Typo bertebaran and give me your vote and comment
HAPPY READING GUYSS♥♥
**
*
"Ak....u..... mau,"jawab Princess Velisia yang membuat Alpha William tersenyum."Terima kasih sayang dan ilove you,"ucap Alpha William yang membuat Princess Velisia terpaku.
"Ambilah ini , dan kenapa aku memilihkan bunga plastik bukan bunga asli dikarenakan aku yang mempunyai satu alasan yaitu bunga yang berwarna merah ini melambangkan cinta aku yang berada pada dirimu , sedangkan plastiknya melambangkan bahwa cinta aku tidak akan pernah musnah ataupun layu seperti bunga plastik ini , tapi tetap terus bermekaran dengan warna merah yang selalu menghiasinya,"lanjut Alpha William sambil menyodorkan bunga mawar merah yang berada di balik jas nya.
"Terima kasih,"ucap Princess Velisia sambil mengambil bunga yang manis itu.
"Tak usah berterima kasih kepadaku Velisia , dikarenakan aku yang akan melakukan apapun demi membahagiakanmu istriku,"ucap Alpha William yang membuat Princess Velisia merona dibuatnya.
"Bersediakah kamu untuk memiliki keturunan dariku , sekaligus menjadi seorang ibu dari anak anakku nanti?"tanya Alpha William dengan nada yang serius sambil menatap kearah wajah Princess Velisia yang semakin gugup dan merona.
"Akuu..........
🌟🌟🌟🌟🌟
Setelah terjadinya pertengkaran yang kemarin , hubungan Lecya dengan keluarga Christian pun semakin renggang khususnya untuk Luna Resa dan Alpha Heri dikarenakan mereka yang sudah sangat kecewa terhadap sikap Lecya. Tetapi rahasia itu pun tetap mereka simpan dikarenakan mereka yang tidak mau rahasia ini dapat mengganggu mental dan fisik Christian , anaknya.Sampai dimana waktu yang tepat tuk membocorkan rahasia ini kepadanya."Habis kemana kamu Christian?"tanya Alpha Heri ketika melihat anaknya yang baru pulang , sejak tadi pagi ijin pergi karena ada meeting.
"Habis ketemu Velisia?"tanya Luna Resa kepada Christian.
"Hmm,"jawab Alpha Christian seadanya dan langsung menuju dimana kamarnya berada.
"Hiks hiks"tangisan Lecya yang membuat Alpha Christian mengikutinya sampai dimana dirinya berada didepan gudang.
Ceklek
"Lecya , ngapain kamu disitu?"tanya Alpha Christian dengan heran dan bingung."Siapa yang menyuruhmu tuk tidur disini?"lanjut Alpha Christian ketika baru menyadari terdapat kasur yang entahlah tidak bisa dijelaskan lagi.
"Dia memang pantas tuk tidur disitu Christian,"ucap Christine tiba tiba sambil tersenyum kemenangan.
"Apa maksudmu kak?"tanya Alpha Christian yang masih tidak mengerti.
"Well perlu dijelaskan juga ya? Kamu ini memang bodoh atau pura pura bodoh Christian adikku yang manis. Dia ini memang pantas tuk tidur disini dikarenakan dia yang uda datang kesini bagaikan SAMPAH , yang beraninya uda menghancurkan semuanya. Dan bukan hanya sampah aja , toh sampah lebih bagus dari dia. Tapi dia juga sebagai wanita jalang yang haus akan belaian.. jadi karena disini ga ada yang mau ketularan sama orang ini , ya lebih baiknya tidur di gudang. Itu juga uda bagus tidur di gudang daripada tidur di tempat yang tidak layak?"ucap Christine pedas sambil menatap sinis kearah Lecya yang sedang menundukkan kepalanya.
"APA MAKSUDMU KAK?! sudah cukup aku menghargaimu sebagai seorang kakak selama ini , tapi kakak tidak pernah menghargaiku sedikitpun bahkan sahabatku aku aja dibiarkan seperti ini,"ucap Alpha Christian membelanya.
"Justru itu yang kakak pertanyakan balik ke kamu Christian , kakak tidak habis pikir kamu lebih membela sahabatmu daripada kakakmu sendiri. Asal kamu tau ya Christian , ada satu rahasia terbesar yang tidak pernah kamu tau , jadi jangan pernah menilai orang daridepan saja tanpa menilainya dari dalamnya.Cihh najis,"ucap Christine sambil meludahi Lecya.
Plakk
"CHRISTIAN!"bentak Alpha Heri ketika melihat Alpha Christian menampar Christine.
"Sudah cukup selama ini ayah membelamu Christian ,tapi apa yang kamu lakukan justru sebaliknya Alpha Christian. Dan ini semua bukan kesalahan kakakmu tapi Dia wanita yang kamu bela-belakan. Dan untuk kamu Lecya , sudah puas kamu menghancurkan semuanya? SUDAH PUAS?! Gara gara ulahmu selama ini , yang sudah kuanggap sebagai putriku sendiri hasilnya seperti ini. Saya yang tak menyangka anak Reihan bisa seperti ini. Coba saja orang tuamu masih hidup , pasti sudah kubuat perhitungan sama ayahmu tapi sayangnya orang tuamu sudah tiada yang membuat saya tak bisa ngapa-ngapain selama ini. Tapi untuk saat ini , maaf , KAMU LECYA JOVITA kamu bisa angkat kaki dari sini dikarenakan tempat kami bukanlah tempat penampungan orang sepertimu,"usir Alpha Heri dengan nada yang dingin dan tegas.
⬇BACA PENTING⬇
Haii bagaimana ceritanya?? Dinantikan lagi ya cerita ini di part selanjutnya dan give me your vote and commentnya yaThankss youu
17 April 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
My Mate Is The Royal Princess √ [END]
WerewolfHighest Rank : 🌟#1in WEREWOLF(21-05-2018)🌟 🌟#1in THE ROYAL (16-06-2020)🌟 #2 in WEREWOLF(14-05-2018) #3 in WEREWOLF(16-05-2018) FOLLOW SBLM MEMBACA!! ADA DI APLIKASI NOVELTOON JUGA DENGAN NAMA AKUN YANG SAMA DENGAN NAMA AKUN DI WATTPAD ~~~ "Kam...