FIRECRACKERS (II)

Rangga a Natural Flirt!

Flashback 10 Tahun yang lalu...

Bagaimana kalau seorang Rangga, a natural flirt, sedang jatuh cinta? Pasti bukan hal yang sulit baginya untuk suka pada seseorang dan membuat orang itu juga suka kepadanya. Dalam sejarah perbuayaannya, lelaki itu hampir tidak pernah gagal. Mau waita secantik dan sepopuler apapun pasti akan bertekuk lutut dengan semua jurus yang lelaki itu punya.

"Put, si Meta mantep juga ya?" Rangga menyenggol sahabatnya yang sedang duduk di aula mendengarkan kepala sekolah menyampaikan pidatonya

"Lah emang dari dulu"

"Baru sadar gw, jomblo gak?"

"Jomblo, kenapa? Mau lo deketin?"

"Ya gak ada salahnya kan?"

"Terserah lo deh"

Arga yang melihat kedua temannya ini berbisik-bisik di sebelahnya langsung menangkap kemana tatapan mata Rangga mengarah dari tadi

"Jelalatan aja mata lo!"

"Yee dari pada ngeliatin si botak, mendingan liat sebelah lah, bening-bening bener kayak kaca toko baru"

"Sialan!"

"Siapa sih? Gisel?" Tanya Arga

"Alah, susah lah kalo Gisel. Sebelah nya gak kalah mantep coy"

Saat itu Gisel duduk di antara Meta dan Tata.

"Siapa? Tata?"

"Meta!"

"Oh, iyaa setuju gw! Mantep emang" Arga mengiyakan penilaian dari mata jeli seorang Rangga.

"Kan? Mata gw gak pernah salah. Punya nomornya gak Put?"

"Follow aja dulu IG nya"

"Oh iya, bener lo. Apa nama ignya?"
Putra menyebutkan naman IG nya sambil membuka profil gadis itu.

"Lah lo udah follow duluan?" Rangga mengatakannya sehabis dia membuka profil instagramnya dan melihat di followingnya ada Arga dan Putra.

"Dia yang follow gw" Jawab Putra

"Wah bisa-bisanya lo ada cewek seksi gitu lo cuekin"

"Siapa bilang gw cuekin? Gw suka react story dia kok"

"Lah? Lo naksir dia gak? Ogah nih gw saingan sama lo"

"Gak lah, cuma seneng mantau storynya aja. Isinya cewek2 cantik mulu soalnya"

Rangga lebih terkejut lagi setelah mengetahui kalau gadis itu ternyata sudah terlebih dahulu memfollow akun instagramnya.

"Got cha!" Rangga tersenyum penuh makna.

"Eh lo follow dia juga Ga?" Tanya Rangga pada Arga yang ternyata sudah saling follow duluan

"Iya, dia add gw waktu itu"

"Shit, kemana aja ya gw?"

"Lo kenapa dah? Tiba-tiba kok naksir sama Meta?"

"Gak tau, tadi gw lagi ngeliatin Gisel eh malah yang keliatan si Meta. Lagi senyum, mana cantik banget. Gemes pipinya chubby!"

"Waah Meta, hati-hati ada buaya mendekat!" Ledek Arga yang kemudian ditertawakan oleh Putra.

Tak mau lama-lama setelah acara di aula sekolah, Rangga mengikuti langkah Meta yang dari tadi terus dia pantau. Lelaki tampan itu ingin tahu keman gadis manis itu pergi. Ternyata gadis itu pergi ke kantin bersama salah satu sahabatnya, Dinda.

"Bu, saya pesen minum yang sama kayak Meta ya" Tiba-tiba Rangga berdiri di sebelah Meta yang sedang memesan jus melon di meja kantin.

Meta yang merasa namanya disebut langsung menoleh dan mendapatkan kakak kelas ganteng yang selama ini sering dia amati dari jauh sedang tersenyum ke arahnya.