Sudah satu minggu usia pernikahan mereka. Percayakah jika Jungkook dan Bona belum melakukan malam pertama mereka? Itulah yang terjadi. Jungkook harus bersabar karena dirinya tak bisa menyentuh Bona lebih dari berciuman.
Ia ingat betul bagaimana tubuh Bona bergetar hebat ketika Jungkook mencoba menyesapi tiap jengkal leher Bona. Mereka tak bisa melanjutkan kegiatan yang sebenarnya Jungkook inginkan hingga sekarang. Bahkan Jungkook harus membatalkan rencana bulan madu mereka.
Sebenarnya laki-laki itu pernah 'menyentuh' Bona lebih dari itu ketika Bona meminta untuk disetubuhi. Namun Bona tak tahu jika pria bertopeng itu adalah Jungkook dan disitulah masalahnya. Bona takut dengan Jungkook. Bukan dengan laki-laki lain. Hanya dengan Jungkook.
Ini membuat Jungkook semakin pening. Dia suami Bona. Apa yang harus dia lakukan jika sang istri takut disentuh olehnya? Pakah langit masih ingin menghukum dirinya?
"Kau harus lebih bersabar, Jungkook" ucap Seokjin setelah menyesap kopi hangat. Mereka sedang megobrol santai di kafetaria kantor Jungkook.
"Sampai kapan?" ia mengusap wajahnya.
Seokjin menepuk pundak dongsaengnya.
"Aku yakin Bona juga sedang melawan rasa traumanya. Dampingi dia yakinkan bahwa kau bukan Jungkook yang sama seperti dulu" Seokjin menguatkan Jungkook "Satu-satunya yang bisa menghilangkan traumanya selain dirinya sendiri adalah kau Jungkook. Jangan menyerah. Bersabarlah" imbuhnya. Jungkook hanya mengangguk. Tidak ada cara lain selain bersabar.
Di sisi lain, Bona tidak diizinkan meninggalkan rumah dengan alasan apapun tanpa Jungkook. Bahkan Jungkook secara khusus meminta pada perguruan tinggi Bona agar istrinya bisa berkuliah secara online. Syukurlah hanya tersisa satu mata kuliah wajib yang harus Bona tempuh disamping ia juga sedang menyelesaikan tugas akhirnya.
Bona tidak keberatan untuk itu. Meskipun merasa sedikit terkekang, tapi dirinya tak menolak permintaan Jungkook. Sebenarnya dia merasa sedikit bersalah pada suaminya karena tak bisa melasanakan sesuatu yang seharusnya Bona lakukan. Berhubungan intim dengan Jungkook menjadi list teratas pada hal-hal yang Bona takuti.
Jujur saja, jika Jungkook sudah mulai menyentuhnya lebih dari ciuman di bibir, kepala Bona secara otomatis memutar adegan ketika Jungkook 'memaksanya'. Sungguh dia ingat bagaimana sakitnya ketika laki-laki itu menghentaknya. Bona masih mengingat bagaimana sakitnya saat Jungkook menghujamnya. Tubuhnya seolah dibelah. Bukan hanya itu, perlakuan dan perkataan Jungkook padanya waktu itu meninggalkan luka yang membekas sampai detik ini.
Bukannya Bona belum bisa memaafkan Jungkook. Dia sudah memaafkannya. Bahkan hatinya sudah mengakui jika ia mencintai laki-laki itu. Hanya saja, saat Jungkook menginginkan dirinya. Tubuhnya selalu terjebak di masa lalu. Sekujur tubuhnya menjadi pesakitan ketika ia ingat apa yang Jungkook lakukan.
"Nyonya Jeon" tegur pelayan di rumah itu, membuat lamunan Bona buyar. "Nyonya Seoun dan Nyonya Lusi sudah datang" lanjutnya. Bona mengangguk dan segera turun dari lantai 2.
Nyonya Jeon. Begitulah panggilannya di rumah ini. Bona lebih nyaman jika dipanggil degan namanya. Tapi lagi-lagi Jungkook yang menjadi 'biang keladinya'. Dia memerintahkan semua pelayannya untuk memanggilnya 'Nyonya Jeon'. Katanya agar menunjukkan bahwa Bona miliknya.
Bona tersentuh dengan alasan yang Jungkook ungkapkan. Namun sejalan dengan itu, dirinya juga miris. Dia belum bisa menjadi milik Jungkook seutuhnya. Dia ternyata masih memiliki penyakit psikis yang menghantui dirinya.
Nyonya besar di rumah itu langsung berhambur memeluk Soeun dan Lusi. Tidak peduli bagaimana kampungannya sikapnya. Dia tetap ingin memeluk Soeun dan Lusi seerat mungkin.

KAMU SEDANG MEMBACA
Women Addict [M] [End]
Romantik[Complete] Apa jadinya jika seorang gadis yang masih "murni" harus terjebak dalam SMA Helios yang penuh dengan orang-orang dengan pergaulan bebas? Bagi Soeun yang mendapatkan beasiswa, dia harus berjuang mempertahankan harga dirinya hingga lulus dar...