65. EPILOG

38.4K 1.5K 118
                                    

Hari demi hari berlalu, tidak terasa semua yang dilalui masa-masa SMA sudah berakhir bagi Rexy dan teman-temannya. Hari kelulusan sudah tiba. Tidak terasa semua berlalu dengan begitu cepat, banyak masalah-masalah yang terjadi pada masa SMA nya, kini sudah menjadi kenangan.

Masa-masa buruk saat di SMA Merah Putih sudah menjadi kenangan.

"Yey akhirnya lulus juga! "Pekik Reza berteriak kegirangan

"Allhamdulilah bego! "Kasar Gavin

"Eh iya Allhamdulilah lulus, ujiannya juga sudah selesai hehehe. "

"Rexy mana? Nanti malem kita ngumpul-ngumpul dulu yuk, buat ngerayain aja."

"Dimana? "

"Club ajalah, selama ujian gue disuruh belajar mulu sial! "

"Boleh deh, si Rexy mau nggak? "

"Tau tuh, coba lu telpon aja. Ngilang mulu, mentang-mentang punya pacar. "

Gavin merogoh celana levisnya dan mengetikkan sesuatu pada benda persegi panjang yang ia pegang.

"Apaan? "

"Rex lu mau nggak ikut ke Club nanti malem? Biasa buat ngerayain aja kalau ujian dah selesai. "

"Nggak, gue sibuk, lo aja sama Reza. "

"Sibuk ngapain anjir? "

"Besok malam lo nggak dateng ke prom night? "

"Eh iya bjir gue lupa. Lo ikut Rex?"

"Ikut sama Rena. Lo kalau mau bawa pasangan bawa aja. "

Gavin menghela napas. "Tapi masalahnya emang cewek gue mau? Dia aja beda sekolah sama gue. "

"Mana gue tau. "

"Yaudah deh nan-

Tutt.

Gavin mengumpat kasar, teleponnya dimatikan sepihak. Sial! Padahal ia butuh pendapat kepada Rexy.

"Gimana Vin? Rexy ikut? "

"Dia ikut sama pacarnya, lo ikut nggak ikut prom night esok malam? "

Reza tertunduk lesu. "Gue mau banget ikut prom Night, tapi masalahnya gue nggak ada pasangan. "

"Kesian, jomblo lo? "Tawa Gavin

"Vin, bagi gue satu cewek napa? Lo kan punya banyak mantan, kasih gue satu napa. "

Gavin tertawa kecil. "Emangnya mantan gue mau sama lo? Lo kan satu spesies kayak gue. "

Reza mendelik. "Dih! Satu spesies mbah mu! Gue mah bukan playboy kayak lo yee! "

"Za, bukannya lo udah punya Sarah? Ngapain lo pengen cewek lagi? "

Reza menghembuskan napasnya berat. "Itu masalahnya, gue sama dia udah putus. Daripada gue galau, mending gua cari cewek lagi. Sekarang kan lagi masa-masa remaja, jadi gua nikmatin aja dulu. Kalau masalah karma mah belakang. "

Gavin meneguk salivanya. Kemudian ia berdehem. "Emang iya sih. "

◆◆◆

Disisi lain seorang laki-laki sedang menarik tangan si perempuan disebuah Mall. Siapa lagi kalau bukan Rena dan Rexy.

Dua sejoli itu sedang memilih dress yang cocok untuk Rena. Dan juga tuxedo untuk dipakai nanti malam. Acara prom night memang hanya untuk kelas 12 saja, tetapi Rexy bersikekeh mengajak Rena diprom night tersebut. Jika Rena tidak ikut, maka Rexy juga tidak ikut nanti malam.

My Boyfriend Is Psychopath [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang