Chapter 76

1.2K 125 84
                                    

Malam hari, Khalifah meraih Ponsel nya di atas nakas samping kasur. Ia menekan nomor yang tertera nama Fabiola.

*Berdering*

( Call On Fabiola )

Fab, kamu gak kangen aku?

Kangen banget malahan

Kamu cinta gak sama aku?

Pertanyaan macam apa ini

Kamu gak sayang ya sama aku

Khal, kamu kesurupan ya

Fab, mau ngobrol

Mau ngobrol apa sayang?

Fab, serius kan kamu manggil aku sayang ini telinga aku gak salah dengar kan

Lobang telinga kamu kurang lebar berarti

Sayang, ngobrol di taman aja yuk

Yaudah, duluan aja kesana nanti aku susul kamu

Siap calon istri

( Call Of )

"Mau gue cokot-cokot ini tembok, lembut banget pas dia bilang sayang" Gumam Khalifah sambil tersenyum.

Khalifah langsung berjalan keluar kamar menuju taman depan di Akademi Kepolisian.

{ Taman Akademi Kepolisian }

"Lah, tadi kata nya di tunggu. Kok sekarang malah cepetan kamu yang sampai" Ucap Khalifah duduk di samping Fabiola.

"Yaiyalah, orang dari tadi aku duduk disini" Sahut Fabiola.

"Pantes, kenapa gak bilang" Ucap Khalifah.

"Ya gak mau aja, mau ngobrol apa kamu?" Sahut Fabiola.

"Mau ngobrol buat lamaran kita" Ucap Khalifah.

"Khal, orang tua aku aja belum tau" Sahut Fabiola.

"Telpon bisa? Aku mau ngobrol sama papa kamu" Ucap Khalifah

"Bisa, aku coba dulu siapa tau papa belum tidur" Sahut Fabiola membuka Ponsel nya.

Khalifah bertumpu dagu di pundak Fabiola, ia melihat Fabiola yang sedang mengotak-ngatik ponsel untuk mencari nomor papa nya.

"Khal, berat khal" Ucap Fabiola sambil mengangkat-angkat pundak nya.

"Gantian, sini kamu yang senderan di pundak aku" Sahut Khalifah yang langsung mengangkat dagu nya.

Fabiola menuruti perkataan Khalifah, ia menyenderkan kepala nya di pundak Khalifah.

*Berdering*

"Fab, berdering nih. Kok aku deg-degan ya" Ucap Khalifah.

Aku, Kamu Dan Akademi Kepolisian 1 (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang