UKS

46 0 0
                                    

"Bisa ga sih lu ga pake kekerasan" Ucap Lisa dengan kesal setelah melihat Rose di dorong oleh Tessa.

"Kenapa ga terima, temen lu gua dorong hah" Songong Tessa sambil melipat kedua tangannya di atas dada.

"IYA GUA GAK TERIMA SAHABAT GUA DIDORONG SAMA NENEK LAMPIR KAYAK LU ASU" Teriak Lisa yang sudah kepalang emosi.

Mereka yang melihat Lisa teriak dengan kencang pun kaget juga, selama ini yang berani hanya Rose/Ella tapi sekarang sudah ada Temennya lagi berani teriak di depan muka Tessa Dkk.

"ANJING MAKSUD LU APA BILANG SAHABAT GUA NENEK LAMPIR HAH" Teriak Cila tidak terima.

"APA GA SUKA TEMEN LU GUA BILANG NENEK LAMPIR HA" Teriak Lisa dengan makin kenceng.

"LIHAT MUKA LORANG ITU PERCIS KAYAK NENEK LAMPIR" Lanjut Lisa.

"JUGAAN BIAR APA LU BEGITU JING NGEJEGAL KAKI SAHABAT GUA? BIAR DIKATA KEREN GITU? YANG ADA KALIAN TERLIHAT TOLOL, MIKIR YANG ADA LORANG ITU, CUMAN KARENA BOKAP LORANG YANG MENJADI DONATUR DISINI LU SEENAKNYA AJA HA"

"KITA SEMUA YANG ADA DISINI UNTUK SEKOLAH BUAT MENCARI ILMU NAMBAH ILMU BUKAN MENJADI BERKUASA DISINI CUMAN HANYA KARENA BAPAKNYA SEORANG DONATUR SEKOLAH DISINI"

"YANG ADA TUH LORANG MALU HARTA BOKAP NYOKAP KALIAN DI BANGGAIN TERKECUALI HARTA LU SENDIRI, HASIL JERIH PAYAH LU SENDIRI BARU LU BISA BERKUASA DISINI ANJING"

"BAHKAN MEREKA YANG PUNYA HARTA DARI KECIL, BIASA AJA. GA BERKUASA KAYAK LU ANJING, INI HARTA BOKAP NYOKAP DOANG KEPENGEN BANGET ORANG ORANG MENYEGANI LU CIH" Teriak Lisa dengan panjang lebar dan mengeluarkan uneg uneg yang dari kemarin sudah penuh di otak dan akhirnya dia meluapkan semuanya.

Mereka semua yang mendengar ucapan Lisa pun langsung tersadar dengan sendirinya betul apa kata Lisa/Ana Harta Bokap dan nyokap kenapa harus di banggain selama ini, itukan hartanya bokap dan nyokap hasil kerja keras mereka tapi yang ngebanggain anaknya dengan seenaknya.

"Na gapapa kan? Ayok kita ke toilet baju lu basah semua lu salin dulu pake baju gua" Ucap Mina dengan khawatir.

"Ayo na" Ajak mereka semua keluar dari area kantin menuju toilet untuk salin terlebih dahulu dan ke UKS untuk mengobati luka yang ada ditangan Aruna.

Kelima abangnya yang melihat Aruna menuju ke UKS pun dengan cepat menyusul mereka semua dengan khawatir.

~~~~~"""~~~~~

Setelah salin seragam yang basah tadi dengan pakaian yang kering punya mina, Mereka berlima menuju kearah UKS untuk mengobati tangan Aruna.

"Sshh pelan pelan Jihyo" Ujar Lisa menahan sakit dengan melihat Aruna di obatin.

"Kenapa lu yang kesakitan, kan yang punya luka Aruna Bodoh" Ucap Rose melihat tingkah Lisa.

"Hehe soalnya ngilu juga gua liatnya sih" Cengir Lisa.

"Selesai" kata Jihyo yang telah menyelesaikan membersih luka Aruna.

"Na. anjing diem aja lu dari tadi" Panggil Rose melihat keterdiaman sahabatnya itu.

"Lu gapapa kan na serius" Ucap Mina khawatir, sebenernya dia juga udah ngeh diamnya Aruna dari kantin tadi, tapi kenapa masih berlanjut sampe sekarang dia diemnya.

"Gua gapapa kok santai" Jawab Aruna yang sedari tadi diam saja.

Ceklek Suara pintu terbuka mereka berlima langsung menoleh kearah pintu yang terbuka dengan kaget mereka melihat Jimin Dkk dan Jennie Dkk.

ARUNATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang