Hyungjun pernah bilang kalau dirinya punya kepekaan yang tinggi. Dongpyo sempat menyangkal hal itu karena menurutnya Hyungjun jauh lebih peka darinya, namun kali ini tidak lagi. Setelah insiden dirinya dan si murid baru itu bertatapan, Dongpyo sering merasakan ada yang memperhatikannya dari bangku pojok belakang. Bangku si murid baru.
Ah, rasanya aneh memanggilnya dengan sebutan murid baru, karena terhitung satu minggu si Lee itu menjadi bagian dari kelas. Dalam kurun satu minggu tentunya si Lee itu telah beradaptasi, buktinya dia mendapat banyak perhatian dari penghuni kelas. Pengecualian untuk Son Dongpyo tentunya.
Jam pelajaran pertama, sama seperti hari-hari sebelumnya. Dongpyo merasakan ada sepasang mata yang tengah memperhatikannya, si Lee itu lagi. Meskipun Dongpyo mengetahuinya, namun pemuda itu berusaha untuk menghiraukan hal itu. Karena sekali lagi, Lee Jinwoo yang memperhatikannya diam-diam itu bukan hal yang teramat penting.
Sayangnya, kenapa dirinya justru mencuri pandang ke belakang, tempat si pemuda Lee itu duduk. Dongpyo sendiri tidak mengerti kenapa dirinya melakukan hal seperti itu. Terlebih desiran dalam tubuhnya saat dirinya menangkap basah Lee Jinwoo yang tengah menatapnya, pemuda itu gelagapan karena ketahuan.
Dan ada apa dengan dirinya yang tiba-tiba tersenyum?
( • )
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't know you ✓ | ljw • sdp
FanfictionDi depan minimarket sore itu, Dongpyo menemukan sosok rapuh seorang Lee Jinwoo. Bxb! Shonen-ai! Lee Jinwoo • Son Dongpyo 2019 © Neko