UNPREDICTABLE (BoysLove, Mpreg)

Prolog

Cerita berpusat pada lima pemuda yang tergabung dalam grup band bernama FATE (From A To E). Grup band hasil audisi sebuah manajemen musik ternama yang mempertemukan kelimanya dalam takdir yang tak diduga sebelumnya. Dan kelima pemuda tersebut adalah :

Aji Dharma Pamungkas (Aji)

* A for Aji
* Si gitaris yang hobby ngeband sejak SMA
* Ambisinya jadi artis top Indonesia dan masuk jadi topik utama di acara Insert
* Daftar audisi bareng temen satu tongkrongannya dan kebetulan dua-duanya keterima
* Tukang bikin lirik yang mendayu-dayu sampai pendengarnya pada baper padahal dirinya sendiri noob soal cinta
* Si paling punya pikiran waras di antara temen-temennya
* Roommate : Yasa

Barsena Pramudya (Sena)

* B for Barsena
* Harusnya didebutkan jadi seorang solois, tapi karena manajemen sedang butuh vokalis untuk band baru bentukannya ya terpaksa Sena yang menempati posisinya. Dari pada didepak oleh Bos mereka kan?
* Suaranya 'ganteng' kalau kata Fate Destiny  (nama fans mereka)
* Sesekali sambil main gitar akustik atau sekedar pegang kecrekan kalau manggung
* Leader yang dipilih lewat permainan batu kertas gunting. Kebetulan Sena yang kalah.
* Pemimpin yang tegas dan disiplin bagi anggotanya
* Sedang dekat dengan seorang model cantik yang membintangi video musik mereka
* Roommate :  nggak ada (privilege leader katanya bisa punya kamar sendiri)

Cakrayasa Adi Kusuma (Yasa)

* C for Cakrayasa
* Bassis yang sering merangkap jadi backing vocalnya Sena
* Yasa inilah si teman satu SMA Aji yang diajak si gitaris audisi bersama
* Senyumnya manis, dengan tulang pipi tinggi
* Member kedua yang sering dilirik penonton karena wajah rupawannya setelah Sena
* Ceplas-ceplos yang sudah jadi kebiasaan
* Koki dadakan di apartment FATE karena cuma dia seorang yang bisa memasak
* Roommate : Aji

Dipa Lesmana (Dipa)

* D for Dipa
* Keyboardist yang menciptakan sebagian besar lagu-lagu FATE
* Bisa tiba-tiba punya inspirasi untuk menulis lagu dan harus ditulis saat itu juga. Makanya kemana-mana selalu ada kertas dan pulpen di tasnya
* Nama belakangnya yang sama dengan seorang musisi legend Indonesia, Indra Lesmana dijadikannya motivasi untuk tumbuh sesukses sang legenda hidup di kemudian hari
* Soft, hobbynya mendengarkan lagu-lagu band lawas Peterpan tanpa bosan meski setiap harinya satu lagu bisa terputar sampai 10 kali
* Si jorok yang sering jadi bulan-bulanan sang leader
* Roommate : Edwin

Edwin Satriatama (Edwin)

* E for Edwin
* Drummer yang ikut audisi cuma karena iseng, kebetulan lewat
* Tampangnya agak bule, padahal sama sekali tak ada keturunan luar
* Si paling lama di kamar mandi setiap akan perform, bahkan pernah sampai diisengi oleh Aji dengan dikunci di kamar mandi
* Supel, mudah akrab dengan orang baru
* Moodbooster, si tukang lawak
* Hobbynya makan, tapi olahraga tetap dijaga agar berat badannya tetap ideal
* Roommate : Dipa

Aji, Barsena, Cakrayasa, Dipa dan Edwin. Bersama semenjak FATE cuma band kecil yang manggung di festival-festival sampai sekarang jadi ujung tombak yang merubah nasib manajemen perusahaan. Single mereka meledak di pasaran. Terputar di mall-mall, cafe-cafe dan segala media sosial yang digandrungi tua atau muda.

Impian mereka tercapai. Rumah untuk orang tua, uang banyak, ketenaran. Bahkan cita-cita Edwin untuk menghabiskan uang lima puluh juta sekali makan sudah pernah diwujudkan.

Tapi ada banyak sisi juga yang harus mereka korbankan. Privasi yang diumbar di infotainment, waktu untuk keluarga yang makin sempit, kerja yang diforsir, manggung sana-sini, rekaman, busking. Semuanya membuat jenuh terkumpul di masing-masing kepala.

Lalu di antara kelimanya akankah semuanya lolos dalam mengalahkan rasa jenuh yang menggerogoti jiwa? Atau malah ada yang gagal dan punya akhir kisah yang tak terduga?

Vote comment jangan lupa 🥺
Sorry for typo and thank you 😉

* Urusan visualisasi tokoh, terserah kalian mau bayangin mukanya siapa yaaa.