Chapter 43 : Malam yang berapi

435 30 1
                                    


Malam hari di Kerajaan Manusia. Di atap salah satu rumah di kota Hetgar. Terlihat lubang dimensi muncul diatap rumah tersebut dan dari lubang dimensi itu keluar Deus dan Elion yang mengenakan topeng.

"Hmm ... Malam yang indah," gumam Deus saat melihat langit yang berbintang di kota Hetgar.

"Mari kita lihat dimana mereka sembunyikan magic item itu. Magic Skill : Detection eyes ..." ucap Deus.

Tiba-tiba didepan kedua mata Deus muncul lingkaran sihir yang melingkar seperti kacamata.

Deus kemudian melihat sekitarnya.

Terlihat disalah satu menara tertinggi di kastil kerajaan seperti mengeluarkan aura biru yang melesat keangkasa yang membentuk kubah besar yang melindungi seluruh kota Hetgar dan Kerajaan Manusia.

"Pelindung sihir kah," gumam Deus.

"Sepertinya magic item kali ini mempunyai kekuatan pelindung sihir. Menarik, mereka menggunakannya untuk melindungi kota dan kerajaan dari serangan sihir," tambahnya.

"Elion, magic item itu berada di menara tertinggi di kastil kerajaan. Bersiaplah, kita akan melakukannya sesuai rencana," ucap Deus kepada Elion di sampingnya.

"Magic Skill : Fly ..." ucap Deus yang perlahan terbang diatas kota Hetgar.

WUUSS..!!

Terlihat Deus terbang ketengah kota Hetgar.

Tak lama kemudian Deus mendarat di tengah jalan di kota itu.

"Kota yang indah ... Namun sayang, sebentar lagi akan hancur," ucap Deus.

Deus kemudian mengangkat tangan kanannya kedepan, "Magic skill : Summon ..." ucapnya.

Seketika itu lingkaran sihir besar muncul di tengah jalan tersebut.

DUUAAASSSS..!!

Ledakan asap putih membumbung tinggi.

WUUSSS..!!

Perlahan angin menyapu asap putih yang membumbung tinggi dan terlihat sesosok Naga hitam besar muncul di tengah kota Hetgar.

"GRUUUAAAA ...." aungan Naga menggema di angkasa.

"Mengamuklah dan hancurkan semua yang ada disekitarmu ... Magic skill : Fly ..." ucap Deus yang perlahan terbang keatas.

Terlihat Naga hitam tersebut membuka mulutnya dan dari mulutnya perlahan bola api biru muncul dan membesar.

Saat bulatan api biru itu cukup besar Naga hitam itu kemudian menghembusan api birunya kearah perumahan yang ada di depannya.

WUUSSSS..!!! DUUUAAAARRR..!!!

Perumahan yang ada di depannya pun hancur dan terbakar oleh hembusan api biru yang menerjangnya.

============================

Diruang tahta Raja, terlihat seorang prajurit berjalan dengan tergesa-gesa kearah sang Raja.

"Gawat, Yang Mulia ... Seekor Naga telah muncul ditengah kota Hetgar ..." lapor prajurit itu kepada Raja.

"Apa katamu ... Seekor Naga ..." kejut sang Raja saat mendengar ucapan prajurit itu.

"Benar, Yang Mulia ..."

"Bagaimana bisa makhluk legenda itu bisa muncul ditengah kota?" tanya sang Raja.

"Kami juga tidak tahu, Yang Mulia ... Tiba-tiba asap putih muncul ditengah kota dan seketika itu Naga tersebut muncul ..." jawab prajurit itu.

The Fallen AngelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang