The Fallen Angel

Chapter 24 : Malaikat terjatuh

Seratus tahun yang lalu di dunia Venetary.

Di langit terlihat seorang pemuda jatuh dari langit, dia adalah Elion.

WUUSSS..!!

Elion terjatuh menembus awan.

Tak jauh di bawahnya terdapat sebuah danau yang cukup besar.

Elion terjatuh tepat di danau tersebut.

BIIUURRR..!!

Elion tenggelam dalam danau yang cukup dalam tersebut.

Elion membuka matanya, 'Dimana ini?' batinya yang perlahan tenggelam.

"Gelap dan dingin."

"Kenapa aku bisa ada disini?"

"Tubuhku tak bisa kugerakan," batin Elion yang mulai tak sadarkan diri.

Elion tenggelam semakin dalam.

Tiba-tiba terlihat seorang perempuan berenang menghampiri Elion.

Perempuan tersebut memegang tangan Elion dan menariknya.

============================
============================

"Kami akan memotong salah satu sayapmu dan kau akan di jatuhkan kedunia Venetary. Itu semua merupakan hukuman bagi seorang malaikat yang melanggar aturan langit."

"Kau bukanlah sudaraku, Elion."

"Haa ..." kejut Elion yang terbangun dari tidurnya.

Disebuah kamar terlihat Elion sedang tertidur di kasur kamar tersebut.

"Dimana ini?" ucapnya pelan sambil melihat sekitarnya.

Pintu kamar tersebut terbuka dan seorang perempuan berambut panjang berwarna hitam masuk ke kamar tersebut, sekilas dia mirip seperti Lisa.

"Syukurlah kau sudah tersadar," ucap perempuan yang berjalan menghampiri Elion.

"Kau, siapa?" tanya Elion.

"Namaku Alice Yhulistina, panggil saja Alice ... Aku yang membawamu ke rumahku saat kau pingsan karena tenggelam di danau," ucap perempuan itu yang bernama Alice.

"Tenggelam," gumam Elion.

"Hm, kalo boleh tahu namamu siapa?" tanya Alice.

"Namaku ..." sejenak Elion terdiam.

"Elion," ucapnya pelan.

"Elion kah. Kau datang dari mana?" tanya Alice.

"Aku ..." ucap pelan Elion sambil mencoba mengingat sesuatu.

"Aku tidak tahu dari mana. Maaf, aku tidak bisa mengingatnya," ucapnya.

"Begitu ya ... Kalo begitu kau bisa beristirahat disini hingga keadaanmu membaik," ucap Alice sambil tersenyum.

"Kau juga boleh tinggal disini jika kau tak punya tempat tinggal," tambahnya.

"Hm, Terima kasih." ucap pelan Elion.

"Sama sama." ucap Alice sambil tersenyum.

============================
============================

Satu bulan kemudian setelah Elion tinggal bersama dengan Alice di rumahnya yang berada di desa kecil yang bernama Frea.
Desa tersebut terletak di perbatasan antara kerajaan Manusia dan kerajaan Elf yang di kelilingi oleh hutan yang cukup lebat.

Desa Frea cukup makmur dan damai walaupun hanya desa kecil, pertanian dan ladangnya tumbuh subur dengan hasil panen yang cukup melimpah. Namun kedamaian itu tak berlangsung lama.