Bagian 26

361 40 4
                                    

"Tunggu di sini!!, "kata Seokjin pada Jihyun yang hari ini menyetir untuknya. Mereka hanya mengemudi berdua, sekarang berada di basement tempat kerja Lisa.

    Sedari tadi Seokjin menunggu di dalam mobil, ia berniat menemui Lisa hari ini. Tapi suasana hatinya yang membaik karena membayangkan akan bertemu Lisa itu langsung berubah saat melihat Lisa mengobrol bersama seorang pria sesaat setelag keluar dari tempat kerjanya. Pria yang amat dikenal Seokjin, Woo Dohwan. Ia memakai maskernya terburu-buru, ia segera turun dari mobil berniat menghampiri mereka.

    Dohwan dan Lisa terlihat begitu akrab, Seokjin tak suka apalagi beberapa kali ia melihat Lisa yang tersenyum pada Dohwan.

"Kalau kau lupa Kim Seokjin yang meninggalkan aku. Bukankah aku yang dicampakkan oleh bosmu."

   Kalimat Lisa yang jelas bisa didengar oleh Seokjin. Ia kesal bukan main, bahkan keduanya tak menyadari kehadirannya karena terlalu asik mengobrol.

"Siapa yang mencampakan siapa, kau bahkan bertemu dengan pengawalku di belakangku!!, " Seokjin menatap Dohwan tajam.

"Terkejut saat ketahuan olehku?," Seokjin kembali berkata keras saat melihat keduanya terkejut sambil menyebutkan namanya.

"Aku permisi, Oppa!."

    Seokjin dengan segera menahan lengan Lisa yang hendak menghindar darinya lagi.

"Mulai sekarang kau tak aku perbolehkan bertemu Lisa. Kirim dua orang selain kau untuk menjaganya."

"Baik Tuan, saya permisi."

"Lepaskan!!, " Lisa menyentak pegangan Seokjin saat Dohwan telah menjauh dari mereka.

"Aku tak perlu siapapun untuk menjagaku, minggir aku harus pulang!!."

"Aku akan mengantarmu Ly."

"Kubilang Minggir Kim Seokjin-ssi, " Bertemu dengan Seokjin bukan menjadi salah satu rencana Lisa.

"Kau bahkan dengan mudah memanggil Dohwan dengan panggilan "Oppa" lalu kenapa memanggilku seolah kita orang asing?."

"Benar, kita memang orang asing."

"Lily-ya."

"Namaku Lisa, bukan Lily."

   Seokjin akhirnya menyadari bahwa ia baru saja berteriak pada Lisa. Ia kembali menahan lengan Lisa, memyesali perbuatannya.

"Iya Ly, maaf, maaf, aku minta maaf, kuantar kau pulang ya."

"Tidak mau!!."

"Masuklah ke mobil aku akan mengantarmu."

"Aku jalan kaki!!, " Lisa menyentak kembali pegangan Seokjin dan berhasil.

    Gadis itu berjalan cepat menjauhi Seokjin. Membuat pria itu berdecak sebal, ia bukan pria sabar kalau Lisa lupa.

   Adegan kedua orang itu tak luput dari perhatian seorang pria yang sedari tadi berdiri tak jauh dari sana. Tae joon jelas melihat Lisa dan Seokjin yang tengah bertengkar. Seokjin memang mengenakan masker tapi Taejoon cukup mengenal pria pemilik dada bidang yang telah ia anggap kakak itu. Apa hubungan keduanya?

         
                    *******

"Kau mau makan ramen, di dekat sini ada restoran ramen enak."

     Sedari tadi Seokjin tak berhenti berbicara sambil mengikuti Lisa berjalan walaupun tak sekalipun satu kalimatnya yang ditanggapi oleh Lisa.

"Atau kau mau kimbab dari minimarket, kau pernah bilang kan ingin makan itu bila berkunjung ke Korea."

Being Difficult "KSJ"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang