Part 32

2.4K 145 12
                                    

Satu Minggu setelah kepulangan Cello dari rumah sakit, Cella dan Cello pun sudah kembali ke aktifitasnya bersekolah. Penjagaan di sekitar Cella dan Cello pun semakin di perketat bahkan dengan terang-terangan para bodyguard mengikuti kemanapun twins pergi agar tidak kecolongan kembali.

Untuk Niel dan Nio juga sudah kembali aktif bekerja setelah bergantian menjaga kedua adiknya di mansion. Tingkat kewaspadaan mereka terhadap sekitar pun semakin tinggi karena sebentar lagi kedua orangtuanya akan segera kembali untuk menyelesaikan semua permasalahan yang ada.

Tak tanggung-tanggung juga, Niel memperketat penjagaan Nia, yang suah menyandang status sebagai kekasihnya. Dengan status Nia sebagai kekasih Niel, tentu saja pihak lawan akan mencari titik kelemahan Niel melewati Nia sehingga untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan beberapa anggota Niel menjaga setiap kegiatan dan tempat Nia. Nia pun selama satu Minggu ini setelah pulang dari kantor selalu menyempatkan ke mansion keluarga Rexon untuk berlatih bela diri dan senjata untuk sekedar melindungi dirinya sendiri.

At Rexon Company

Niel dan Nio berjalan dengan gagahnya di lobby melewati banyaknya karyawan yang menyapa atasannya tersebut. Namun ada sesuatu yang menjadi perhatian Niel, walaupun tak secara langsung ia tunjukkan agar tak ada yang curiga.

"Sudah mulai menyerang perusahaan Daddy ternyata" batin Niel terkekeh sinis sambil terus berjalan agar tak ada yang mencurigainya

Sesampainya di dalam ruangan CEO, Niel pun duduk di kursi kebesaran sang Daddy dengan Nio yang duduk di kursi hadapannya.

"Apa abang merasakan hal yang janggal ketika kita memasuki kantor?" Tanya Nio yang juga merasakan sesuatu

"Aku merasa seperti ada yang memata-matai kita" lanjut Nio sambil menatap Niel yang tak menunjukkan ekspresi apapun

"Ternyata kau juga merasakan. Ya memang kita sedang di mata-matai dan aku melihat siapa yang sedang memantau kita. Kurasa itu salah satu anak buah "Dia"" jawab Niel sambil membaca-baca berkas yang ada di meja nya

"Tingkatkan kewaspadaan kita terhadap sekitar Nio sampai menunggu beberapa hari lagi ketika mommy kembali" lanjut Niel

"Baiklah kak, tapi ku rasa kita perlu memberikan sedikit peringatan kecil untuk orang-orang yang sudah berani memata-matai kita" ucap Nio dan diangguki oleh Niel

"Let's play the game" ucap Niel dan Nio bersamaan sambil menyeringai yang membuat suasana di dalam ruangan tersebut terasa menyeramkan

Dibelahan dunia yang lain

Angel dan Al duduk di belakang mansion yang beberapa bulan ini sudah mereka tempati untuk menyembuhkan sakit dan juga menyusun banyak rencana sambil menyesap teh nya.

"Apa kamu sudah siap untuk beberapa hari lagi?" Tanya Al

"Aku selalu siap apapun yang akan terjadi nanti. Aku harap kita bisa berkumpul bersama lagi terutama dengan anak-anak nanti" jawab Angel dengan tenang

"Bukan lagi hanya sebuah harapan sayang, itu harus dan pasti kita akan berkumpul kembali dan menikmati masa tua kita dengan anak-anak serta cucu kita" ucap Al

"Aku harap juga begitu" batin Angel

"Ya" jawab Angel sambil tersenyum tipis menatap sang suami tercinta. Al pun memeluk Angel dengan erat seakan besok sudah tak ada waktu lagi

Di sekolah twins (Cella dan Cello)

Hari ini di sekolah twins dihebohkan dengan kedatangan Cello yang sudah lama tak bersekolah karena terbaring di rumah sakit. Apalagi twins membawa beberapa bodyguard yang ditugaskan kakaknya untuk menjaga mereka, sehingga banyak orang yang segan walau hanya untuk menggoda atau menyapa mereka. Mereka berpikir berasal dari mana twins? Atau dari keluarga mana sehingga membawa bodyguard. Yang mana memang belum banyak yang tahu tentang identitas asli mereka yang merupakan anak pemilik sekolah ini.

Tak jauh dari twins, tepatnya di depan papan mading ada terjadi kerumunan dan terdengar suara keributan.

Terlihat dari jauh, twins melihat ada....

Bentar lagi konflik dari masa lalu Angel dan Al selesai...

See you next chapter ❤️

THE TWINS BROTHER MAFIA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang