Part-37

8.8K 346 6
                                    

Maaf aku update ulang:' maaf banget😭 Karena part'nya jadi berantakan😞

Selamat membaca😘
◽◽◽

R.E.N.A.T.A.

Sudah 3hari renata dirawat dirumah sakit Harapan Kita, dan selama itu'pula kondisi'nya sudah rada mendingan dari 2hari yang lalu.. Tetapi ia belum dapat diizin'kan pulang oleh dr.Yuda, karna keadaan'nya belum sepenuh'nya pulih.

"Gimana ren keadaan lo?" tanya gilang santai.

Yupzzz hari ini teman-teman'nya aldi menjenguk renata setelah mendapat kabar dari salsa, mereka langsung bergegas kerumah sakit tepat pada hari itu juga bersama salsa, rita dan maurel untuk petunjuk jalan.

"Lo liat sendiri'kan? Gue udah gak papa" jawab renata santai.

"Kok lo bisa masuk rumah sakit sih ren?" tanya rio polos.

"Astogeh gue punya temen ko goblok'nya keterlaluan amat yatuhan, ya karna dia sakit lah kunyuk!" ucap rizky menyambar.

"Gue gak nanya lo! Kan maksud gue renata sakit apa? Kenapa bisa sampe masuk rumah sakit?!" ucap rio tak terima.

"Kalian kaya gituan aja diributin heran!" decak salsa menggeleng tak mengerti "Lagi lo juga si yo gak jelas nanya'nya" lanjut'nya beralih pada rio.

"Tuhkan gua lagi aja yang salah!" sinis rio mengerucut.

Renata melihat tingkah teman-teman'nya hanya bergeleng kepala, mengapa masalah kecil sangat suka mereka besar-besar'kan? Pikir renata tak mengerti.

"Oh iya, aldi ada ngabarin kalian gak?" tanya renata pada teman-teman aldi.

Semua orang yang berada dikamar itu mengernyit bingung dengan pertanyaan renata "Kenapa emang'nya?" tanya gilang terlebih dahulu.

"Lost contact?" sambung salsa.

"Hmm" angguk renata "Dia gak ada ngabarin gue gitu"

"Lupa kali sama lo" ceplos rizky, yang langsung dihadiahi cubitan maut oleh salsa.

"Aww sakit sayang" cicit rizky kesakitan.

"Apa jangan-jangan aldi lagi ngegebet cewek yang lebih seksoy dari lo ren dibogor" rio ikut menakut-nakuti renata.

"Lo berdua apaan sih! Gak mungkin lah" decak renata kesal.

Gilang melihat renata tampak kesal mengangkat suara "Gue yakin ren aldi gak bakal kaya gitu percaya sama gue, mungkin disana gak ada sinyal" lerai gilang berfikir positif.

"Nah gue setuju sama gilang" ucap rita senang.

Renata bernafas lega dengan ucapan gilang, pasal'nya ia hampir saja turun dari ranjang untuk menabok rizky dan rio tanpa ampun. Ada sedikit rasa khawatir pada aldi, karena sudah 3hari setelah ia berpamit dengan renata, pada saat itu juga tidak mengabari'nya, jangan'kan mengabari renata, menghubungi'nya saja tidak pernah ada jawaban dari aldi.

"Tapi kalo bener gimana? Aldi balik kesini, terus bawa cewek bogor yang lebih bohay, seksoy, mancay??" ucap rio masih menakut-nakuti.

Renata geram seketika mendengar ucapan rio terhadap aldi, ia turun dari ranjang dengan cepat berjalan menuju sofa panjang yang rio duduk'an dan..
'Plakkk'

Renata menabok kepala rio dengan ganas "Ngomong sekali lagi lo?!" sengit renata galak.

"Adaw ampun mak lampir ampun" rengek rio memegangi kepala'nya.

"Gue rasa renata panas, coba air.. air kasian temen gue digebukin" heboh rizky, mencari air.

"Lo kira kebakaran! Dasar orang gila" decak gilang menggeleng.

RENATA (completed)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang