PART 14.1 [CERRY 2]

5.1K 242 13
                                    

Typo bertebaran and give me your vote and comment

HAPPY READING GUYSS ♥♥
Ps : di part ini , kalian siap-siapin kertas ya , buat ngeremasin tuh kertas nya :v
*

*

*
"Mangnya kamu mau minta apa?"tanya Pangeran Rendi malas.
↘↙↘↙↘↙
"Tolong ambilin minuman aku dong kak , aku haus,"rengek Cerry yang mau mana mau diambilkan oleh Pangeran Rendi.

"Makasih kakak,"ucap Cerry sambil tersenyum manis.

Glek glek
"Nih kak,"perintah Cerry yang menyuruh Pangeran Rendi meletakkan gelasnya.

"Kalau begini kan enak ngeliatnya,"ucap Mom Cerry & Celia yang melihat kedekatan Pangeran Rendi dengan anaknya.

"Enak mbahmu? Ini mah yang enak cuman tante nya aja. Padahal mah uda pasti saya yakin , si PANGERAN RENDI itu uda mencak-mencak didalam hati nya tanpa kalian sadari,"geram Rain yang sudah tak perdulikan sopan santun lagi.

Toh kalau sifatnya kayak begitu , buat apa kita hargai? Sendiri nya aja ga hargai , bahkan ga bisa hargai.

"Diam kamu , daritadi kamu berisik melulu,"kesal Mom Cerry & Celia.

"Oiya ibunda , dan yang lainnya , aku pamit dulu ya mau siap siap kesekolah,"pamit Princess Velisia kepada semuanya

"Iya , jaga diri ya nak,"ucap Vewinda mengingatkannya dengan penuh kasih sayang.

"Hati hati ya , adik ipar,"ucap Cerry sambil berlagak manis yang membuat Agatha seingin muntah ketika melihatnya.

"Pangeran Rendi , Pangeran Randi,"panggil Princess Velisia meminta persetujuan kakaknya.

"Yauda sana , dan hati hati ya adik kecilku,"ucap Pangeran Randi , sempat mendaratkan bibirnya di kening adiknya

"Yauda , hati hati ya. My Princess."ucap Pangeran Rendi dan ketika ingin menghampirinya , tangannya pun langsung dicegat oleh Cerry.

"Uda sih kak , kakak ngapain sih pake nyamper-nyamperin dia segala. Cukup temenin aku aja disini , dan ga usah kemana-mana,"cegat Cerry sambil memasangkan muka puppy eyes nya

"Apa-apaansih?! LEPASKAN!"sentak Pangeran Rendi yang membuat Cerry kaget dan langsung mengadu kepada mom nya.

"Mom,"adu Cerry dengan nada yang sedih.

"Kok anak kamu begitu sih , Win?"tanya Mom Cerry & Celia yang berusaha menghibur anaknya.

"Rendi,"tegur Vewinda terhadap anaknya.

"Uda ya kak , uda cukup drama-dramanya , bye,"muak Princess Velisia dan langsung hilang dengan menggunakan kekuatan teleportasinya.

"Aduh , kenapa sih ga ibu ga anak , sama sama ga ada yang nyadar sama dirinya sendiri?"ucap Rain yang menyindir ibu dan anak tersebut.

"RAIN!"bentak Mom Vewinda yang sudah capek dengan anak dari teman Vewinda tersebut.

"Saya kasih peringatan keras ya untuk kamu , jangan pernah ikut campur dalam urusan keluarga LEXIANDRA dikarenakan ini urusan keluarga kami bukan urusan keluarga kamu. Dan kamu bilang Cerry ga pantas sama Rendi cucu saya. Bukankah itu kebalik apa yang kamu bilang? Cerry pantas kok sama cucu saya dikarenakan Cerry ada keterangan nya yaitu Cerry ada mom nya dan dad nya ada di luar negeri. Sedangkan kamu mana? Orang tua mu katanya kerja di luar negeri? Itu kerja atau sudah melupakan keberadaan anaknya disini?"ucap Mom Vewinda yang menohok Rain & Agatha.

"Maaf , memang kami seharusnya tuk tau diri. Tapi kami kesini bukan untuk mengurusi hidup keluarga anda , tapi disini kami hanya memberitahu apa yang sesuai dengan peristiwa faktanya dan bukanlah hanya rekayasanya saja. Jika keluarga anda tidak mau saya kasih ARAHAN ke arah yang benar , ya itu sih terserah anda dikarenakan yang hancur keluarga anda bukan keluarga saya. Dan perlu saya tegaskan , saya disini sudah menyimpan banyak rahasia tentang teman yang terus anda belakan , dan perlu saya ingatkan juga janganlah terlalu menganggap orang sebagai teman dengan mudahnya , sebelum anda sendirilah yang mencari tahu latar belakangnya,"ucap Agatha dengan nada yang tegas dan aura yang berbeda dari biasanya.

"Tak usah mencampuri urusan saya dan tak usah mengingatkan saya akan hal itu , karena kamu hanyalah bocah ingusan yang tak tahu apa apa disini,"ucap Mom Vewinda yang tidak suka direndahkan.

"Haha , mampus. Mang enak,"ejek Cerry yang membuat Rain & Agatha menggeram tertahan , sedangkan Mom Vewinda langsung mengalihkan pandangannya ke arah Cerry.

"Hehe sory grandma,"ucap Cerry yang sudah dibiasakan oleh Mom Vewinda tuk memanggil nya 'grandma' sama seperti panggilan Pangeran Rendi & Pangeran Randi kepada nya.

"Jika kalian masih mencampuri urusan keluarga saya , maka dengan berat hati , kalian sudah memilih cara kekerasan yaitu silahkan kalian pergi dari kehidupan cucu saya. Dan soal biaya kalian tak usah khawatirkan dikarenakan seberapa besar biaya yang kalian pikirkan , hari itu juga akan saya kasih,"lanjut Mom Vewinda dengan berapi-api , sedangkan Pangeran Rendi & Pangeran Randi yang mendengarnya pun cukup terkejut ,termasuk Vewinda , anaknya sendiri.

"MOM! kok mom sekarang sifatnya seperti ini sih?!"tanya Vewinda yang tak percaya sifat mom nya yang sudah berubah.

"It's fine , jika anda menyuruh saya tuk tidak mencampuri urusan saya im fine dan kami juga akan segera pergi dari sini tanpa memerlukan sedikitpun uang dari kalian. Permisi , dan untuk kalian berdua PANGERAN RENDI & PANGERAN RANDI YANG TEHORMAT , berbahagialah dengan pasangan kalian yang sudah ditentukan,"pamit Agatha dan langsung pergi bersama Rain adik nya meninggalkan goresan hati yang cukup mendalam. Bagaimana tidak? Mereka bukan hanya dihina hanya Mom Vewinda tapi mereka juga dihina oleh Mom Cerry & Celia itu.

"Aku keluar dulu ya,"pamit Mom Cerry & Celia keluar untuk menyusul Agatha & Rain.

"Hahaha apa yang kalian rasakan sekarang? Sudahlah jika kalian sudah diusir ya pergi sana sebelum kalian dibuat bangkrut sama Nyonya Lexiandra. Oiya nih uang untuk kalian berdua , awas aja sampai kalian membocorkan rahasia hidup saya sebenernya. Jika hal itu sampai terjadi , maka hari itu juga saya akan menyuruh Nyonya Lexiandra tuk membuat kalian sengsara seumur hidup. Dan tinggal selangkah lagi , saya dan anak anak saya akan mudah tuk mendapati semua harta kekayaan Lexiandra dan untuk kalian berdua yang miris , ditunggu aja ya surat pernikahan anak saya ke kalian berdua dan dadahh selamat tinggal,"ejek Mom Cerry & Celia sambol tersenyum penuh kemenangan.

Sedangkan Rain & Agatha , mereka hanya menatapnya santai saja sambil bersumpah suatu saat nanti , mereka akan membalas perbuatan tante tante itu. YA MEREKA AKAN MEMBALASNYA , TUNGGU SAJA TANGGAL MAINNYA!

BACA PENTING⬇
Haii bagaimana ceritanya?? Dinantikan lagi ya cerita ini di part selanjutnya dan give me your vote and commentnya ya

Thankss youu

My Mate Is The Royal Princess √ [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang