13 : TOUS IMPLIQUÉS

287 28 3
                                    

Zandov Frantz baru saja menerima surat dari kerajaan bahwa King Kyros V akan memberikan tugas selama beberapa hari kepada putri bungsu nya untuk menjadi relawan medis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Zandov Frantz baru saja menerima surat dari kerajaan bahwa King Kyros V akan memberikan tugas selama beberapa hari kepada putri bungsu nya untuk menjadi relawan medis. Pria tua berusia 90 tahunan itu pun kemudian menutup kembali kertas nya lalu menaruh nya diatas nakas.

"Ada apa grandpa?" tanya Astoria, cucu dari Zandov yang sedang duduk di sebelah ranjang nya.

"Her Highness Princess Rosaline akan menjadi relawan di barak militer setelah acara perjodohannya. Ini akan sangat menguntungkan untuk militer kita sebab kerajaan sudah pasti akan menyuplai bahan pangan dan juga dana untuk membuat pertahanan kita lebih baik.

Astoria membulatkan mata terkejut, " Princess Rosaline? Berarti Sir Helios akan kemari?"

"Dia adalah ksatria pelindung nya, sudah pasti Helios akan menemani nya selama dua puluh empat jam penuh."

Ekspresi Astoria seperti menyimpan sesuatu, kecemburuan yang mendalam. "Grandpa, apakah Helios tertarik kepada Princess Rosaline? Fakta bahwa putri bungsu dari King Kyros itu sangat lah cantik."

"Bukan pakaian, sepatu atau perhiasan yang membuat kita cantik, tapi kebaikan hati dan senyuman, itulah kecantikan sesungguhnya. Wanita yang paling cantik adalah wanita yang merasa bangga dan nyaman menjadi dirinya sendiri." Zandov memuji semua wanita itu cantik agar mereka merasa percaya diri dengan dirinya sendiri.

Astoria mengulum senyum nya, "Aku ingin pergi ke alun-alun kota. Bolehkah grandpa?" tanya Astoria penuh harapan.

"Pergilah, Astoria. Nikmati masa muda mu dengan penuh kebahagiaan, kau terlalu mengurung diri disini." Zandov mempersilahkan cucu nya itu untuk pergi ke kota.

"Baiklah, grandpa! Aku mencintaimu." Astoria memberikan kecupan manis di pipi Zandov lalu bergegas pergi ke kamar nya untuk bersiap-siap dengan perasaan yang gembira.

Cucu panglima perang itu segera bersiap-siap untuk pergi ke kota. Ia mengharapkan ada sebuah kejadian untuknya bertemu dengan Helios. Astoria bahkan menyiapkan gaun yang menurutnya sangat cantik untuk dirinya pakai.

*****

Debutante Ball sudah didepan mata, tinggal menunggu para bangsawan berdatangan saja saat hari nya tiba.

Lauren membawa sebuah kotak berisi kalung untuk Rosaline. Ia yakin Rosaline akan menerima nya sebab kalung itu terbuat dari sebuah berlian yang sudah pasti keluarga kerajaan akan menyukainya. Bermodalkan kepercayaan diri yang tinggi ia menemui Rosaline yang tengah berdansa di ruangan khusus.

Sesampai disana perasaan gembira Lauren seketika sirna karena Helios berdiri seolah menjaga pintu agar dirinya tidak bisa menemui Rosaline.

"Dimana Princess Rosaline?" tanya Lauren sinis.

"Dia sedang sibuk untuk latihan dansa, pergilah." jawab Helios juga ketus.

"Putra pengkhianat seperti mu memang tidak tau apa itu sopan santun. Bilang kepadanya bahwa aku ingin menemui nya sebentar― kau lihat, kotak berisi kalung berlian ini? Ini kudapatkan dari jerih payahku ketika bergabung bersama aliansi Tirion Kingdom."

Helios tersenyum smirk tanpa berkata apapun. Batin nya berkata berlian itu tidak dianggap istimewa sebab Rosaline sudaj mempunyai banyak koleksi perhiasan terkecuali memang hadiah itu diberikan oleh orang yang spesial.

"Kau memang sangat menyebalkan."

"Tunggu sebentar." Helios kemudian memasuki ruangan tempat Rosaline berdansa.

Helios menutup pintu nya kembali dan melihat Rosaline yang tengah berusaha keras agar tampil sempurna di acara debut nya nanti bersama Lady Sophie, guru dansa kerajaan.

"Helios?" Rosaline menghentikkan kegiatannya sejenak.

Helios membungkuk hormat kepada Rosaline, "Ada sesuatu penting yang harus kuberitahu padamu Your Highness..."

"Lama tak melihat mu, Sir Helios." sapa Lady Sophie.

"Selamat siang, Lady Sophie." Helios menyapa ramah.

Rosaline kemudian mengiyakan Helios untuk berbicara empat mata di sudut ruangan sana. Sementara Lady Sophie meninggalkan ruangan untuk memberi privasi kepada Rosaline dan Helios.

"Ada apa Helios?" Rosaline sedikit kelelahan karena dirinya sudah menghabiskan waktu berjam-jam di ruangan ini.

Helios yang peka pun mengambil sapu tangan di kantung baju nya kemudian membersihkan keringat yang menetes dari dahi Rosaline. "Kau sudah berusaha keras, Your Highness."

Rosaline sedikit mengangkat sudut bibir nya, "Terima kasih."

"Di luar sana, Lord Lauren sedang meminta untuk bertemu denganmu sebentar Princess. Dia membawakan kalung berlian yang ia dapatkan dari usaha keras nya. Bagaimana?" Helios sengaja membocorkan rencana Lauren, rasanya sangat menyenangkan.

"Benarkah?" Rosaline menggeleng-gelengkan kepala nya, tidak percaya.

"Sejujurnya, aku ingin mengajak mu pergi ke kota. Kau ingin menerima tawaranku atau tawaran Lord Lauren, Your Highness?" entah apa yang dilakukan Helios.

"Kalian sangat mencurigakan. Apakah aku bahan taruhan disini?" Rosaline mengeryitkan alis.

Saku tangan yang tadi ia gunakan pun Helios simpan kembali ke dalam kantung. "Kau telah menawarkan sesuatu berupa hati Your Highness, sudah sepantasnya aku menerima itu dan menjadikannya sebuah berlian yang akan kulindungi. Aku tidak bisa memperbaiki semua yang ada di hidup ku, namun aku ingin mencoba bagaimana rasanya terbang bersama mu."

Rosaline membulatkan mata terkejut dengan pernyataan Helios yang tiba-tiba. kedua tangan nya refleks mengepal menandakan bahwa jantung nya berdegup dengan kencang. "Aku― aku akan pergi bersama mu." Rosaline memilih keputusan untuk memilih Helios.

Helios bersorak penuh kemenangan dalam hati.

Sementara diluar, Lauren merasa geram lantaran ia sudah menunggu lama. "Persetan dengan semua ini, pada kenyataannya aku dan Helios memiliki darah yang sama. Sangat menjijikan."

~~~~~~~~~~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
~~~~~~~~~~
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Next?

Jangan lupa vote + komen + share! 💗

Rosaline, Rosaline. Baru ngerasain first love ya dek?😭

@N.Z.K

ENOUMENTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang