Setelah dari markas tadi Niel dan Nio langsung menuju mansion keluarganya.
"Sore mommy, Daddy, adek" sapa Niel dan Nio saat melihat semua anggota keluarganya sedang berada di ruang keluarga
"Sore juga sayang/boy/Abang" balas Al, angel dan twins
"Kalian kok sudah pulang sayang?" Tanya mommy setelah Niel dan Nio duduk di sofa
"Kerjaan nggak terlalu banyak mom, lagian juga kita kerjakan bersama jadi lebih cepat selesai. Oh ya... Kita ada yang mau kita bicarakan ke kalian semua" ucap Nio Sam menatap seluruh anggota keluarganya yang juga langsung menoleh ke arah Nio saat mendengar nada bicara Nio yang terlihat serius
"Lebih baik kita ke ruang kerja Daddy saja" ucap Niel
"Kenapa bang? Bukannya di sini aman bang kan juga nggak ada orang di sini. Para penjaga di luar dan maid juga sedang bekerja" ucap Cella heran
Tiba-tiba
Dorr...
Bunyi tembakan itu mengagetkan semua penghuni mansion, beberapa bodyguard di luar mulai masuk ke dalam mansion untuk memeriksa apa yang terjadi.
"Apa yang terjadi tuan?" Tanya salah satu bodyguard mansion
"Tak terjadi apa-apa. Kumpulkan semua penghuni mansion ini tak terkecuali, jangan sampai ada yang kabur" ucap Nio tegas
"Baik tuan" jawab bodyguard itu
"Ini maksudnya apa bang? Ini bukannya penyadap suara ya? Siapa yang memasang ini di mansion kita?" Tanya Cella. Yap... Yang dihancurkan dengan tembakan itu adalah alat penyadap suara yang sengaja di pasangkan oleh penyusup
"Ada pengkhianat di mansion kita, lebih tepatnya orang yang ditugaskan untuk memata-matai kita. Abang harap mommy, Daddy dan twins jangan pernah memasukkan orang baru ke dalam mansion ini. Jangan mudah percaya sama orang" jelas Niel, dan diangguki patuh oleh keluarganya
Sesaat kemudian semua penghuni mansion sudah berkumpul di ruang tengah. Banyak yang heran mengapa mereka di kumpulkan di sini, ada juga beberapa orang yang sudah terlihat tegang ketika mendengar bunyi tembakan.
"Apa kalian tahu kenapa kami mengumpulkan kalian disini?" Tanya Niel dingin
"Tidak tuan muda" jawab mereka bersamaan
"Siapa diantara kalian yang memasang alat penyadap suara di ruang keluarga mansion ini?" Tanya Niel dingin dan dengan aura yang menakutkan.
"JAWAB" bentak Nio
Semua yang ada di sana pun hanya diam tak bersuara, namun terdapat beberapa ekspresi seperti bingung, heran, takut, gugup, cemas, dan khawatir. Mereka tahu bahwa keluarga ini sudah terkenal akan kekejamannya dalam menghabisi musuhnya.
"Ku beri waktu 5 detik untuk kalian semua yang merasa melakukan itu untuk berpikir akan mengakui atau tidak. Jika dalam waktu 5 detik tidak ada juga yang mengaku, aku takkan segan-segan menyeret dan membunuh orang itu dihadapan semua orang yang ada di sini" tegas Niel dengan datar dan dingin
5... 4... 3... 2...
"Saya/ saya tuan" ucap dua orang yang berada di sana
Hampir semua bodyguard dan maid disana tak menyangka bahwa dua orang itu pelakunya karena selama ini mereka menunjukkan sifat yang ramah dan rajin.
"Anindya Fitrant dan Lulu Fitrant" sinis Niel. Sedangkan Nio, Cella, Cello, Al dan Angel hanya mengamati sambil menatap tajam ke dua orang itu
"Maafkan kami tuan" ucap Lulu dengan tubuh yang bergetar karena ketakutan
"Aku kan memaafkan kalian. Aku tahu kalian melakukan ini karena di suruh seseorang bukan? Kalian terpaksa melakukannya karena membutuhkan uang yang banyak untuk biaya operasi adik laki-laki kalian. Right?" ucap Niel, semua yang ada disana pun tercengang
"Hiks... Benar tuan muda, kami mohon ampuni kami hiks kami..." Ucapannya terpotong ketika Niel melanjutkan bicaranya
"Aku sudah tahu semua. Aku akan memaafkan kalian dan membantu kalian biaya dalam operasi adik kalian. Tapi dengan syarat" ucap Niel
"Apapun syaratnya tuan, kami akan melakukan apapun untuk adik kami tuan, karena orang itu sampai sekarang belum memberi kami upah dalam hal ini padahal adik kami harus segera di operasi" ucap Anin
"Baiklah, syaratnya adalah...."
See you next chapter 😊
KAMU SEDANG MEMBACA
THE TWINS BROTHER MAFIA (END)
ActionHallo... ini karya ke 2 author Ini adalah sequel dari "ANGELITA" Bagi kalian yang bingung sama cerita nya, kalian bisa baca dulu "ANGELITA" Hmm... Buat deskripsi langsung ke Prolog aja ya readers HAPPY READING