Perdebatan sengit

116 4 0
                                    

semuanya sudah kembali untuk beraktivitas seperti biasanya, kini Jenlisa pun sama berada dikantor. memang susah dilarang bumil satu ini selalu ingin ikut ke kantor dengan alasan bosan di Penthouse seorang diri. tak jarang gadis mungil itu membantu sesuai dengan kemampuan tenaganya walaupun hanya bertugas sebagai sekretaris Lalisa Manoban. awalnya Lisa melarang dengan alasan kandungannya sudah sangat besar ditambah lisa tidak ingin gadis mungilnya itu merasa lelah dan pegal-pegal.

"Baby J" Panggil Lisa

"Hum, Hon aku pengen ikut" Ucap Jennie mengerucutkan bibirnya

"Kamu pasti cape baby, diam dirumah otey?" Sahut Lisa memberikan pengertian

"Gak mau! Aku bosan" Rengek Jennie kesal

"Yaudah aku keluar sendiri! Kamu jangan melarang! Aku mau nyetir sendiri!" Sela Jennie kesal

"Tidak seperti itu baby, kamu tau aku gak mau kamu nyetir apalagi keluar sendirian. Oke bumil cantik boleh ikut oke"Sahut Lisa dengan menghela nafasnya

"Kenapa menghela nafas?! Gak ikhlas ngajaknya?!" Tanya Jennie kesal

"Ikhlas baby Ikhlas, ayo berangkat. Mana tasnya sini aku bawain" Jawab Lisa memeluk istri mungilnya

"Humm, ini" Ucap Jennie memberikan tasnya

"Minum susu dan vitaminnya dulu" Suruh Lisa

Glek

Glek

"Aahhhhhh, hihi yuk"Ucap Jennie

Para sahabatnya sudah berangkat lebih awal, gadis bermata hazel itu yang memintanya. Karena ia harus membujuk bumil gemoy satu ini, yang sejak mereka sarapan merengek ingin ikut.

"Pagi Miss Lisa, Pagi Miss Kim" sapa karyawan

"Pagi" Sapa Jenlisa dengan senyuman anggunnya

Clekkk

"Woo, bumil ikutt?" Tanya Wendy menggodanya

"Humm, olaaaaaaf"Jawab Jennie mendekati sahabatnya

"Kenapa?" Tanya Wendy heran

"Mau lolipop ada?" Jawab Jennie pelan

"Ada, nanti istirahat otey?" Sahut Wendy dengan bisikan

"Hihi oteyy, gomawo olaf" sahut Jennie segera kembali ke dekat lisa

"Habis ngapain sayang?" Tanya Lisa

"Eumm tidak aku hanya melihat mereka bekerja"Jawab Jennie terkekeh pelan

"Dasar, sini duduk baby" Ajak Lisa

"Humm, Hon aku mau cek laporan dulu ya" ucap Jennie

"Nde sayang" Sahut Lisa kembali fokus dengan pcnya

Semuanya tampak hening mereka sangat fokus mengerjakan tugas dengan berbagai ruang lingkupnya. Terkadang salah satu mereka menghampiri sahabatnya untuk mengecek apakah benar atau tidak datanya.

"Pertemuan penting di LA?" Gumam Jennie membaca jadwal keseluruhan LIJOSWARE berikut datanya

"Mwo, kenapa lili tidak bilang? Padahal ini sudah ada sebelum kami pergi ke jeju" Gumam Jennie pelan

"Lili akan pergi 2 minggu lagi dalam waktu 1 minggu?! WHAT THE HELLLLLLL" Seru Jennie membuat semuanya terkejut

"Yak bayi kau kenapa?" Tanya Seulgi

"Liliiiiiiii"Panggil Jennie tanpa menjawab pertanyaan Seugli

"Ndee sayang, kenapa?" Tanya Lisa menghampiri Jennie

Tak Segampang Itu JENLISATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang