"Sayang,,,,, "
Teriakan dari arah depan rumah keluarga Kim itu membuat Ibu Seokjin dan Lisa yang tengah berada di meja taman belakang saling pandang lalu tersenyum.
"Tuu, suami cerewetmu udah dateng, " Goda ibu Seokjin pada menantunya, Lisa sedang berada di rumahnya hari ini, tentu saja setelah ia culik, Seokjin sangat protective pada Lisa sejak wanita itu mengandung, tak pernah membiarkan Lisa keluar sendirian atau pergi tanpa dirinya.
"Sayang,,,, Lily,,"
Teriakan Seokjin kembali terdengar, Lisa bisa membayangkan wajah kesal suaminya itu.
"Astaga, anak itu!!, " Ibu Seokjin menaruh tangkai bunga yang ia rangkai bersama Lisa, berdiri untuk menghampiri Seokjin.
"Di taman, Sayang,,, " Lisa balik berteriak, menyahut panggilan suaminya.
Ibu Seokjin melihat kedatangan Seokjin, memukul pundak putranya itu yang segera membuka pintu kaca taman mendapati sang istri sedang duduk di meja yang ada di teras samping rumah keluarganya sedang sibuk merangkai bunga.
"Eouma!!, " Seokjin mengelus pundaknya bekas pukulan sang ibu, "mana istriku?."
Senyum lebar Seokjin langsung terbit saat melihat Lisa yang duduk di kursi itu tersenyum ke arahnya.
"Jangan berdiri, biar aku yang kesana, " Seokjin melarang Lisa yang hendak berdiri menghampirinya. Ia segera berlari ke arah istrinya dan mencium kening Lisa lembut, "takut banget nyari kamu nggak ada di rumah."
"Maaf ya, Eouma mendadak jemput aku, ponsel aku kehabisan baterai nggak bisa ngabarin kamu."
Seokjin tersenyum, mana bisa ia marah pada istrinya yang luar biasa cantik itu. Bahkan kini bertengger rangkaian bunga indah pada kepala Lisa. Setiap hari Seokjin tak berhenti mengagumi kecantikan Kim Lisa.
"Ini?," Senyum Lisa terbit saat Seokjin terus memandangi mahkota bunga yang ia pakai, hasil karya sang mertua, "bagus nggak? Eouma bilang anak aku cewek, katanya aku tambah cantik."
"Anak kita Sayang, bukan anak kamu aja, " Seokjin menarik kursi dan duduk di samping istrinya. Menyentuh perut sang istri yang sudah mulai terlihat di usia kandungan menginjak empat bulan itu. Lisa semakin sexy dan cantik.
"Iya anak kita, bagus nggak?."
"Bagusss, cantik banget kek orangnya."
"Hmm hmm, " Ibu Seokjin berdehem, "kamu belum nyapa Eouma lo."
"Aku kan sedang marah padamu, Eouma. Bagaimana bisa membawa Lisa dari rumah bagitu saja, aku mencarinya dimana-mana."
"Eouma kan rindu pada putri Eouma, kau pikir Lisa itu tawanan terus saja berada di dalam rumah."
"Lisa sedang hamil muda Eouma, Dokter bilang tak boleh terlalu lelah, " Jawab Seokjin ia memainkan jemari sang istri yang kini menghadap ke arahnya.
"Lalu kenapa Eouma kesana juga tak boleh?, " Tanya Ibu Seokjin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Being Difficult "KSJ"
Fanfic-Karena acara ngambeknya saat Namjoon malah meninggalkannya untuk bulan madu ke empat di konser mereka di Bali, Seokjin tak pernah membayangkan bahwa ia akan bertemu dengan gadis baik hati dan cantik seperti Lisa. Gadis yang memiliki semua kriteria...