part 63

603 77 0
                                    

Tiati ama typo,, jangan lupa votement okeh?? Happy reading guys!!














































+++++

Lisa menghela nafas untuk yang ke-99 kalinya, gadis itu menatap jaemin yang sedang berdebat dengan pemilik mobil yang ditabrak drone milik jaemin.

Bukan berdebat sih, lebih tepatnya pemilik mobil itu mengomeli jaemin yang hanya menggaruk tengkuknya. Pasalnya pria itu tidak mengerti bahasa yang dilontarkan pemilik itu.

Lisa yang jengah pun mendekati mereka dan merogoh tasnya. "Excuse me Sir, just tell me how much we have to replace the damage to your car" ucap lisa tajam, pemilik mobil itu dibuat takut olehnya.

"10.000 euro girl" jawab pemilik itu. Lisa merogoh tasnya lalu memberikan kartu nama miliknya. "You can come to my restaurant, my manager will give you the money" ucap lisa membiarkan pemilik mobil itu tercengang sambil menatap kartu namanya.

"Excuse me sir" pamit lisa lalu menyeret jaemin yang hanya diam karena tidak mengerti apa yang dibicarakan gadisnya.

"Tadi kamu ngomong apa yang?? Terus pak tua itu minta ganti berapa??" tanya jaemin penasaran. Lisa menoleh sebentar lalu kembali fokus pada jalanan didepannya.

"Dia minta ganti 10.000 euro,, kakak tau berapa harganya??" tanya lisa, jaemin menggeleng tanda dia tak tau. "170 jt lebih" lanjut lisa,mendengar itu mata jaemin melotot seketika.

"Mahal banget pak tua itu minta ganti rugi!! Padahal cuman ketabrak drone doang!!" lisa berbalik dan menatap tajam jaemin. "Iya ketabrak drone doang, tapi kacanya pecah, atapnya ke gores, kaca spionnya patah, itu apa kak??" ucap lisa tajam.

Jaemin hanya bisa menunjukkan cengirannya saat lisa mengomelinya. "Lagian mata uang euro sama rupiah besaran euro juga" ucap lisa lalu kembali berjalan, jaemin mengekor dibelakangnya.

"Maafin aku yaa?? Aku ngerepotin yaa??" ucap jaemin yang merasa bersalah, lisa menggeleng pelan. "Justru kakak itu selalu perhatian sama aku,, sifat random kakak bisa bikin mood aku naik lagi" hibur lisa.

Gadis itu menenangkan jaemin yang hampir mewek karena merasa dirinya merepotkan lisa.

"Btw aku mau bilang sesuatu sama kamu kak" ucap lisa mensejajarkan langkahnya dengan jaemin. "Apa itu??" tanya jaemin penasaran. "Saranghae" jaemin melongo mendengarnya.

"Hah?! Apaan tuh?!" tanya jaemin tak paham. "Saranghae itu bahasa korea. Artinya i love you" ucap lisa menjelaskan, sabar menghadapi kelemotan jaemin.

"Ohh! Kalo gitu nadi saranghae my ladies" lisa terkikik geli mendengarnya. "Nado saranghae kak" ucap lisa membenarkan.

"Yaa itu maksud aku"

💘

💘

💘

Mereka sudah kembali dari liburan mereka diparis. Sekarang mereka sedang mengambil bagasi.

"Kita dijemput siapa??" tanya jungkook. "Mereka jemput kita,, sans aja" ucap yugyeom menenangkan. "Koper lu semua udah diambil kan??" tanya jaehyun menghampiri, mereka kompak mengangguk.

"Ly,,mau pulang bareng??" tawar jaemin yang menghampirinya. Lis menoleh lalu menggeleng. "Nggak kak,, aku pulang sama teman teman aku" tolak lisa, jaemin mengangguk paham.

"Hati hati dijalan yaa?? Sampai rumah kabarin aku" ucap jaemin, lisa hanya bisa mengangguk. Jaemin mengecup surai kepala dan bibir lisa, membuat sorakan tak terima dilontarkan teman teman Lisa.

Alasannya simple, mata mereka ternodai. Halah alasan! Itu si Juned, mingyu, sama jungkook aja sering nonton bokep. Apalagi mereka semua udah nggak jomblo lagi kan??.

"Woyy jaemin!!"

Jaemin menutup wajahnya malu. Malu punya tan kayak haechan. "Malu maluin sumpah" ucap renjun jengah. "Mobil suruhan papa lu udah dateng jaem" ucap jeno kalem.

" Mobil gw juga udah datang,, gw mau main kerumah lu" ucap chenle. Jaemin yang mendengar itu hanya mengangguk. Jaemin menyempatkan diri untuk mengacak rambut lisa lalu pergi bersama teman temannya.

