Tak terasa waktu sudah berganti hari Minggu pukul 06.00 waktu KST, Joy, Irene dan Rose sudah terbangun kini tengah menyiapkan sarapan pagi namun Lisa Jennie, Jisoo, Seulgi dan Wendy masih terlelap, mereka tidurnya lebih malam karena terjaga semalaman. dirasa sudah siap semuanya para gadis berbagi tugas Irene menata makanan, Rose membereskan alat-alatnya dan Joy mengecek para sahabatnya.
"beb bangun, sudah siang" Ajak Joy mengelus wajah kekasihnya
"Eumm, jam berapa?" Tanya Wendy
"Jam 8 beb, Kajja bangun yang lain kita sarapan" Jawab Joy
"Baiklah, Kamu bangunkan Lisa" Sahut Wendy terduduk dari tidurnya dan diangguki oleh Joy langsung menghampiri Lisa.
"Li, bangun Je harus sarapan" Ucap Joy mengelus bahu sahabatnya itu
"Hmm, Jam berapa Joy?" Tanya Lisa
"Jam 8, Kajja bangun Jennie gak boleh telat minum obat" Jawab Joy
"baiklah, tolong siapkan kompresan sepertinya Je demam" Sahut Lisa
"Mwo, lo serius?" Sahut Seulgi
"Ne, semalem gua gak tidur, karena suhu tubuh Je meningkat gua gak bisa kemana-mana memeluknya erat banget guys" Jelas Lisa
"Tunggu gua siapkan perlengkapannya" Sahut Joy segera meninggalkan kamar Jenlisa
"gua udah nelpon Lee Eonnie, dia akan kesini" Sahut Wendy
"coba gua cek Li berapa suhunya" Ucap Jisoo memakaikan termometer pada ketiak Jennie
"guys ini kompresan dan sarapan untuk Je" Ucap Joy diikuti Irene dan Chaeng
"Gomawo Joy" Sahut Lisa diangguki oleh Joy
"Gimana hasilnya Ji?" Tanya Irene
"Oh Shit!" Gumam Jisoo namun terdengar oleh sahabatnya
"Berapa suhunya Ji?" Tanya Lisa
"39.9 Celcius" Jawab Jisoo lirih
"sini gua pakein kompresan" Sahut Seulgi membuat Jennie terusik dalam tidurnya
"Ya tuhan perlu ke rumah sakit?" Tanya Rose
"Anni By, Wendy sudah menghubungi Lee Eonnie" Jawab Jisoo
"aku takut kondisi Je menurun lagi" Gumam Joy Lirih
"semoga saja tidak beb, Kajja sarapan setelah ini kita temani Je dikamar" Ajak Wendy
"bangunkan Je Li, setidaknya Je bangun bisa sarapan dan minum obat" Suruh Irene
" ne, kalian sarapan dulu gih, Je gua yang jaga gak papa" Suruh Lisa kepada sahabatnya
"baiklah, kita keluar ne? Kalo Lee Eonnie sudah datang kami kembali lagi" Sahut Jisoo
Para sahabatnya meninggalkan Lisa bersama Jennie untuk sarapan dan membersihkan diri mereka,lalu menunggu kedatangan Lee Eonnie untuk memeriksa kondisi jennie. Sedangkan Lisa membangunkan Jennie untuk sarapan dan minum obat, Selang Nebulizernya sudah dilepas karena Jennie tak nyaman.
"Baby Je?" Panggil Lisa mengelus pipi mandu
"eumm Lili" Cicitnya semakin membenamkan wajahnya di dada Lisa
"Sarapan lalu minum obat yuk" Ajak Lisa perlahan mengelus bahu Jennie
"pait lili" Jawabnya serak
"Anni hanya sedikit, Je demam jadi harus makan dulu" Sahut Lisa dengan sabar
"ne, tapi pusing" Gumam Jennie
"sini aku pangku, biar enak posisinya" Suruh Lisa perlahan membantu Jennie duduk dipangkuannya
KAMU SEDANG MEMBACA
Tak Segampang Itu JENLISA
FanfictionTak Segampang Itu melewati 1 tahun berjuang seorang diri, tak ada lagi yang mempercayai semuanya telah hancur. Semua kulakukan demi kebahagian, dan keselamatan mereka, aku rindu kebersamaan, aku rindu perhatiannya, aku sangat amat rindu dengan merek...