Miss You

228 9 0
                                    

Semuanya telah disiapkan sedemikian rupa untuk menyambut kedatangan Jennie besok ke penthousenya, kini semuanya sedang berdiskusi terkecuali Lisa gadis bermata hazel itu masih menemani Jennie dirumah sakit, awalnya Jennie penasaran kenapa para sahabatnya tidak bisa menemaninya seperti minggu-minggu sebelumnya, akhirnya Lisa meyakinkan Jennie bahwa ada proyek besar yang harus dilakukan membuat para sahabatnya hanya berkunjung sebentar saja karena semua sahabat sibuk.

"lili, aku rindu yang lain. ayo pulang" rengek Jennie

"sabar Baby Je, besok bertemu dengan mereka. nanti malam kamu harus melakukan pengecekan kesehatan ulang Je. jadi bersabarlah satu malam lagi otey" Sahut Lisa

"mereka sibuk banget ya? aku sepian lili" ucap Jennie

"kan ada aku Je, baiklah kita ketaman gimana? sudah bisa jalan kan? ayo coba bersama lili" Ajak Lisa

"eumm sudah, aku sudah kuat" sahut Jennie semangat

"Kajja, kita bermain ditaman" Sahut Lisa menggenggam tangan Jennie

"yeeyyyy, gomawo liliiii" Seru Jennie

Jennie perlahan melupakan sedihnya karena kesepian, Lisa selalu mendapatkan cara agar gadis bermata kucing itu tak berlarut bersedih.

"liliii ayooo banyak kupu-kupu" seru Jennie berlari kecil menghampiri taman bunga

"heiii!! jangan lariiiiiii" Sahut Lisa mengejar Jennie

"hahaha ampun ampun haha geliiii"

"aku sudah bilang jangan lari anak nakal" Ucap Lisa menggelitik Jennie dengan gemas

"hahahahaha nee, ampun ampun lilii ampunn"

jennie terus menggeliat kegelian di dekapan Lisa yang enggan berhenti mengelitiknya

"hahaha kamu baru lancar jalan, bisa-bisanya lari tanpa beban hmmm" Ucap Lisa

"hahaha, anni gak lagiii lilii"

"tertawalah Je, aku sangat senang mendengarmu tertawa lepas tanpa beban. berbahagialah sayang, setelah ini kamu akan aku bawa ke jenjang yang lebih serius. tunggu kejutanku untuk sayang" Gumam Lisa dalam hati saat mendengar tawa Jennie begitu lepas karenanya

"sudah sudah, capek" Ucap Jennie membuat Lisa terkekeh

"cape? masa sih? lari kok gak cape?" Goda Lisa

"aaaaa capeeee, gendongggg" Rengek Jennie merentangkan tangannya

"Manja sekali kamu Little Kim" sahut Seseorang membuat Jenlisa menoleh kearahnya

"aaa gendongg Lilii" rengek Jennie lagi

"suruh jalan saja Li, udah bisa jalan kok minta gendong terus" Sahutnya

"ihhh, Eonnie bisa diam tidakkkk!!!" Sahut Jennie kesal

"tidak! kasian itu lisanya badanmu berat Jeeee" Sahutnya

"aaaa Liliii benarkah ituu?" Tanya Jennie polos

"Ne, baby J" Jawabnya membuat Lisa dan orang tersebut menahan tawa

jawaban Lisa membuat Gadis mandu itu memelungkan bibirnya ke bawah, pertanda akan menangis, benar saja gadis mandu itu seketika berjongkok dan menangis.

"Huaaaaa, Eommaa Appaaa Lee eonnie sama Lili jahat" Racau Jennie kesal

"ehhh, yakk Eonn!! kau membuatnya menangis" Sahut Lisa segera berjongkok di hadapan Jennie

"hahahaha, mian sayang mian, Eonnie hanya bercanda" Sahut Lee Eonnie terkekeh

"huaaa hiks hiks" bukannya mereda tangis Jennie semakin pecah

Tak Segampang Itu JENLISATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang