NARA (TERBIT)

NARA-13

Happy Reading ❤

Clara memutar knop pintu kamarnya dengan Nathan dan terkejut saat melihat Nathan dan Rosi tidur bersama dengan posisi Rosi bersandar di dada Nathan dan hanya mengenakan pakaian dalam. Mereka berdua yang menyadari kehadiran Clara segera memisahkan diri sedangkan Clara hanya memasang ekspresi datarnya dan tetap berdiri di depan pintu kamar.

"Ngapain lo disitu? Ganggu orang aja!" Ketus Rosi.

"Seharusnya saya yang nanya, ngapain kamu disitu?" Tanya Clara santai.

Rosi langsung naik pitam dan turun menghampiri Clara. Di tatapnya Clara tajam, dan tanpa rasa kasihan ia menarik rambut Clara hingga si empunya mengerang sakit.

"Eh jalang! Lo berani sama gue? Ha?!"

Dengan ringisan di bibir mungilnya, Clara kembali menjawab kata-kata Rosi.

"Saya cuma takut sama Tuhan."
"Berani lo ya!"

Rosi semakin kuat menarik rambut Clara, ia tak menghiraukan pekikan kesakitan dari Clara. Nathan yang melihat itu segera bangkit dan memisahkan keduanya.

"Lo ngapain sih disini?" Tanya Nathan pada Clara.

"Saya mau tidur." Jawab Clara seadanya.

"Lo tidur di luar." Ujar Nathan.
Setelah mengatakan itu Nathan kembali ke dalam kamar mengambil sebuah bantal, guling dan selimut dan memberikannya kepada Clara.

Clara hanya mengerjapkan matanya, ia menatap dua orang yang berdiri di depannya itu dan melangkah masuk. Rosi yang melihatnya membulatkan matanya, ia segera menarik tangan Clara dan melotot pada wanita itu.

"Lo punya kuping nggak! Nathan nyuruh lo tidur di luar!"

"Saya tahu."

"Terus kenapa lo masuk!"

"Saya mau ngambil hp saya, minggir." Setelah mengatakan itu Clara menghempaskan tangan Rosi dan melangkah menuju meja riasnya ia mengambil ponselnya dan juga novelnya. Setelah itu, ia berjalan  keluar kamar tanpa menghiraukan Nathan dan Rosi yang menatapnya bingung.

"Sejak kapan dia berani kayak gitu?" Tanya Rosi.

"Nggak tahu, udah nggak usah dipikirin mungkin pengaruh bayinya. Ayo tidur."

*****

C

lara meletakkan ponsel dan novelnya diatas meja kacanya dan memajukan bibirnya.

"Kok aku cemburu? Suka sama Nathan aja nggak. Apa mungkin ini pengaruh bayi kali yah?" Tanya Clara pada dirinya sendiri. Ia mengelus perutnya, lalu tersenyum.

"Besok, kita cek kondisi kamu ya sayang. Sehat-sehat terus, jangan repotin mama yah."

Setelah mengatakan itu Clara, meraih ponselnya. Dan melihat sebuah pesan dari juan.

Kak Juan: Clara.

Clara tersenyum, ia mengetikkan balasan untuk mantan kekasihnya itu.

Clara: Iya kak.

Kak Juan: Kamu lagi apa?

Clara: Lagi duduk aja nih kak, kak Juan sendiri lagi apa?

Tak berselang lama Juan membalas pesannya.

Kak Juan: Lagi minum green tea sambil mikirin kamu, soalnya kamu suka green tea kan?

Clara: Iya suka, ihh... Aku tiba-tiba pengen deh kak.