Aku, Kamu Dan Akademi Kepolisian 1 (END)

Chapter 46

{ Day 15 }

Peresmian Tugu Latsitardanus 2024

Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Makmur Marbun Meresmikan Tugu Latsitardanus sekaligus menggelar Apel Pelepasan Peserta Latihan Integrasi Taruna Wreda (Latsitarda) Nusantara ke XLIV Yontarlat Kijang, di Bundaran Pondok Belanda Kelurahan Sungai Parit Kabupaten PPU.

Pj Bupati PPU mengatakan peresmian ini tidak hanya menjadi saksi, melainkan menjadi bagian dari suatu peristiwa yang membawa harapan dan semangat baru bagi bangsa Indonesia khususnya Provinsi Kalimantan Timur dan Kabupaten Penajam Paser Utara.

"Selain itu, saya juga merasa bangga dan bersyukur dengan rendah hati berdiri di hadapan Peserta Latihan Integrasi Taruna Wreda (Latsitarda) Nusantara ke XLIV Yontarlat Kijang untuk melepas dengan tulus kehadirannya di Kabupaten Penajam Paser Utara," Ucap Bupati Makmur Marbun.

Pj Bupati PPU mengungkapkan Latsitardanus merupakan ajang penting yang mengintegrasikan taruna dari berbagai akademi militer dan kepolisian di seluruh Nusantara. Melalui kegiatan ini, mereka telah membuktikan komitmen, dedikasi, dan semangat kebersamaan yang tinggi.

"Kalian telah berlatih tidak hanya untuk memperkuat fisik dan keterampilan, tetapi juga untuk membangun karakter, solidaritas, dan semangat juang sebagai calon pemimpin masa depan. Saya bangga melihat semangat dan kerja keras yang telah kalian tunjukkan selama mengikuti kegiatan ini. Kalian telah belajar untuk bekerja sama, mengatasi berbagai rintangan dan mengembangkan diri menjadi individu yang lebih kuat dan siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan," kata Bupati Makmur Marbun.

Ia mengatakan para peserta Latsitardanus kembali ke akademi masing-masing dengan membawa bekal pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman yang sangat berharga. Diharapkan semua pembelajaran dan pengalaman selama Latsitardanus ini menjadi upaya untuk meraih prestasi yang lebih tinggi di masa mendatang.

Peserta Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitarda) XLIV/2024 Yontarlat Kijang, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) memberikan persembahan terakhirnya untuk masyarakat setempat dengan menghadirkan Kirab Drumband Dramcorps.

Persembahan terakhir itu juga sekaligus peresmian oleh Pj. Bupati PPU Makmur Marbun terhadap tugu Latsitarda XLIV/2024 di jalan Coastal Road, Kelurahan Sungai Parit, Kecamatan Penajam.

Penampilan terakhir Drumband Latsitarda pecah, bahkan masyarakat Benuo Taka pun sangat antusias hadir dalam pertunjukan yang dibawakan oleh taruna taruni Latsitardanus XLIV/2024.

Pj Bupati PPU Makmur Marbun mengucapkan terimakasih setinggi-tingginya kepada Taruna-Taruni Latsitardanus yang telah memberikan semangat baru, nuansa baru untuk Kabupaten Benuo Taka.

"Kehadiran kalian semua, ditempat ini (PPU) memberi motivasi kepada kami, terutama anak bangsa PPU. Semoga dengan kehadiran kalian semua selama satu bulan bersama kami disini tentunya membuat semangat baru untuk generasi baru," ungkap Bupati Makmur Marbun kepada masyarakat PPU usai gelar Drumband.

(Pj) Bupati Makmur Marbun mengungkapkan bahwa peresmian Tugu Latsitardanus akan mengingatkan masyarakat PPU dengan adanya kegiatan Peserta Latsitardanus XLIV/2024 di Kalimantan Timur (Kaltim) tepatnya di PPU.

"Tugu itu mengingatkan kita untuk mereka dan itu bisa menjadi tempat pertemuan anak muda untuk membangkitkan semangat ataupun harapan anak muda," Kata Bupati Makmur Marbun.

"Dan itu bukan Tugu mati, tetapi Tugu itu membangkitkan semangat pemuda. Nanti tugu itu akan dijadikan sarana untuk bertemu anak muda disana," Sambungnya.

Sebelum Acara Pemotongan Tali pita tanda peresmian tugu latsitardanus, (Pj) Bupati Makmur Marbun mengungkapkan beberapa kata untuk para peserta latsitardanus dan juga para masyarakat sekitar.

"Tugu yang menjadi peringatan setiap orang yang akan lewat disini akan mengingat anda-anda semua. Oleh karena itu, dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Tuhan yang maha esa. Tugu latsitardanus ke-44 di kabupaten Penajam Paser Utara, Sore hari ini kita Resmikan bersama" Kata Bupati Makmur Marbun.

Setelah mengucapkan beberapa patah kata, barulah pemotongan tali pita di potong oleh Bupati Makmur Marbun, Polri, dan beberapa pejabat tinggi.