Tiati ama typo,, jangan lupa votement okeh?? Happy reading guys!!
....
Sekarang mereka sedang sibuk dengan kegiatan masing masing. Saudara saudara mereka sudah datang sejak jam dua belas tadi dan memutuskan untuk menginap.
Kalo ada yang tanya lucas dimana jawabannya adalah dikamar lisa. Pria itu meloncat loncat dikasur lisa membuat lisa pusing sendiri. Lisa nggak sanggup omelin lucas, so dibiarin lah sama lisa.
Kebetulan ryujin lewat didepan kamar lisa yang lupa ditutup sama lucas. Untunglah yaa kebuka, kalo nggak udah pingsan lagi si lisa gara gara lucas. Akhirnya ryujin nyeret lucas untuk turun setelah menutup pintu kamar lisa.
"Lucas lucas,, nggak tau lu kakak lu sakit??" ucap jimin geleng geleng kepala. "Yaa gw kira kak lisa nggak ada teman akting buat sakit bang makanya gw temenin" ucap lucas. "Lu pura pura polos atau emang sengaja bego sih?? Udah tau lisa demam,, udah tau lisa sakit masih aja lu ajakin dia main" ucap Daniel geleng geleng kepala.
"Yaa maaf lah bang,, kan gw nggak tau" cengir lucas. "Pantesan lisa tiap hari ngaduin lu ke gw,, ulah lu aja kayak gini" ucap rose geleng geleng kepala. "Besok kalo pembagian otak,, jan telat yaa!! Lu harus antri paling depan biar otak lu nggak ketukar sama kambing" ucap kak hyojung, pantesan jiho savage kakaknya aja savage.
"Udah udah! Sekarang yang mau dipikirin tuh nanti malam mau tidur dimana?? Kayaknya om siwon sediain kamar sesuai kapasitas penghuni rumah deh" ucap doyoung. "Benar juga kata lu dugong,, kita mau tidur dimana nanti??" tanya sana yang mendapat pelototan dari doyoung.
"Kalo kita tidur bareng bareng aja gimana?? Maksudnya kita tidur disini bareng bareng" usul eunha. "Gw sih setuju setuju aja,, tapi yang bakal jaga lisa siapa??" tanya eunwoo. "Ciee perhatian nih yee!!" goda Vernon. "Biasa aja kali" ucap eunwoo.
"Lu aja dah woo,, gw juga mau tidur disini" ucap rose, namun sepertinya jaehyun tak terima. "Kalo mau dapat restu gw,, laksanakan kata adek gw" ucap jimin tajam, jaehyun pun kicep. Sepertinya rencana mereka berhasil, untuk kembali comblangin lisa dan eunwoo.
Siang berganti sore, sore pun berganti malam. Sekarang mereka sedang makan diruang makan, untungnya ruang makan itu luas dan besar sehingga cukup untuk mereka makan disana. Om siwon baik sekali guys hihahiha. Sorry this gaje.
Hanya oknum bernama eunwoo dan lisa yang tidak terlihat. Eunwoo sedang menuntun lisa menuju ruang makan. Gadis itu menolak untuk makan dikamar, katanya bosan. Itupun ada pertikaian kecil antara lisa dan eunwoo.
Eunwoo yang ingin mengantarkan makanan kekamar lisa berpapasan dengan gadis itu dilorong dan sedang berjalan kebawah sambil memegang dinding sebagai sanggahannya. Kaki lisa masih terlalu lemas untuk berjalan. Akhirnya eunwoo pun membantu lisa menuju ruang makan.
Eunwoo sedang menuntun lisa untuk turun dari tangga, lisa mengenggam tangan eunwoo erat. Membuat pipi eunwoo merah seperti kepiting rebus. Hal hal itu tak luput dari pandangan mereka yang sedang ada diruang makan.
"Anjir,, eunwoo serasa bantuin ibu hamil sumpah" kagum jungkook. "Heh!" tegur mereka, jungkook hanya menunjukkan cengirannya. Lisa dan eunwoo pun sampai dimeja makan, eunwoo menarik kursi untuk lisa. Lisapun langsung duduk dan mengambil sendok dan garpunya.
"Udah baikan lis??" tanya mina yang kebetulan duduk disebelah lisa. "Udah kok min,, cuman masih lemas aja" jawab lisa, mina mengangguk mengerti. Merekapun makan dengan tenang tanpa hambatan.
Sekarang mereka memutuskan untuk keruang TV, meninggalkan lisa dan eunwoo yang masih makan. Sepertinya hanya lisa yang makan.
"Lu nggak gabung woo??" tanya lisa heran, eunwoo menggeleng. "Gw temenin lu aja,, habis makan langsung kekamar trus minum obat yaa" ucap eunwoo, lisa tersenyum. Sepertinya dia tidak salah pilih untuk membuka hati kepada eunwoo, pria itu pantas mendapatkannya atas perjuangannya selama ini.
Setelah selesai makan, eunwoo mengambil sisa makan lisa lalu membersihkannya. Setelah itu, eunwoo kembali ke ruang makan untuk membantu lisa kekamar gadis itu. Eunwoo mendudukkan lisa dikasur.
"Bentar yaa,, gw ambil air dulu buat lu minum obat" ucap eunwoo yang ingin keluar dari kamar lisa, namun lisa menahan eunwoo dengan kedua tangannya. "Nggak perlu,, gw ada air mineral disini" ucap lisa, eunwoo mengangguk mengerti lalu duduk diujung kasur lisa. Eunwoo membuka laci nakas lisa untuk mengambil obat kemudian menyerahkannya kepada lisa.
Lisapun meminum obatnya hingga air mineralnya habis. Eunwoo yang hendak keluar terkejut ketika merasakan sebuah tangan halus mengenggam tangannya.
"Lu temenin gw disini yaa?? Biasanya gw bakal dipeluk rose tiap tidur" ucap lusa dengan pipi merona merah menahan malu. Eunwoo tidak bisa untuk tidak tersenyum lalu mengacak rambut lisa gemas.
"Bentar,, gw mau ganti baju, gosok gigi, cuci muka, ambil selimut. Ntar gw kesini lagi" senyum eunwoo yang ingin pergi namun kembali ditahan oleh lisa. "Nggak usah bawa apa apa,, lu tidur bareng gw" ucap lisa pelan, eunwoo ngeblank. Tunggu, tidur bareng?? Ntar kalo dia khilaf gimana?? Tapi eunwoo kan udh janji nggak bakal kayak jungkook sama mingyu.
"Iya,, klo gitu tunggu yaa" senyum eunwoo lalu keluar dari kamar lisa. Lisa terdiam seribu bahasa, pipinya merona seketika. Astaga!! Dia akan tidur dengan seorang cowok!! Kan lisa jadi gugup. Apalagi dia dipaksa rose biat tidur bareng eunwoo, katanya rose nggak tenang kalo nggak ada yang temenin lisa. Akhirnya terpaksalah lisa tidur dengan eunwoo.
Lisapun membuka hp nya, melihat isi hpnya yang disita oleh rose sejak tadi pagi. Lisa pengen main pubg, tapi dia lagi nggak mood. Akhirnya lisa buka ig doang, dan tak sengaja liat postingannya kak jaemin. Ada foto dirinya yang sedang makan es krim sambil berlepotan. Kan lisa malu sendiri, akhirnya lisa cuman bisa ngeliatin doang.
"Liatin apa??"
Lisa menoleh dan mendapati eunwoo berdiri diambang pintu. "Nggak ada,, cuman liat ig doang" jawab lisa lalu meletakkan hpnya diatas nakas. Eunwoo mengangguk lalu berjalan menuju sisi kasur lisa yang lain kemudian naik dan menarik selimutnya hingga sedada.
"Tidur yaa,, besok mau sekolah??" tanya eunwoo. "Iya,, gw udah baikan kok" jawab lisa eunwoo mengangguk lalu memeluk lisa erat, menyembunyikan lisa didalam pelukannya. "I love you,, lalisa" ucap eunwoo, lisa hanya diam tak menjawab ucapan eunwoo. Lisa membalas pelukan eunwoo kemudian menyembunyikan wajahnya di dada bidang eunwoo.
"I don't know how to answer you" ucap lisa. "It's okay girl. Gw nggak bakal maksa lu buat balas Cinta gw" ucap eunwoo, lisa menggeleng lalu mendongak menatap eunwoo.
"Gw bakal balas perasaan lu,, gw harap lu bersedia menunggu lebih lama" ucap lisa serius. "Hati nggak ada yang tau termasuk gw lis" ucap eunwoo, lisa mencebikkan bibirnya. Lucu. Itu pikir eunwoo. "Tapi kalo ceweknya kayak gini siapa yang berani bilang nggak?? Gw nggak jadi move on deh" senyum eunwoo, seketika senyum lisa mengembang.
Jangan lupa votement yaa guys. Jaga kesehatan kalian. See u next part
KAMU SEDANG MEMBACA
Our house ᶠᵗ (97ˡⁱⁿᵉ)✔
Ficção AdolescenteMereka disuruh tinggal bareng oleh orang tuanya, dan tau alasan mereka disuruh tinggal bersama setelah seorang gadis mengungkapkan alasannya. Mereka itu definisi manusia punya visual yang bukan kaleng kaleng tapi ketutupan karena sikap mereka yang...