Lee Jinwoo dan segala kisah memilukan yang dialaminya.
Dirinya tidak cukup beruntung untuk dilahirkan dalam keluarga yang damai dan harmonis. Selama 17 tahun hidupnya, tak pernah ada kehangatan keluarga yang dapat dirasakannya. Kedua orangtuanya begitu sibuk—sangat sibuk—sang ayah dengan urusan kantornya dan sang ibu dengan bisnis fashion-nya. Mungkin keduanya terlalu sibuk dengan dunia masing-masing hingga melupakan keberadaan Jinwoo.
Jinwoo iri.
Melihat teman-teman sebayanya memiliki keluarga yang bahagia. Hal-hal sederhana seperti makan malam bersama atau berjalan-jalan di taman saat akhir pekan. Jinwoo pun menginginkan hal serupa.
Nyatanya hidupnya begitu hampa meskipun bergelimang harta dari kedua orangtuanya. Rumah yang luas makin tampak lengang dan sunyi tanpa canda tawa. Benda-benda mahal itu tak ada artinya, percuma, keindahan mereka tak dapat menghiasi hidup Jinwoo yang terlampau hampa.
Masa remaja itu merepotkan, inilah masa saat mereka mulai mencari jati diri dan memberontak. Jinwoo pun mengalami hal serupa, pemuda itu mulai memberontak. Rasanya sudah cukup ketidakadilan terjadi padanya, dirinya tak mampu berdiam lebih lama lagi.
Mengalihkan rasa sakitnya, Jinwoo meneguk bir pertamanya di usia 15 tahun, terlampau muda memang. Begitu terus-menerus hingga nilai akademiknya pun menjadi kacau, namun Jinwoo tidak peduli. Perbuatannya akhirnya diketahui orangtuanya. Malam itu untuk pertama kalinya sang ayah menamparnya, sosok yang bahkan tak memberikan rasa kasih itu justru makin melukainya.
Lebih buruk, kedua orangtuanya bertengkar. Saling menyalahkan karena tak mampu mendidik anak, nyatanya kedua sama-sama bersalah namun tak satupun yang mau mengalah. Di ambang batas, hubungan tanpa cinta dan komunikasi yang buruk, keduanya memutuskan untuk bercerai.
Bertepatan dengan dipindahkannya Jinwoo ke sekolah barunya.
Jinwoo hanya diam saat kedua orangtuanya memutuskan untuk mengakhiri pernikahan mereka. Sedari awal dirinya tahu, dirinya bukanlah keturunan yang diharapkan. Dirinya lahir hanya untuk penerus perusahaan, lahir dari pernikahan berdasarkan keuntungan bisnis. Sesungguhnya Jinwoo tahu tak seorangpun mengharap kehadirannya.
Jinwoo cukup berdiam diri.
( • )
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't know you ✓ | ljw • sdp
FanfictionDi depan minimarket sore itu, Dongpyo menemukan sosok rapuh seorang Lee Jinwoo. Bxb! Shonen-ai! Lee Jinwoo • Son Dongpyo 2019 © Neko