17-Seriously?

11.3K 1.4K 33
                                    

Mirae membenarkan letak kacamatanya sembari memperhatikan perform NCT Dream melalui layar yang ada di ruang tunggu.

Sesekali Mirae melirik ke arah Ellen yang tengah sibuk merapikan peralatan rias wajah di sana. Apa benar Ellen tidak curiga? Ini benar-benar diluar ekspetasi Ellen bisa sama sekali tidak mengenali Mirae.

Padahal, Mirae bakalan mengira kalau Ellen akan menatapnya, memperhatikannya dengan teliti dan berkata, Choi Rachel? Kau Rachel kan? Atau hanya mirip?

Tapi ternyata, Choi Ellen sama sekali memandang Mirae seperti orang asing. Apa tidak terlihat familiar? Kalau begitu rencana Ah Reum berhasil bukan? Yes!!

Mirae mengembalikan fokusnya ke layar. NCT Dream masih perform di sana. Apa mereka tidak lelah?, pikir Mirae.

"Permisi,"

Mirae sedikit tersentak, menoleh menatap Ellen yang kini sudah barada di hadapannya.

"Maaf, aku mengagetkanmu, ya?"

Mirae dengan cepat menggeleng, "Tidak. Kenapa?"

Mirae tertawa di dalam hati. Lucu sekali melihat kakaknya sopan seperti ini. Padahal, sewaktu masih di rumah, mereka tidak jarang berdebat bahkan sampai mengumpat.

"Apa aku masih dibutuhkan? Aku ada urusan di luar soalnya."

Mirae mengangkat kedua alisnya. Punya urusan apa Ellen di Seoul?

"Sepertinya tidak," jawab Mirae, "Mereka 'kan stay di sana. Tidak kembali ke sini sampai selesai. Lagipula ada yang lain juga."

"Baiklah," Ellen mengangguk, "Kalau begitu aku pergi dulu. Tolong beritahu Yuta. Dia pasti mencariku."

Mirae mengangguk dan tersenyum kecil, "Hati-hati di jalan."

***

Areum
Bukankah biasanya manager
akan menunggu artisnya di
belakang panggung?
Areum
Kenapa kau malah
di ruang ganti?

Mirae
Ada manager yang lain di sana
Mirae
Aku rasa aku tidak perlu
Mirae
Ada coordi noona juga

Karena bosan, Mirae memilih untuk mengirimkan chat kepada Kim Ah Reum.

Untunglah Kim Ah Reum sedang online. Katanya dia juga sedang bosan menunggu di kereta menuju Busan.

Areum
Oh begitu

Baru hendak mengetikkan balasan lagi, Fokus Mirae berbelok ke arah pintu ruang ganti yang terbuka.

Satu persatu mereka masuk dari sana dengan keringat yang masih terlihat membasahi wajahnya.

Ruangan yang tadinya sepi dan senyap mendadak ricuh seketika setelah kedatangan mereka.

"Sudah selesai?" Mirae menaikkan kedua alisnya disusul anggukan Jaemin.

"Apa noona melihat perform kami? Keren kan?" kata Chenle antusias kepada Mirae.

Mirae sedikit menyunggingkan senyumnya, "Aku 'kan sering sekali melihat penampilan kalian."

"Kau lihat Ellen?" Yuta tiba-tiba datang dengan tergesa-gesa ke hadapan Mirae.

"Dia bilang ada urusan."

"Astaga." Yuta berdecak. Membuat Mirae menautkan kedua alisnya.

Manager || NCT Dream ✔✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang