Cinta Itu Tidak Rumit

771 82 8
                                    

"Kakek ayo bermain piano, aku khawatir jari jemarimu kaku." Krystal mengajak kakeknya bermain piano dan bangkit dari peraduannya dan mengikuti langkah cucu perempuan satu-satunya.

Krystal mulai menekan tuts pianonya, ia hanya memainkan lagu Amazing Grace pad awalnya dan mulai memainkan beberapa lagu cinta.

TIba-tiba kakeknya bertepuk tangan.

"Kau terdengar seperti sedang menyembunyikan sesuatu di dalam hatimu," kakeknya berkata dengan nada menyelidik.

"Aku tidak menyembunyikan apa pun," jawab Krystal dengan wajah polos.

"Ku rasa kau telah menemukan sesuatu."

"Maksud kakek?" Krystal sama sekali tidak mengerti.

"Jantungme berdebar dan terasa sakit seperti diremas? Apa kau telah merasakannya?" tanya kakeknya langsung.

Krystal terdiam, wajahnya berubah murung.

"Kakek, apa jatuh cinta itu rumit?" tanya Krystal dengan suara pelan.

"Tidak ada yang rumit, yang membuat rumit segala sesuatu itu adalah dirimu sendiri" kata kakeknya.

Krystal diam dan mencerna kata-kata kakeknya.

"Cucuku, cinta itu tidak rumit, tapi sering kali tidak masuk akal, namun justru itu yang membuat kita merasa bahagia dan kadang sedih dengan hal-hal sepele." kakeknya menjelaskan.

"Kakek, aku merasa akhir-akhir ini tidak bahagia, hidupku mulai kacau, perasaanku tidak menentu, aku tidak mengerti apa yang sebenarnya terjadi."

"Kau masih memikirkan Jungkook?"

Krystal dengan tegas menggeleng.

"Baiklah, jika saatnya tepat secepatnya kenalkan aku pada pria yang merusak konsentrasimu." kakeknya tersenyum, ia yakin cucunya sedang jatuh cinta.

Krystal mengangguk, ketimbang bermanja dengan ayahnya Krystal lebih senang bermanja pada kakeknya ini karena tidak perlu bertengkar terlebih dahulu dengan ibunya yang pencemburu bahkan pada putrinya! Dulu ia bisa bermanja pada Seokjin kakaknya, namun sejak kakaknya menikah, Krystal harus tahu diri. Sedangkan Siwon kakak pertamanya, ia tidak pernah tertarik pada adik-adiknya sejak kecil, ia hanya tertarik pada buku, kemudian satu-satunya orang yang tampak menarik baginya adalah Yoona.

Sepertinya cinta memang tidak masuk akal, Krystal bahkan merasa ia telah jatuh cinta pada pandangan pertama pada pria yang menjebaknya.

Jelas sekali menurut Krystal pria itu adalah fans terselubungnya, lalu menggunakan modus pekerjaan, dan bodohnya Krystal sendiri yang melemparkan dirinya pada pria itu hanya karena ia ingin memiliki seorang bayi.

"Krys, pemotretanmu jam 4 sore, bersiaplah," kata Yeri yang tiba-tiba muncul di ruangan itu.

"Baiklah." Krystal menjawab, "kakek, aku akan bekerja dulu, kau istirahatlah."

Krystal segera beranjak dari kursi untuk menuju kamarnya, membersihkan tubuhnya dan mengenakan pakaian yang pantas.

"Apa suamiku memanggilmu?" tanya Krystal pada Joy.

"Tidak ada," kata Joy.

Krystal mengecek ponselnya, ternyata Taehyung berulang kali memanggilnya. Namun saat Krystal memanggil kembali, justru yang menjawab sekretarisnya dan mengatakan bahwa suaminya sedang rapat. Akhirnya selama hampir 2 minggu Krystal menghabiskan waktunya dengan kesibukan, pemotretan, wawancara, iklan di media sosial yang menumpuk, shooting beberapa stasiun televisi, dan berlatih piano. Setiap kali suaminya menghubungi ia sedang sibuk atau kadang telah tertidur, panggilan itu terlewatkan, kemudian saat Krystal memanggil kembali, suaminya sedang dalam pertemuan.

Sekarang Krystal mengerti mengapa di dunia selebriti begitu banyak perceraian, kesibukan dan minimnya waktu bersama pasangan sepertinya menjadi faktor utama.

"Joy, apa jadwalku minggu ini masih banyak?" tanya Krystal pada asistennya.

"Besok pagi ada 1 pemotretan untuk majalah fashion, setelah itu kau tidak memiliki jadwal lagi, suamimu telah mengatur semuanya."

Joy memberitahu jadwal yang di tanyakan Krystal, ada yang janggal menurut Krystal sejak ia menjadi istri dari Taehyung entah mengapa hidupnya semakin mudah, jadwal pekerjaan bahkan seolah mengikuti dirinya, bukan seperti dulu Krystal meskipun telah memiliki nama besar ia harus disiplin mengikuti jadwal yang di atur manajemen.

"Kenapa Taehyung yang mengatur?"

"Krys, suamimu adalah pria yang dominan, ia memegan kendali atas apa pun yang ia mau."

"Baiklah, aku ingin istirahat," kata Krystal, ia bergegas masuk ke dalam kamar, ia perlu tidur yang baik karena sudah dua minggu ia benar-benar lelah dengan pola tidur yang berantakan.

Pagi hari ketika terbangun Krystal berniat untuk berolah raga, ia telah lama tidak berolah raga.

"Kau sudah bangun istriku yang cantik?"

Krystal terkejut bukan main mendapati siapa yang sedang duduk dengan anggun di sofa kamarnya.

"Kau?" pekik Krystal dengan suara tertahan.

"Hanya dua minggu kita tidak bertemu dan kau melupakan suamimu?" tanya Taehyung sambil bangkit dari duduknya menuju ke ranjang di mana Krystal berada.

"Bagaimana caramu masuk?" tanya Krystal setengah berbisik.

Menikah Dengan PilotTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang