Hi hi...
Lu balik lagi..
Padahal tadinya mau up selasa/rabu hahaha tapi ini sabtu gatel pengen upSelamat membaca...
✨Jangan lupa Vote dan comment✨***
"Aigoo…" Jeno menggelengkan kepalanya saat melihat Jonghyun berjalan kesana kemari sambil menenteng keranjang belanjaan yang mulai penuh.
"Kyahahahaha" Taemin tertawa sambil memasukkan sebuah cussion berbentuk kepala karakter berambut kuning kedalam keranjangnya."Nono mau yang bilu dong" Jeno menunjuk cussion lain dengan rambut berwarna biru.
Taemin membenarkan letak kacamata hitamnya sebelum mengambil cussion yang Jeno inginkan.
"Hyung tidak beli apa apa?" Tanya Jeno pada Minho yang hanya mengamati barang barang bertemakan idol di hadapannya. Keranjang Minho masih kosong."Hmmm.. Belum ada yang menarik" Jawab Minho. Berbeda dengan Jonghyun yang keranjangnya sudah penuh dengan barang barang bertemakan Red Velvet.
"Jjong hyung.. Kan album albumnya sudah punya di rumah. Kenapa ambil album lagi. Nanti eommamu pasti mengomel" Jinki memperingatkan putra sulungnya saat melihat keranjang Jonghyung.
"Kan yang di rumah tidak ada tanda tangannya. Nanti kan Jjong mau minta tanda tangan" Jawab Jonghyun.
Sooman tertawa mendengar jawaban Jonghyun.
"Besok kalau Red Velvet comeback harabeoji kirimkan signed album sekalian saja ya ke Jepang" Sooman. Jonghyun mengangguk senang dan kembali sibuk memilih keychain."Olang olang kenapa cih dalitadi liyatin kita telus? Nono tampan banget ya?" Tanya Jeno bingung saat banyak orang terus terusan melirik mereka dan beberapa bahkan terang terangan menatap mereka tanpa berani mendekat. Taemin mengangkat bahunya.
"Kayanya ci kalena Taeminnie bukan kalena Nono" Jawab Taemin.
"Kata Eomma, Taeminnie kalo pake kacamata item jadi tambah tampan banget" Taemin menunjuk kacata hitamnya yang agak kebesaran.
"Nono kan ga pake kacamata item. Jadi lebih tampan Taeminnie" lanjut Taemin.Minho menahan tawanya mendengar obrolan para balita. Padahal hanya akal akalan eommanya saja yang selalu memuji Taemin setiap kali Taemin menggunakan kacamata hitam, agar balita itu tidak rewel saat harus keluar dan pakai kacamata.
Jeno mendengus pelan mendengar jawaban sepupunya dan berjalan kearah Jonghyun sambil membawa keranjangnya.
"Aigoo… kenapa belinya banyak banet ci.." Jeno menggeleng gelengkan kepalanya sambil berdiri di samping keranjang belanjaan Jonghyun."Kan Nono sama Taeminnie udah rusakin buku hyung kemarin... Jadi hyung beli baru" Jawab Jonghyun cuek sambil mengedarkan pandangannya mencari sesuatu yang belum ia punya di rumah. Ki Bum sering memarahinya jika ia ketahuan terlalu sering memberi barang barang idolanya.
Eommanya itu bahkan pernah tidak berhenti mengomel selama 3 hari karena Jonghyun ketahuan diam diam membeli photo card Irene edisi terbatas dari seorang fans dengan harga yang sangat mahal. Tentu saja Kibum marah marah, karena bisa bisanya anak sulungnya itu menghabiskan seluruh uang di celengannya hanya untuk membeli selembar kertas kecil.
Saat itu Jonghyun masih berumur 12 tahun dan baru menjadi fanboy. Tidak tahu kalau ia tinggal menelephone samchonnya saja atau telephone Sooman harabeoji untuk memudahkan kehidupan fanboynya. Mana ia tahu kalau salah satu agensi entertaiment yang di miliki samchonnya adalah SeMen entertaiment.
Appanya, Lee Jinki tidak pernah memberitahunya apa apa. Dan bodohnya ia tidak menyadari Lee SooMan yang sering dibicarakan para fans adalah Sooman Harabeojinya. Ia bahkan baru tahu akhir akhir ini kalau Appanya pendiri Universe Music Group (UMG) salah satu music company terbesar di dunia dan sekarang appanya sedang menjabat menjadi salah satu eksekutif di Universe Music Japan (UMJ), salah satu anak music company dari UMG yang menaungi banyak idola Korea yang debut di Jepang.
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] Life of Immortals Pt.1 [JohnTen]
Fiksi PenggemarDalam kurun waktu kurang dari dua tahun, hidup Johnny berubah total. Johnny Seo, vampir berdarah murni yang selalu mengasingkan diri dari kaumnya, dan memilih berbaur dengan manusia kini menjadi ayah dari 3 anak vampir. 1 darah campuran dan 2 darah...