R.E.N.A.T.A
Bel pulang sekolah pun sudah berbunyi dari 15menit yang lalu, tapi renata dan ketiga sahabatnya enggan untuk bangkit dari tempatnya masing-masing. Hingga akhirnya ponsel renata berdering...
*Side To Side - ArianaGrande. Nada dering i-phone renata.
Renata langsung menggeser tanda hijau, untuk menerima telpon."Hallo? Re kamu kapan pulang??" tanya tanteSalma disebrang sana.
"Iya, bentar lagi" jawab rere santai.
"Cepet kamu pulang yaa.. Tante mau nitipin kekey ke kamu, ada kerjaan yang harus tante selesaikan dibutik" ucap salma.
Tante salma ini mempunyai butik yang lumayan cukup besar dan cabangnya pun dimana-mana.
"Tumben kekey gak diajak?? Biasanya ikut terus ke butik?" renata.
"Tadi udah tante ajak, tapi dia gamau pengen main sama kamu katanya" tante salma
"Oh yauda rere pulang, bye." ucap rere langsung mematikan sambungan telpon, sedangkan salma disebrang sana hanya menggeleng-gelengkan kepala.. Tidak habis pikir dengan kelakuan renata.
"Guyss, gue balik duluan.. Udah disuruh pulang sama tante." pamit rere kepada teman-temanya.
"Okee.. Kalo gitu gue juga deh." sambung maurel, pergi meninggalkan rere, rita dan salsa.
'Lah maen nyelonong aja si bangke.' batin rere.
"Re gue ikut dong, mau main keruma tante" salsa bangkit dari duduk.
"Serah lo, ayo gc tante gue udah nunggu" jawab Renata "woy rit lo ga pulang?" Renata mengernyit bingung melihat salah satu temannya masi sibuk dengan ponsel.
"Iya ini juga mau pulang, abang gue bentar lagi sampe.. kuy lah." ucap rita berjalan terlebih dahulu diikuti oleh rere dan salsa dibelakangnya.
◽◽◽
Sesampainya mereka di rumah, renata dan salsa langsung memasuki ruang keluarga yang bernuasa putih itu.
"Assalamualaikum" ucap rere dan salsa berbarengan.
"Ka yeyee" keyla lari langsung memeluk kaki rere, karna tubuh rere tidak terjangkau dengan keyla.
Merasa dipeluk kakinya dengan keyla, rere pun berjongkok...
"Iya sayang, bunda mana?" tanya rere yang berhadapan sama sejajar dengan keyla.
"Ada dibelakang" tunjuk keyla keruang makan.
"Tante lo mana re??" tanya salsa.
"Kata keyla dibelakang" jawab rere cuek.
Tante salma yang sudah siap untuk ke butik, menghampiri rere "Eh ada salsa, maen saa??" ucap tante salma tersenyum, ia memang sudah akrab sekali dengan teman-teman Renata.
"Iya tante.."jawab salsa, sambil mencium punggung tangan salma.
"Ree, tante titip kekey ya. Jangan ditangisin!" perintah salma kepada rere, sering sekali rere menangisi keyla. mencubit, menggigit, atau sebagainya yang bisa membuat anak itu nangis.. Sedangkan alasan rere hanya karna anak itu sangat menggemaskan.
"Hm" jawab rere.
"Salsa tante berangkat dulu ya.."ucap Salma kepada salsa. "kekey bunda berangkat, jangan nakal ya sama kaka-kakanya." lanjut salma mencium puncak kepala keyla anak satu-satunya itu.
"Iya bun" ucap keyla.
"Iya Tan, hati-hati dijalan" Salsa.
Setelah salma pergi, rere yang merasa dirinya sudah gerah pun berkata "Gue kekamar dulu, ganti baju."
"Iya biar kekey, gue jagain dulu.. Gc lo jangan lama-lama" salsa.
"Hm" rere hanya berdehem langsung naik menuju kamar atas.
Setelah rere mengganti seragam sekolahnya, dengan pakaian santai ala rumahan. dia berjalan menuju taman belakang sambil membawa nampan yang berisi juss & cemilan, untuk salsa dan keyla.
"Sa lo ngapain, keyla mana?" tegur rere yang celingak-celinguk mencari keyla tidak bersama salsa.
"Nah itu dia, ini gue cari sikeyla.. Kita lagi main petak umpet" jawab salsa cengengesan.
"Kayanya gue tau keyla ngumpet dimana." Rere, ditaruhnya nampan yang berisi cemilan itu. Lalu berjalan menuju teras belakang.
"DORRRR!!!" Teriak rere, ya rere mengagetkan keyla yang sedang bersembunyi dibawah teras.
"Isss ka yeye jangan belisik, ntal kekey ketauan kasalsa!" ucap keyla berbisik, yang tidak mengetahui keberadaan salsa disamping rere. Renata dan salsa pun cekikikan dibuatnya.
"Kekey ketahuan" Salsa mengagetkan keyla.
"Aaaaaaa'' kaget keyla "Kayeye kenapa ga bilang kalo ka salsa ada disini!" lanjutnya marah.
"Yee ko kamu malah marah-marah, ya kaka gak taulah tiba-tiba kasalsa disamping kaka" Renata membela diri.. Keyla hanya mengerucut'kan bibir kesal.
"Udah jangan ngambek, kaka bawa cemilan loh buat kekey" ajak rere.
•
•
*Hening* tidak ada percakapan diantara mereka, keyla sedang sibuk dengan cemilan yang rere bawa."Emm.. re, orang tua lo kapan balik?" salsa memecah keheningan, rere menoleh
"Gak tau" jawab rere acuh.
"Emang lo ga kangen sama mami, papi dan abang lo itu??" tanya salsa.
"Udah ah ngapain juga bahas itu. Gak penting!" jawab rere dingin, dan langsung meninggalkan salsa masuk kedalam rumah lalu duduk didepan TV ruang keluarga, seketika moodnya memburuk.
"Ree gue balik dulu lah, udah sore." ucap salsa menghampiri rere diruang keluarga.
"Hm" dehem rere.
'Dasar maniak es!' batin salsa.
*****
Jangan lupa!!!
Vote & commentnya❤
KAMU SEDANG MEMBACA
RENATA (completed)✔
Teen Fiction'Perempuan tangguh' -dia berkata. Sikap dingin yang selalu terpancar dalam dirinya, membuat semua orang berfikir bahwa ia adalah gadis angkuh berdarah biru. PADAHAL pada kenyataannya sangat berbanding tebalik, masalah-masalah dalam hidupnya selalu...