Hari ini, Khalifah dan Fabiola bersiap-siap untuk menuju Restoran Kampung Laut Semarang.
"Kamu sudah, siap?" Tanya Khalifah.
"Udah" Sahut Fabiola.
"Grogi ya mau ketemu calon mertua" Ucap Fabiola.
"Iya, tapi harus tetap terlihat biasa aja biar gak ketahuan mama kamu kalo aku grogi" Sahut Fabiola sambil tersenyum.
"Yaudah, ayo kita berangkat" Ucap Khalifah.
Mereka berdua berangkat di jemput supir pribadi mama Khalifah.
Setelah menempuh perjalanan lumayan jauh, akhirnya mereka berdua tiba di sebuah restoran. Khalifah turun terlebih dahulu setelah itu baru Fabiola yang turun."Sudah, siap ketemu mama sama papa" Tanya Khalifah.
"Iya, aku siap" Sahut Fabiola sambil membenari rok nya.
Khalifah dan Fabiola memasuki restoran tersebut, Khalifah menggenggam erat tangan Fabiola. Mama dan Papa Khalifah sedang menunggu di meja yang sudah mereka pesan dengan Pemandangan danau yang membuat suasana menjadi lebih sejuk.
"Assalamu'alaikum. Pa, Ma" Ucap Khalifah mencium tangan kedua orang tuanya.
"Tante, Om" Ucap Fabiola sambil tersenyum mencium tangan orang tua Khalifah.
"Ayo, duduk sayang" Sahut Mama Khalifah sambil tersenyum.
"Iya, tante" Kata Fabiola.
"Tadi mama sudah pesankan makan, mungkin sebentar lagi akan di antarkan" Ucap Mama Khalifah.
"Oh iya, kenalin ini namanya Fabiola. Ma" Ucap Khalifah memperkenalkan Fabiola pada Mama nya.
"Cantik banget calon menantu ku" Sahut Mama Khalifah membuat Fabiola terkejut dengan ucapan mama Khalifah.
"Aku, Fabiola" Ucap Fabiola sambil memperkenalkan diri kepada mama dan papa Khalifah.
"Cantik dan lucu ya, Ma calon menantu kita" Ucap Papa Khalifah sambil tersenyum.
"Iya dong, pinter kan khal cari calon istri" Sahut Khalifah sambil tersenyum menatap Fabiola.
"Sudah, itu muka nya Fabiola sampai merah gara-gara salah tingkah" Ucap Mama Khalifah membuat Fabiola malu karena muka nya merah akibat salting.
"Permisi, Silahkan di nikmati" Kata Pelayan yang datang membawakan berbagai macam hidangan.
"Ayo, Fabiola dimakan. Jangan malu-malu sama mama" Ucap Mama Khalifah.
"Iya, Tante" Sahut Fabiola sambil tersenyum.
"Sini aku bantuin, kamu mau yang mana?" Tanya Khalifah yang membantu Fabiola mengambil Lauk.
"Udah, ini kebanyakan Khal" Ucap Fabiola.
"Makan yang banyak ya" Sahut Khalifah sambil mengusap kepala Fabiola membuat mama dan papa nya tersenyum.
Ketika mereka sedang asik makan bersama-sama, tiba-tiba seorang perempuan datang menghampiri.
"Hallo, tante maya" Ucap Callista.
"Ohh, Hai cantik" Sahut Mama Khalifah.
"Hai, khal" Kata Callista menyapa Khalifah namun hanya di balas senyuman tipis oleh Khalifah.
"Khal, kenalin itu Callista. Yang mau mama jodohin sama kamu, tapi gak jadi karna kamu sudah memilih Fabiola" Ucap Mama Khalifah sambil tersenyum.
"Oh, itu" Sahut Khalifah.
"Ini siapa tante?" Tanya Callista menunjuk Fabiola.
"Itu, namanya Fabiola calon menantu tante" Sahut Mama Khalifah.
"Ohh, yaudah aku kesana dulu ya tante" Ucap Callista yang sengaja menyenggol cangkir berisi jus di dekat Fabiola.
Khalifah langsung menarik Fabiola kepelukan nya agar Fabiola tidak mengenai tumpahan Jus tersebut dan pecahan cangkir.
"Fabiola, awas" Ucap Khalifah yang langsung menarik Fabiola.
"Eh, eh maaf. Baju kamu gak basah gak?" Tanya Callista dengan tatapan sok perhatian.
"Gak apa-apa" Sahut Fabiola.
"Kalo jalan hati-hati, kalo baju calon istri saya basah apa bisa kamu tanggung jawab" Ucap Khalifah.
"Maaf, khal aku gak sengaja" Sahut Callista yang langsung pergi.
"Khal, sudah jangan diperpanjang. Kamu, gak kenapa-napa kan sayang?" Ucap Mama Khalifah.
"Gak apa-apa kok, tan" Sahut Fabiola sambil tersenyum.
"Ayo lanjut makan, nanti biar dibersihkan sama OB pecahan cangkir nya. Mama pesan kan lagi ya" Ucap Mama Khalifah kembali memanggil pelayan untuk memesankan kembali minuman untuk Fabiola.
"Terima kasih banyak, tante" Sahut Fabiola.
"Sama-sama, nak" Ucap Mama Khalifah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku, Kamu Dan Akademi Kepolisian 1 (END)
RomanceKisah Seorang Taruna Yang Jatuh Cinta Pada Taruni Cantik, Namun Mereka Harus Melewati Setiap Tantangan Dalam Hidup Selama Berada Di Akademi Kepolisian