21. MBIP [ALEX? ] 2

26.2K 1.8K 21
                                    

"Sudah jangan brisik! Kelas kita kedatangan murid baru hari ini. "

"Semoga cogan!"

"Semoga cewe, biar gua bisa nambah mantan lagi!"

"Gila lo Ion, mau jadi playboy kelas kakap lo, kebanyakan mantan, kebanyakan dosa haha!"

"Sirik aje lu kutil. "

"Sial, dikelas ini kek nya banyak amat murid baru dah... "

"Mungkin mau saingan kali sama kelas 12 Ips, soal nya dikelas sono kan banyak cogan nya!"

"Cecan apa woy, cogan mah banyak disini, termasuk gue!"

"Sudah-sudah jangan berisik! Cuma anak baru kelas ini saja kayak pasar, brisik banget! Pantas saja banyak guru yang ngeluh, nggak mau ngajar dikelas ini! "Bentak guru tersebut. Seketika keributan pun senyap. Omelan Bu Susi memang ampuh untuk kelas ini, apalagi Dion, laki-laki bermulut bawel seperti ibu-ibu komplek harus ditegaskan.

Alex tersenyum kecil, biasa nya banyak sekali para perempuan yang memuji ketampanan nya, tetapi karna omelan Bu Susi, Alex sedikit kesal, tidak ada yang membuat nya senang selain mendengar pujian mereka.

"Silahkan perkenalkan nama mu, dan yang lain diam! Jangan berisik! "

"Perkenalkan nama saya Nathaniel Alexsander, kalian bisa panggil saya Alex. Murid baru dikelas ini. "Ucapnya ramah namun matanya tidak beralih menatap laki-laki yang menatap nya intens, Alex merasa wajah nya mirip seperti seseorang, tetapi tidak jelas.

Raja, laki-laki itu sedari tadi menatap Alex dengan pandangan sulit diartikan, sepertinya dia mengenal murid baru itu, tapi entahlah. Mungkin saja ia tak sengaja bertemu disalah satu Club ternama, waktu itu ia tidak sengaja melihat Alex berkelahi dengan seorang laki-laki berbadan kekar disana, banyak pengunjung club yang hanya menonton nya tanpa menghentikan perkelahian itu, termasuk Raja sendiri.

Alex yang terkapar tak berdaya hanya bisa menahan sakit pada dada nya, lawan nya sangat kekar dan besar, bagaimana mungkin ia mengalahkan nya sendiri. Semua penonton kian bubar karna orang berbadan kekar ity menyuruh nya untuk meninggalkan tempat itu, dan meninggalakan Alex terkapar tak berdaya. Raja yang merasa kasihan dengan nya pun akhir nya menolong nya walaupun ia sedikit memberontak pada orang kekar tersebut.

Mereka tak sempat untuk berkenalan, karna orang berbadan kekar tersebut langusng menghantam Raja dari belakang saat ia membantu Alex untuk pergi dari situ. Raja pun pergi dari tempat itu menahan rasa sakit pada punggung nya. Alex menatap nanar orang yang sudah membantu nya, ia bersyukur karna masih ada orang baik ditempat ini.

Raja masih melamun memikirkan hal itu seketika tersentak kaget karna teriakan membuyarkan lamunan nya. "Raja! Kenapa kamu melamun? "

Raja sedikit gelagapan saat ditatap intens oleh Bu Susi. "Ah nggak Bu. "

"Yasudah lain kali jangan melamun dikelas, dan kamu silahkan duduk dibangku kosong itu Alex. "perintah guru dan diangguki Alex

"Oke anak-anak kita belajar tentang bla bla bla bla... "

◆◆◆

Kringggg!!

"Kita akhiri pembelajaran ini dan jangan lupa mengerjakan tugas yang ibu berikan. Minggu depan akan ada ulangan jadi tolong belajar yang sudah ibu pelajari saat ini.... Selamat beristirahat. "

"Iya bu! "Seru mereka kompak

Seperti biasa Rena dan Ica pergi kekantin bersama. Tiba-tiba Rena mengajak Alex, hal itu membuat Raja memilih mundur, walaupun dihati nya mengumpat kesal karna Rena memilih Anak baru itu dibandingkan diri nya. Ah ya-- mungkin salah nya sendiri karna sudah lancang memegang tangan Rena waktu itu Sial!.

"Lex mau kekantin bareng nggak? "Tanya Rena

Alex tersenyum tipis. "Boleh. "

Mereka jalan beriringan sedangkan Ica diam, ia sangat gugup karna Alex berada disampingnya. Banyak yang memuji ketampanan Alex dan juga karna ia murid baru.

Berbeda dengan Raja yang mengepal kan tangan melihat Alex berjalan diantara Ica dan Rena. Ia harusnya yang berada disitu bukanlah Alex. Sial ternyata anak baru itu tidak tahu diri!. Batin nya mengumpat.

"Harusnya gua yang disitu bukan lo Alex, anak baru nggak tahu diri!"

◆◆◆


Disisi lain, Rexy dan teman-teman sudah berada dikantin duluan. Ya karna diri nya dan teman-teman nya itu tidak masuk pada pelajaran nya, jadi ya berakhir keluar dari kelas. Ada sedikit rasa senang karna ia tidak belajar pelajaran sejarah namun disisi lain-- ia tidak mendapat nilai!.

"Rex, gua denger-denger ada anak baru ya dikelas Rena? Anjir enak banget ada anak baru. "Tanya Gavin sambil meminum minumannya

"Iya, dia Alex. "

Gavin tersedak menyemburkan bekas minumannya ke Reza. Sontak Reza kaget dan memaki Gavin.

"Bangsat lo vin, jijik gua anjir. "Pungkas Reza marah

Gavin hanya menyengir "hehehe maap atuh Za, gua kaget. "

Reza memutar bola matanya malas lalu ia pergi ke kamar mandi untuk membilas wajahnya yang terkena air liur Gavin. Ugh menjijikan!

"Eh Za mau kemana lu? "Tanya Gavin melihat Reza yang melenggang pergi dari kantin.

"Boker, mau ikut? "Jawab nya asal

"Jijik anjir, udah sono lu!"

Reza pun pergi dengan sedikit mengelap mukanya dengan umpatan kasar.

"Eh Rex, Alex sepupu lu bukan? "

Rexy mengangguk "iya, ya gue berharap semoga dia nggak bikin ulah lagi disini, karna pertemuan gue sama dia seminggu yang lalu. "ucapnya terkekeh.

Gavin mengangguk paham.

◆◆◆

Berbeda dengan Reza yang keluar dari kamar mandi dengan sedikit mengelap mukanya dengan tissue yang tersedia diwastafel. Lalu membuangnya dan pergi lagi kekantin nya.

Saat ditengah perjalanan matanya tak sengaja melihat seorang lelaki berjalan diantara dua perempuan dengan beriringan. Disana sangatlah berisik, cibiran maupun bisikkan terdengar sangat jelas disana.

"Itu Rena, Ica—"Reza menjeda melihat jelas lelaki itu dengan tampang seperti terkesan sedikit badboy itu namun berwajah ramah. Wajah nya seperti familiar bagi Reza.

"Alex. "Gumamnya tanpa sadar

"Tapi nggak mungkin juga Alex sekolah disini, tapi mukanya mirip banget. "

"Gua kasih tau Rexy aja lah, "saat laki-laki itu hendak pergi tak sengaja matanya melihat lelaki yang sedang mengikuti Rena dan lainnya dari belakang.

"Itu siapa lagi anjirr! banyak amat fans nya Rena. Astaga-- kayak nya banyak nih penghalang diantara hubungan Rexy dan Rena. "


◆◆◆

SORRY KLO ADA TYPO NYA HEHE.

VOMENT YUK KLO MNRT KLIAN MENARIK DAN SERU!!!

My Boyfriend Is Psychopath [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang