Yudisium Taruna Akpol TK.IV Angkatan 55 Yon Satya Dharma T.A. 2024
Seluruh para Taruna dan Taruni berkumpul di gedung milik Akademi Kepolisian.
Para Taruna dan Taruni menggunakan seragam PDU. Di dalam gedung tersebut penuh dengan kegugupan dan juga bangga terhadap diri mereka semua.
Para sekumpulan ibu Bhayangkari menghadiri acara hari ini.
Sebelum acara dimulai mereka di minta berdiri untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya. Mereka bernyanyi sesuai dengan bait dan nada musik. Mereka melaksanakan upacara terlebih dahulu sebelum memulai acara hari ini.Setelah selesai melaksanakan upacara, Bapak Eko selaku Polri. Menyampaikan beberapa kata untuk di berikan kepada Para Taruna dan Taruni.
"Lembaga pendidikan dan pelatihan polri Akademi Kepolisian, laporan hasil operasional pendidikan pembentukan perwira polri Akademi Kepolisian Batalyon Satya Dharma Angkatan Ke-55 tahun akademik 2020-2024, Romawi 1 Pendahuluan" Kata Bapak Eko selaku Polri.
A. Dasar
Keputusan kepala lembaga pendidikan dan pelatihan polri nomor kep 61910 Romawi 2018, 01 Oktober 2018 tentang kurikulum program studi Kepolisian D4 Akademi Kepolisian. Keputusan gubernur Akademi Kepolisian nomor kep 1863 Romawi 2024 tanggal 13 maret 2024 tentang perubahan atas keputusan gubernur Akademi Kepolisian nomor kep 18612 Romawi 2023 tentang kalender Akademi program studi Kepolisian D4 Akademi Kepolisian tahun Akademik 2024-2025 dan program pendidikan sekolah inspektur polisi sumber sarjana tahun akademik 2024, Keputusan gubernur Akademi Kepolisian nomor kep 556 Romawi 2024 tanggal 21 Juni 2024 tentang kelulusan pendidikan tentang pembentukan kapolri pada Akademi Kepolisian Taruna tingkat 4 Angkatan ke-55 Batalyon Satya Dharma tahun 2024, keputusan gubernur Akpol nomor kep 566 Romawi 2024 tanggal 21 Juni 2024 tentang pemberian penghargaan kepada Taruna tingkat 4 Angkatan ke-55 Batalyon Satya Dharma yang berprestasi dalam kelulusan pendidikan pembentukan perwira polri pada tahun 2024.B. Maksud Dan Tujuan
Maksud dan tujuan laporan ini adalah memberikan gambaran singkat tentang hasil operasional pendidikan perwira polri Akademi Kepolisian Batalyon Satya Dharma Angkatan ke-55 tahun akademik 2020-2024 Romawi.C. Pelaksanaan
Operasional pendidikan Taruna Batalyon Satya Dharma Angkatan ke-55 tahun akademik 2020-2024 dilaksanakan selama 4 tahun masa pendidikan. Di kurikulum yang di gunakan sebagai pedoman operasional pendidikan berdasarkan keputusan kepala lembaga pendidikan polri nomor kep 61910 Romawi 2018 tanggal 1 Oktober 2018 tentang kurikulum program studi Kepolisian D4 pada Akademi Kepolisian.E. Dinamika operasional pendidikan
1. Diksar intra bersama Taruna Akademi TNI dilaksanakan dengan lokasi waktu selama 3 bulan di Resimen candradimuka Magelang.
2. Pembelajaran pada saat pandemi Covid-19, pembelajaran pada saat pandemi covid-19 dilaksanakan secara daring dengan tetap menjaga protokol kesehatan. Para Taruna mengikuti pembelajaran dari flat Taruna dan dosen maupun gadik menyampaikan materi pembelajaran di ruangan khusus melalui Fasilitas video conference atau pun zoom meeting.Masih banyak lagi penyampaian dari bapak eko selaku polri yang di sampaikan nya pada Taruna serta Taruni.
"Pembaca keputusan Gubernur Akademi Kepolisian, Tentang Kelulusan dan Rangking Taruna Angkatan ke-55 Batalyon Satya Dharma. Sebanyak 247 Taruna Yang Nama Pangkat Dan Nomor Akademi nya Tersebut Dalam Lampiran Keputusan Ini Dinyatakan Memenuhi Syarat Kelulusan Dalam menempuh Pendidikan Pembentukan Perwira Polri Pada Akademi Kepolisian Dengan Nilai Akhir Prestasi Kumulatif Kelulusan, Sebagimana Tersebut Dalam Kolom 5 Dan Nomor Urut Rangking Atau Kecakapan Sebagaimana Tersebut Dalam Kolom 6 Di Belakang Nama nya Masing-masing. Serta Berhak Menyandang Gelar Sarjana Terapan Kepolisian Disingkat S.Tr.K. Dengan Segala Hak Dan Kewajiban nya. Keputusan Ini Berlaku Sejak Tanggal Di Terapkan Dengan Catatan Bahwa Apabila Di Kemudian Hari Terdapat Kekeliruan Dalam Keputusan Ini Akan Diadakan Pembetulan Sebagaimana Mestinya"
"Penyerahan Medali Kelulusan Kepada Taruna Tingkat 4 Angkatan Ke-55 Batalyon Satya Dharma, Oleh Inspektur Upacara"
{ Saat penyebutan nama }
Khalifah dengan Tegas dan Gagah Berjalan di atas Karpet Merah menuju Panggung Tempat Penyerahan Medali.
"29, Muhammad Khalifah Nasif. Lulus"
Di nomor urut yang ke-77 Nama Fabiola di sebutkan dengan lantang. Fabiola berjalan Dengan Anggun Di Atas Karpet Merah.
"77, Fabiola Umaida. Lulus".
Irjen Pol Krisno Halomoan Siregar, S.I.K., M.H berdiri di dibelakang meja mimbar untuk menyampaikan beberapa patah kata yang akan di berikan untuk Para Taruna dan Taruni Angkatan 55 Batalyon Satya Dharma.
"Jangan nanti di banding-banding kan, kamu tidak puas dengan penempatan kamu dimana terus ngomong oh itu rangking nya kalah sama saya atau Taruna itu nges-nges aja begini. Gak, karena kita Taruna itu punya jalan masing-masing ya. Saya tidak tau apakah saya pernah bilang sama kalian bahwa kamu bandingkan kamu dengan kamu, kamu atau Taruna ketika kamu Ipda sampai nanti kamu ketika Tuhan izinkan kamu jadi jendral dan kita berdoa disini kami menjadi saksi. Kalian ada yang jadi kapolri, jadi menteri" Kata Gubernur Akpol.
"Aaminn" Ucap Seluruh Para Taruna dan Taruni menggema di dalam gedung tersebut.
"Doa, doa orang tua bapak dan ibu kalian. Kami yang disini dan jangan kau banding-bandingkan, oh itu karena ini oh itu karena itu. Gak, tapi selesaikanlah tugas ini dengan paripurna dan kalian masih panjang sekali rata-rata kalian usia nya 22 tahun. Paling muda 21, 23 kalo paling tua giovanne tuh 26 kalo gak salah. Saya sudah bilang sama dia, usia itu masalah angka. Bagaimana prespektif kalian berhadapan dengan usia itu, oleh karena itu bagi yang sukses nanti di panggil ke depan. Karena memang demikian kita ucapkan selamat dan bagi yang tidak kamu main kan tugas kamu, proses berikutnya tahapan berikutnya. Kalian ini adalah generasi yang di persiapkan untuk Indonesia emas, tidak gampang ya saya sudah diskusi dengan banyak orang baik di luar organisasi polri maupun di dalam. Bahwa kalian tidak gampang, kamu selesai 4 tahun kamu pakai jendral Kopsteken kamu, selesai ini kamu di lantik pak presiden Kopsteken kamu di copot warna hitam Ipda kamu nak. Gak pakai Kopsteken jendral lagi, kamu bukan kopral lagi di bawah nya kopral taruna ya kalo ada brigtar di bawah nya lagi itu kamu. Nah disitu lah kamu menunjukkan siapa kamu sebenarnya, oleh karena itu pesan kami sebagai orang tua kembangkan kapasitas diri kamu, jika kamu terlahir dari orang tua atau saudara mu yang memang istilah saya tuh beruntung. Kamu manfaatkan lah hal tersebut untuk hal-hal yang baik, privilege kamu untuk hal yang baik bukan untuk ketika kamu membuat masalah terus kamu katakan oh bapak saya ini kok ini kok. Bukan" Sambung Gubernur Akpol.
Para Taruna Yang Berprestasi akan Mendapatkan Penghargaan Khusus Dari Gubernur Akademi Kepolisian. Penghargaan Sebuah Medali Khusus.
Maafkan akuu jika membuat moncong kelen capek baca ini, maaf jika ada yang typo😭
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku, Kamu Dan Akademi Kepolisian 1 (END)
RomanceKisah Seorang Taruna Yang Jatuh Cinta Pada Taruni Cantik, Namun Mereka Harus Melewati Setiap Tantangan Dalam Hidup Selama Berada Di Akademi Kepolisian