Wendy dan Joy masih berkeliling mencari keberadaan Jennie yang belum ketemu sampai hari ini, perasaan mereka juga sama kacaunya namun para sahabat Jennie lebih kuat namun tidak dengan Lisa gadis bermata hazel itu benar benar kacau, bahkan 2 malam ini ia mencari Jennie sampai pagi hari itu yang membuatnya terserang demam.
"Beb, beb itu bukan Je?" Tanya Joy
"Mana mana?" Jawab Wendy
"wahh iyaaa! ayoo ayooo cepat kita kejar" Seru Joy
"yuk yuk" Sahut Wendy menyusul Joy yang sudah berlari lebih dulu
"Je!!!!!!" Panggil Joy membuat Gadis mungil itu tersentak kaget
"Kalian" lirih Jennie
"pulang Je, gua mohon sama lo Je. ayo pulang" Ajak Wendy
"untuk apa gua pulang? Lisa saja mau pergi kan" Sahut Jennie ketus
"Lisa terserang Demam Je, ayolah ini bisa dibicarakan baik-baik" Ucap Joy mendengar Lisa sakit membuat Jennie terkejut namun ia mencoba tenang
"salah dia sendiri! coba bilang dari awal, aku dianggap apa selama ini! huh?" Ucap Jennie kesal
"iya kami mengerti, Lisa juga salah tidak ada yang membenarkan. gua mohon sama lo kondisi Lisa sangat kacau Je, dia sangat mencemaskan lo bahkan dia baru pulang tadi siang karena dari kemarin nyari lo. please pulang ya" Jelas Wendy namun Gadis mandu itu tetap terdiam
"gua mohon Je, pulang. terserah lo mau marahin lisa atau gimana. kami sangat mengkhawatirkan kondisi lo dan Little Twins Je" Sahut Joy seraya menggenggam tangan Jennie
"sejak kapan dia demam?" Tanya Jennie
"Lisa demam sejak kemarin Je, sekarang dijaga oleh Irene. Ugi juga lagi nyari lo" Jawab Joy
"huh, menyebalkan sekali!" Gerutu Jennie
"Lo pulang sama gua, kasih kuncinya ke Joy biar dia bawa mobil lo" Ajak Wendy
"baiklah" Sahut Jennie memberikan kunci mobilnya
"ayo sini, gua bantu" Ucap Wendy merangkul Jennie menuju mobilnya
"Beb hati hati ya, aku ngikutin dari belakang" Ucap Joy
"Nde, kamu yang didepan beb. Ugi udah menuju pulang" Sahut Wendy
"Oke posisi" Sahut Joy memasuki mobil milik Jennie
Dalam perjalanan Wendy memberi pengertian kepada Jennie, bahkan gadis mungil itu terisak didalam mobil saat mendengar penjelasan Wendy mengenai pertemuan itu dan kondisi Lisa saat ini. Tak perlu waktu lama semuanya sudah kembali, Irene dan Seulgi menyambut Jennie lalu menyuruhnya untuk memberi Lisa makan karena dari kemarin gadis bermata hazel itu belum makan apapun.
"Jeeeee!" Seru Irene segera memeluk Jennie erat
"Reneee" Sahut Jennie lirih
"Jangan kabur lagi, kami sangat mengkhawatirkanmu Je"Ucap Irene seraya mengelus pipi mandu itu
"humm, tidak akan" Sahut Jennie masih nyaman dengan pelukan
"Je, lo cek kondisi Lisa Je. dia belum makan sejak semalam" Ucap Seulgi
"Mwo? sejak semalam?! sekarang belum makan apapun?" Tanya Jennie serius
"Nde, kerjaannya hanya melamun sampai menangis. dia juga kami paksa untuk pulang dan untuk istirahat Je karena Lisa sangat mencemaskanmu" Jawab Seulgi
"Dasar anak ayam! bisa-bisa dia tidak menjaga kesehatannya, biar aku selesaikan ini. kalian istirahatlah, gomawo sudah menjaga liliku" Sahut Jennie di angguki oleh Para sahabatnya
![](https://img.wattpad.com/cover/354071404-288-k878851.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Tak Segampang Itu JENLISA
FanfictionTak Segampang Itu melewati 1 tahun berjuang seorang diri, tak ada lagi yang mempercayai semuanya telah hancur. Semua kulakukan demi kebahagian, dan keselamatan mereka, aku rindu kebersamaan, aku rindu perhatiannya, aku sangat amat rindu dengan merek...