"Berasa jomblo yaa bund" ucap bam bam miris. "Elu kali,, gw mah udah puas dapetin yuju" sahut deka. "Sialan lu kuda" kesal bam bam yang pengen mabok deka, tapi tangannya penuh sama paper bag belanjaan dia diparis.

Mingyu yang melihat itu ngakak. "Cabe sih lu,, belanjaan lu aja banyak" tawa mingyu. "Lah?! Daripada elu item?!" balas bam bam tak mau kalah. Wajah mingyu berubah menjadi masam seketika.

"Gw cuman kurang putih"

Mereka tertawa ngakak mendengar itu. "Udah wee!! Udah ditungguin yuh diluar!!" lerai jihyo, mereka pun menyeret koper masing masing keluar dari bandara.

Diluar mereka menemukan lima manusia yang mereka kenali sedang nongkrong di Starbuck yang ada disana.

"Niat jemput atau niat makan sih lu?!"

Kelima manusia itu menoleh mendengar seruan kekesalan jiho. "Jangan marah atuh nyai! Ntar tambah tua gw mampusin lu!!" ledek bangchan.

"Tambah pendek gw mampusin lu!!"

Mereka tertawa ngakak mendengar balasan dari jiho. "Sabar ae mah gw" gumam bangchan. "Nggak ada oleh oleh gituch?!" tanya miyeon rada alay. "Oh! Jadi alay nya bam bam hilang selama ini karena pindah ke elu?!" ucap jihyo pura pura nggak tau.

"Sialan"

Mereka kembali tertawa nggak ada akhlak. "Oleh oleh mulu,, ntar uang mereka habis lu mau makan sama apa??" tanya Minnie menempeleng kepala miyeon.

"Sejak kapan uang seorang lalisa bisa habis??" tanya chaeyeon memakaikan lisa kaca mata hitam. Lisa hanya bisa sabar dijadikan bahan percobaan oleh chaeyeon.

"Iya juga yaa?? Sejak kapan uang lisa bisa habis??" tanya mina yang ternyata sudah diracuni oleh bam bam. "Bams,, lu apain mina gw??" rengek rose lalu memeluk mina.

"Gw lagi! gw lagi! Salahin aja gw terus!" pekik bam bam mewek. "Una,, ini lisa beliin oleh oleh" lisa mengabaikan teman temannya ya g cekcok.

Winwin terkekeh pelan melihat tingkah laku lisa. "Aaa!! Makasih alice!" pekik eunha senang lalu memeluk lisa. Gadis itu menerima paper bag besar yang disodorkan lisa.

"Untuk gw nggak ada?!" seru Minnie heboh. "Yeuu! Pandai ngatain gw lu!! Nyatanya diri sendiri juga sama" cibir miyeon, Minnie menunjukkan cengirannya.

"Nih!"

Senyum keempatnya menjadi lebar ketika mendapatkan paper bag masing masing satu orang. "Semua oleh oleh dari kami udah terkumpul disana" ucap yugyeom mewakili semuanya.

"Btw ada yang mau traktir kalian loh" jaehyun dan rose hanya bisa tersenyum masam. Sepertinya mereka harus mempersiapkan dompet mereka dihabiskan oleh manusia manusia nggak ada akhlak ini.

Si lisa pake dibocorin segala lagi, padahal keduanya berharap lisa melupakan fakta bahwa mereka sudah jadian.

"Siapa??" tanya mereka kepo. "Tuh! Ada dua orang yang baru jadian!" ucap lisa menunjuk rose dan jaehyun. Semuanya melotot menatap kedua pasangan itu tak percaya.

"Akhirnya penantian lama!! Huhuhu!!" tangis jungkook bahagia. "Alay kook" ucap winwin yang sedari tadi diam. "Greget anjir liat lu berdua malu malu taik!" seru yuju.

"Berasa digantungin doi" ucap jiho secara halus menyindir Juned, soalnya dulu pas pdkt Juned nggak nembak nembak. Malah pandai gantungin anaknya.

"Aku diam loh yang" ucap Juned sabar. "Udah udah! Mending kita keluar dari sini! Lu semua nggak malu, tapi gw malu jadi bahan perhatian cok" lerai lisa, tapi ujung ujungnya gadis itu malah toxic.

"Iya iya! Maaf nyai" ucap mereka menunduk, lisa mencibir. Sok sok takut, coba aja dia kasih tinju auto kicep pasti.

Merekapun pergi dari bandara menuju restoran L untuk menagih pj dari rose dan jaehyun.




Jangan lupa votement okeh?? See u next part guys!!

Our house ᶠᵗ (97ˡⁱⁿᵉ)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang