Karena utang dan himpitan ekonomi yang terus mencekik keluarganya, Yasa rela menjual rahimnya pada sepasang suami-istri.
Semuanya berawal dari Elfara yang sakit dan divonis tidak dapat mengandung. Akhirnya, Gesa memutuskan untuk membeli rahim Yasa d...
YASA terkejut saat gubuk kecilnya didatangi oleh orang asing bermobil hitam. Dari kendaraan beroda empat itu, seorang pria turun dengan begitu gagah. Lengan kemejanya sengaja digulung tiga perempat, memamerkan lengan berotot yang dihiasi jam tangan mewah seharga ratusan juta. Tak bisa Yasa pungkiri, wajah pria itu rupawan meski terhalang kacamata hitam. Rahangnya tegas dengan alis tajam nan indah. Sesekali, rambut legamnya melambai karena terpaan angin yang mencumbu wajahnya. Jika Ibu melihat figur pria itu, Yasa yakin Ibu akan berteriak minta tanda tangan karena terkaan konyol akan bintang sinetron yang datang ke kampungnya.
