tambahan dari luar sekolah. Sedangkan dirinya sampai sekarang belum bisa mengikuti pelajaran dan banyak yang tertinggal. Progam homeschooling akan dimulai setelah Clara sudah sembuh.

Naja dan teman-temannya tak kembali datang. Terakhir kali saat mereka yang membawa Clara ke rumah sakit.Sebenarnya ia juga tidak mengharapkan mereka menjenguk dirinya. Ia dapat memahami situasi mereka yang tidak bisa sembarang pergi dan sekarang mereka juga dalam pantaun Dimas. Sesekali Clara bertukar pesan dengan Naja yang menanyakan perkembangan kondisinya.

Tok ... Tok ... Tok ....

Ceklek!

"Silahkan, masuk!" ucap Clara yang dikira perawat yang datang. Kenyatannya dua orang datang yang membuat dirinya bahagia melihatnya.

"Tante Rosy," lirih Clara yang masih belum percaya.

Tante Rosy datang bersama Naja di belakangnya. Wanita paruh baya itu mendekati Clara dan langsung memeluknya dengan erat. Keduanya sudah lama tidak bertemu. Setelah terakhir pulang dari rumah sakit setelah menjenguk Naja, kini sekarang dirinya lah yang sedang dijenguk. Berharap ke depannya bisa berjumpa dalam keadaan sehat semua.

Be Mine 🎶 [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang