Pagi hari pukul 7 semua sahabat Jennie sudah bersiap untuk berangkat namun tidak dengan Jennie ia masih terlelap, mereka semua tidak akan pergi kekantor melainkan pulang ke Penthouse lebih awal untuk menyiapkan kejutan Lee Eonniepun ikut dalam rencana tersebut. Lisa sudah mendapatkan info dari dokter Jung Jennie akan kembali diperiksa sampai pukul 9 pagi dan boleh pulang 12 siang.
Rose Pov
Semuanya pergi, tinggallah aku disini menemani bayi, semoga tidak terjadi apa-apa denganmu Je.
"Eughhh Liliii" lirih Jennie terbangun dari tidurnya
"Hai, Je? sudah lebih baik?" Tanyaku
"eumm, sudah. Lili mana? yang lain kemana?" Tanya Jennie mengedarkan pandangannya
"ohh yang lain, sedang meeting Je. hanya Gua yang akan menemanimu sampai pulang" Ungkapku
"benarkah?" Tanya Jennie sendu
"eumm, gua bantu membersihkan badan okey, lalu sarapan minum obat." ajakku
"baiklah" gumam Jennie sedih
"jangan sedih Je, nanti juga bertemu okay. semangat dong kan mau pulang" ucapku
"kenapa sibuk semuanya? disaat gua mau pulang?" Lirih Jennie
"mian Je, meetingnya mendadak jadi semuanya harus hadir kecuali gua" Jelasku
" ayo makan Je akan diperiksa lagi" Ajakku lagi setelah membantu Jennie mengganti pakaian
"baiklah" Gumam Jennie lesu
"Pagi Nona Jennie, Nona Rose" sapa Dokter Jung
"Pagi dokter" sahut JeRos
"kenapa lesu sekali nona? ada yang sakit?" Tanya Dokter Jung
"anni" Jawab Jennie
"Je sedih dokter, soalnya mau pulang tapi semuanya gak ada" sahutku terkekeh
"ohh gituu, baiklah. Nona Jennie harus semangat tunjukan jika Nona akan cepat pulih dan bisa membantu para sahabatmu termasuk Nona Lilimu" Jelas Dokter Jung
"benarkah dok?" Tanya Jennie
"ya benar, maka dari itu Nona jangan bersedih" Sahut Dokter Jung seraya memeriksa Jennie
"Nah dengarkan Je, ayo semangat" Sahutku menenangkannya dan mengelus rambut Jennie
"eumm baiklah" Sahut Jennie perlahan tersenyum
"Good Girl, kondisimu sudah sangat bagus. namun ingat Nona tidak boleh terlalu lelah, tidak boleh telat makan dan minum obat. menurutlah pada para sahabatmu termasuk Nona Lilimu" Jelas Dokter Jung
"Ne, gomawo dokter" Jawab Jennie tersenyum
"baiklah, saya pamit oke. setelah ini kalian tunggu sampai jam 12.00 untuk obatnya akan diantarkan oleh perawat" Jelas dokter Jung
"Kamsamida dok" Sahutku di angguki oleh dokter jung
Singkatnya perawat ternyata datang lebih awal keruangan Jennie untuk menjelaskan beberapa obat yang harus Jennie minum kini pukul 11 siang waktunya Jennie berpulang ditemani olehku yang membawa mobil Jisoo karna Jisoo tadi pagi itu bersama mobil Lisa.
"Je Kajja saatnya pulang" ajakku membantu mengambil tasnya
"Je kenapa?" Tanyaku saat sadar Jennie tengah melamun
"Eum, anni gua takut" cicit Jennie
"Tenang ada gua, beberapa pengawal juga bersama kita Je. Ayo jangan lepas tangan gua, katakan apapun yang membuat Je takut atau tak nyaman" ucapku menenangkan Jennie
KAMU SEDANG MEMBACA
Tak Segampang Itu JENLISA
Fiksi PenggemarTak Segampang Itu melewati 1 tahun berjuang seorang diri, tak ada lagi yang mempercayai semuanya telah hancur. Semua kulakukan demi kebahagian, dan keselamatan mereka, aku rindu kebersamaan, aku rindu perhatiannya, aku sangat amat rindu dengan merek...