Keesokkan harinya Mila bersiap memasak sarapan untuk keluarga barunya, pukul 6.30 masakan sudah tersaji di meja.
"Good morning sayang." ucap Keyla.
"Morning ma" jawab Mila tersenyum
"Kamu yang masak?" tanya Keyla
"Ya,kebetulan kalau pagi memang Kevin jarang makan nasi jadi aku bikin sandwich." jawab Mila.
"Bagus, mama bangga padamu." ucap Keyla mencium kening Mila dengan sayang.
"Terima kasih ma, aku tinggal ke kamar sebentar." jawab Mila bergegas ke kamar, sesampainya di depan pintu kamar Mila segera membukanya tapi di saat yang bersamaan,Kevin baru keluar dari kamar mandi dengan keadaan telanjang.
Aaaahhh... teriak Mila lalu kembali menutup pintu kamarnya.
Mendengar suara teriakan menantunya Keyla bergegas naik ke lantai atas.
"Ada apa sayang?" tanya Keyla panik, "Gak papa ma tadi aku mau masuk kamar tapi ternyata Kevin masih ganti baju, aku berteriak karena terkejut." jawab Mila, tiba-tiba Kevin menghampirinya dengan pakaian rapi.
Mila masuklah, aku sudah selesai,maaf aku tadi lupa mengunci pintu. ucap Kevin tersenyum sambil mengedipkan sebelah matanya.
"Ya sudah Mila sekarang giliran mu jangan lupa mengunci pintunya,kami menunggu di meja makan." ucap Keyla.
"Ya, maaf sudah membuat mama panik dengan teriakan ku." jawab Mila merasa bersalah.
"Tidak papa sayang." ucap Keyla tersenyum lalu ia dan Kevin berjalan ke lantai ruang makan
15 menit kemudian,Mila selesai mandi,ia kembali memoles wajahnya dengan make natural lalu bergegas ke meja makan.
"Maaf membuat kalian menunggu ucap Mila sambil menyiapkan sarapan untuk suaminya.
"Kevin, kamu beruntung sekali memiliki istri sebaik Mila, walaupun dia masih muda tapi dia benar-benar sudah memahami tugasnya sebagai istri, dulu waktu papa dan mama baru menikah, mama sempat meminta untuk tinggal bersama mertua selama kurang lebih 1 tahun untuk belajar menjadi bagaimana tugas seorang istri." ucap Keyla.
"Mama terlalu berlebihan memuji ku, aku juga masih belajar." jawab Mila.
"Tidak sayang, mama benar, kamu itu hebat, selain cantik, kamu juga pintar memanjakan lidah suami, masakan Mila enak banget, kalian harus coba." ucap Kevin.
"Oh ya, mau dong di masakin,papa aja jarang di masakin sama mama,ya maklumlah kami sama-sama sibuk. jawab Daniel.
"Oke nanti aku masakin,papa mau makan apa?" tanya Mila.
"Nasi goreng seafood." jawab Daniel.
"Eh jangan, ingat umur sudah tua jangan makan yang aneh-aneh jaga kesehatan." ucap Keyla.
"Sekali aja ma. " jawab Daniel memohon.
"Gak, nanti kalau sakit lagi mama juga yang repot,kita ini masih sibuk, lagi pula ada beberapa proyek yang harus kita kerjakan dalam waktu dekat ini." ucap Keyla.
Mendengar perdebatan orang tuanya Kemil hanya bisa tersenyum.
"Sudah... sudah jangan ribut, nanti aku buatkan nasi goreng spesial untuk kalian." ucap Mila.
"Terima kasih, maaf merepotkan." jawab keduanya.
"Tidak aku justru senang melakukannya." ucap Mila tersenyum
"Oke aku rasa aku harus berangkat sekarang,bye sayang." ucap Kevin mencium kening istrinya.
"Bye hati- hati, jawab Mila tersenyum, meskipun dalam hati dia terkejut melihat perlakuan manis dari suaminya.
Selesai sarapan mereka kembali berbincang.
"Sayang maaf boleh kami tahu dimana keluarga mu?" tanya Keyla tiba-tiba.
"Kedua orang tuaku sudah meninggal." jawab Mila, maaf aku bohong pada mama ,tapi aku memang tidak ingin mengingatnya lagi. gumam Mila dalam hati.
"Kamu turut berduka tapi kamu jangan khawatir sekarang kamu punya kami, anggaplah kami seperti orang tua mu ucap keduanya sambil memeluk Mila.
"Terima kasih, aku sayang kalian." ucap Mila tersenyum.
"Lalu apa kegiatanmu setiap harinya?" tanya Keyla
"Aku kuliah semester awal." jawab Mila.
"Kamu masih kuliah?" tanya Daniel sedikit terkejut.
"Ya pa, emangnya kenapa?" tanya Mila.
"Tidak papa sayang,papa kagum padamu, kamu benar-benar bisa membagi waktu dengan baik." jawab Daniel.
"Terima kasih pujiannya pa." ucap Mila tersenyum.
"Sayang, maaf coba ceritakan bagaimana perjalanan cinta kalian?" tanya Keyla penasaran.
"Semua terjadi begitu cepat, aku dan Kevin tidak sengaja bertemu di rumah sakit, setelah 3 bulan di rawat beliau meminta pulang ke rumah, sesampainya di rumah papa meminta bertemu dengan Kevin,tak disangka papa tiba-tiba meminta kami untuk menikah di hadapannya, begitu pernikahan selesai,papa dinyatakan meninggal." jawab Mila,maaf lagi-lagi aku harus berbohong pada kalian gumam Mila dalam hati.
Tiba-tiba ponsel Daniel berdering, "Maaf pak saya hanya ingin memberikan tahu bahwa penerbangan bapak yang tadinya di jadwalkan pukul 2 siang, di ubah menjadi pukul 11, saya harap anda segera siap - siap." ucap petugas bandara.
"Baik, terima kasih infonya, saya segera ke sana." jawab Daniel.
"Sama-sama pak." jawab orang tersebut.
"Maaf sebaiknya kita segera bersiap karena pesawat kita berangkat pukul 11,ini informasi langsung dari pihak bandara." ucap Daniel.
"Ya sudah kalian siap - siap,Mila akan segera memasak pesanan papa." jawab Mila bergegas ke dapur.
20 menit kemudian mereka selesai bersiap, keduanya bergegas turun ke meja makan
"Masakan sudah siap,selamat menikmati." ucap Mila
"Terima kasih." jawab keduanya lalu melahap makanan tersebut.
"Kevin benar, masakan mu enak sekali,lain kali tolong buat kan lagi ya." ucap Daniel
"Siap pa,papa tinggal request aja nanti Mila buatkan saat kalian datang." jawab Mila tersenyum.
Selesai makan, mereka bergegas ke bandara,10 menit kemudian mereka sampai di bandara.
"Kami pulang see you again princess,next to meet you." ucap Keyla memeluk Mila dengan sayang.
"Next to meet you too, hati- hati semoga lancar apapun yang dikerjakan dan selalu di beri kesehatan aamin." jawab Mila.
"Terima kasih doanya yang sama untuk kamu, sampaikan salam sayang kami untuk Kevin we love you princess." ucap Daniel sambil memeluknya erat.
Selesai mengantar mertua ke bandara,Mila mendapatkan telpon dari suaminya.
"Hallo sayang,aku makan siang di rumah." ucap Kevin
"Ya, hati-hati aku tunggu." jawab Mila.
"Fadil,kita langsung pulang." ucap Mila.
"Siap non." jawab Fadil.
10 menit kemudian,Mila sampai di rumah,ia bergegas memanaskan nasi goreng buatannya tak lupa ia menambahkan udang kesukaan suaminya, tiba-tiba terdengar suara mobil,Mila bergegas menyambut kedatangan suaminya di depan pintu.
"Hai..kok sepi, mereka udah balik ya?" tanya Kevin.
"Ya, aku baru mengantar mereka ke bandara, tumben kamu pulang,ada masalah?" tanya Mila lagi.
"Entahlah, aku binggung bagaimana cara menjelaskan semuanya, mungkin aku harus pergi untuk sementara waktu." jawab Kevin.
"Lho kenapa seperti itu, kita bisa bicarakan ini baik-baik." ucap Mila berusaha menenangkan suaminya.
Flashback on
Di kantor ada masalah dan itu terjadi karena aku,tadi pagi Nadia datang ke kantor,dia memaki ku habis - habisan,Milka marah karena tak terima aku di hina, setelah terjadi adu mulut mereka menyerang fisik hingga akhirnya Milka jatuh hingga pingsan, sedangkan Nadia pergi entah kemana, aku mengantar Milka ke rumah sakit,di sana dia bilang kalau dia melakukan ini atas cinta, aku gak tahu harus jawab apa, aku berpura-pura mendapat telpon dari rumah lalu bergegas pulang.
Flashback off
"Bisakah kamu memberikan solusi dari masalah ini jujur aku capek,kenapa aku yang selalu di salahkan? tanya Kevin dengan mata berkaca-kaca.
"Sabar,kita pikirkan semuanya dengan kepala dingin,ini bukan salah mu,ayo kita makan, sebentar lagi aku berangkat ke kampus." jawab Mila.
"Ya, aku juga ada jadwal ke sana,nanti pulangnya bareng." ajak Kevin.
"Oke tunggu di tempat biasa, jangan sampai ada yang melihat." jawab Mila.
"Siap bos." ucap Kevin tersenyum.
Selesai makan siang,
"Aku tinggal siap-siap kelas ku di mulai jam 1." ucap Mila.
"Oke." jawab Kevin tersenyum.
Sore harinya,Kevin baru sampai di kampus, ia bergegas masuk ke kelasnya,1 jam kemudian kelas berakhir tapi tiba-tiba Mayang mengacungkan tangannya,"Maaf pak, bisakah anda meluangkan waktu untuk membimbing kami dalam menyusun skripsi ?" tanya Mayang
"Ide yang bagus, besok saya kasih jadwalnya, terima kasih sarannya,saya permisi." jawab Kevin.
"Oke pak, sama-sama di tunggu kabar selanjutnya." ucap Mayang bersemangat, jika kamu sampai menolak permintaan ku lagi, aku bongkar hubungan gelap mu dengan Mila gumam Mayang dalam hati.
Pukul 5 sore,Mila bersiap pulang.
"Mila tumben kamu belum di jemput biasa udah ada nunggu?" tanya Maya.
Oh itu hari ini aku pulang ke kosan, gak jauh kok dari sini, aku duluan jawab Mila.
"Oh oke, sampai ketemu besok." ucap Maya sambil melambaikan tangan.
Mila berpura-pura berjalan menjauh dan masuk ke sebuah gang yang memang menyediakan kamar kost khusus untuk para mahasiswi di kampus tersebut.
Setelah memastikan keadaan aman,Mila menghubungi suaminya.
"Aman,ayo cepat aku lelah menunggu mu." ucap Mila.
"Oke sebentar. " jawab Kevin lalu memutar mobilnya kembali ke kampus, melihat mobil Kevin mendekat Mila segera masuk ke mobil, namun tiba-tiba keluar dari kampus, melihat hal itu ia sengaja memvideokan hal tersebut untuk mengancam Kevin, selama kamu menuruti perintahku video ini aman tapi kalau sampai kamu melanggar, aku harap kamu siap menerima resikonya gumam Mayang tersenyum penuh arti lalu bergegas pulang
