'Perempuan tangguh' -dia berkata.
Sikap dingin yang selalu terpancar dalam dirinya, membuat semua orang berfikir bahwa ia adalah gadis angkuh berdarah biru.
PADAHAL pada kenyataannya sangat berbanding tebalik, masalah-masalah dalam hidupnya selalu...
Salma mengetuk pintu dengan hebohnya, melihat sang empunya kamar belum juga merespon.
"Bodo ya! Kalo kesiangan jangan salahin ta-"
Ceklek Pintu terbuka sempurna menampakkan seorang gadis, yang masih terbalut dengan pakaian tidurnya menatap wanita itu malas.
"Tante bawel banget si (hoaaam)" ucap renata dengan kedua mata yang masih terkatup.
"Bawel-bawel, kamunya aja yang kebo! Cepetan mandi mau berangkat sekolah jam berapa kamu?! Kesiangan tau rasa."
'Bawel bangetsi elah.' batin renata meruntuk.
Btw gaisss.. Tanteku sudah berumah tangga, suami tante salma jarang sekali berada dirumah. Apa lagi kalau bukan soal pekerjaan bisnis diluar kota? Om dev dan tante salma ini mempunyai seorang anak yang bernama Keyla Siti Mazwa. Keyla itu anak yang sangat menggemaskan, bulu mata lentik, pipi chubby, bibir mungil, mata sipit, hidung mancung dan berkulit putih. Umurnya baru beranjak 3,5 tahun, anak yang sedang lucu-lucunya bukan?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Iyani mandi!" ucap renata pasrah, langsung langsung menutup pintu memasuki kamar mandi yang berada di ruangannya.
◽◽◽
Setelah bersemedi didalam kamar mandi, dengan waktu yang cukup lama kira-kira 30 menit. Renata sudah siap dengan seragam sekolah melekat dalam tubuhnya, lalu bergegas keruang makan.
"Udah siap? Sini sarapan dulu." sapa salma pertama kali, ketika melihat gadis itu menghampirinya.
"Hmm" ucap renata cuek.
"Kamu mau makan apa?"
"Roti"
"Kalo kekey?" tanya salma beralih pada keyla.
"Sama kaya kayeye bun" ucap keyla yang memanggil renata dengan sebutan 'yeye' karena anak itu tidak bisa berucap 'R' wkwk.
"Om dev minggu ini gapulang?" tanya renata disela-sela sarapannya.
"Belum tau, masih banyak kerjaan kali disana."
"Oh."
Selesai sarapan renatapun bergegas kesekolah, karna waktu sudah menunju'kan pukul 06.30 sedangkan gerbang sekolah ditutup pukul 07.00
"Rere berangkat. Assalamualaikum." ucapnya, sambil mencium punggung tangan sang tante.
"Iya re, hati-hati dijalan. Jangan ngebut-ngebutan! Eh kamu udah minum obat?" tanya salma mengernyit.
"Nanti aja disekolah, kekey kaka berangkat sekolah dulu yaa." jawab renata, mencium kedua pipi keyla dan berlalu menuju garasi.
"Iya ka yeye, dadah" keyla sambil melambaikan tangan.
Baru saja renata memasuki mobil, tiba-tiba ponselnya berbunyi.. Menandakan panggilan masuk disana.
Halo? Lo dimana bego?! Kebiasaan lo mah, telat mulu.
"Brisik! Ni mau otw."
Yauda gc, gerbang mau ditutup.
"Yaelah duli amat! Lewat belakang juga bisa."
Yeee dasar kunyuk yang satu ini!
"Lo kunyuk!"
Dahlah hati-hati lo.
Tuut.. Tuut
Dengan cepat renata melajukan mobilnya diatas rata-rata, ada rasa takut tersendiri ketika membayangkan bagaimana killersnya guru BK yang berjaga pada hari senin.