part-22

10.2K 427 3
                                    

"Lebih baik menghilang, dari pada terus ada, tetapi tidak pernah dipedulikan"

*RenataPutriRenandika.

◽◽◽

Renata sekarang berada didalam mobil merah'nya, setelah berpamitan pada anggi untuk pulang kerumah namun ia gugur'kan niatan itu. Lalu ia mengambil i-phone yang berada didalam tas kecilnya, mencari nomer Salsa dan mengetik'kan pesan.

To.salsa'ap: "lo udh brngkat skolh?" send.

Setelah menunggu beberapa menit didalam mobil akhir'nya Salsa membalas pesan renata.

From.salsa'ap: "blm knpa? Mau brng?"

To.salsa'ap: "gue krmh lo skrng" send.

Setelah membalas pesan salsa, renata langsung menjalan'kan mobil'nya menuju rumah Salsa.

Mobil renata berhenti tepat didepan rumah Salsa, lalu ia keluar dari mobil berjalan menuju daun pintu rumah itu.
Tokk.. Tokk.. Tokk

"Assalamualaikum" teriak renata dari luar rumah.

'Ceklek'
Pintu rumah Salsa terbuka, menampak'an sang empunya rumah sudah siap dengan seragam sekolahnya.

"Loh renata lo gak sekolah?" tanya Salsa kaget diambang pintu, melihat pakaian renata sangat compang-camping.

"Bolos" ucap renata santai.

Salsa mencium aroma bau-bau alkohol dari diri renata.

Salsa mengendus, mendekati tubuh renata "Jangan bilang lo-" ucap salsa menyelidik terpotong.

"Iya" ucap renata santai.

"Astaga renata! Kalo abang lo, tante lo dan orangtua lo tau gimana?!" ucap Salsa marah.

"No prob! They don't care about me" ucap renata mengedik'an bahu "mamah lo mana?" tanya renata mengernyit bingung, melihat rumah Salsa sangat sepi.

"Serah lo" ucap Salsa pasrah melihat kelakuan brutal renata "Pergi" lanjut'nya masuk kedalam rumah.

Renata mengekori Salsa dari belakang "lo gak sekolah?" tanya renata.

"Heh ondel!" ucap Salsa memanggil ala-ala sebutan bangIcal, "Lo kesini ya pasti gue mau gak mau, juga disuruh ikutan bolos bego sama lo" sinis salsa.

'Prok.. Prok.. Prok'
Tepukan tangan renata menggema sampai kesudut ruang tamu Salsa "teman sejati haha" ucap renata tertawa.

"Teman sejati gigi lo gondrong! Bisa-bisa Goblok gue temenan sama lo" cibir Salsa.

"Yeee gitu lo sama temen" ucap renata mengerucut.

"Ada apa gerangan lo kesini?" tanya Salsa bingung.

"Gak boleh?" tanya renata balik "yaudah gue pulang" lanjut renata bangkit dari duduknya.

"Heh cumii gue cuma nanya elah! Baperan bener jadi orang" sinis Salsa pada renata "eh..eh berati lo gak pulang dong semalem?" tanya Salsa heboh.

Renata menggeleng "gak" ucap'nya cepat.

"Terus lo tidur dimana semalem? Apa jangan-jangan lo tidur didepan ruko ya?? Kaya difilm-film gitu jadi gelandangan! Aduh renata kenapa lo gak kerumah gue ajasii, nginep dirumah gue lebih enak dari pada tidur didepan ruko" cerocos Salsa heboh sendiri.

"Heh tompel biawak! Ya kali gue tidur didepan ruko, jangan asal ngomong lo gue lempar pake kaleng minuman ini bocor-bocor dah pala lo!!" ucap renata melotot, mengangkat minuman kaleng yang belum terbuka sama sekali.

RENATA (completed)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang