Playlist : Justin Bieber Feat Benny Blanco.~ Lonely
...
..
.Sejak pertemuannya dengan lelaki dewasa yang bernama Caisar, Fikiran Clara tak pernah bisa lepas darinya. Setiap membayangkan wajah tampan dengan rahang kokoh atau tatapan tajam yang mampu menggetarkan seluruh jiwa, jantung Clara selalu berdesir oleh perasaan asing yang sampai saat ini tak dimengerti.
Kenapa sosok itu begitu kuat terpatri di dalam ingatanya? Seberapa keraspun mencari jawaban nyatanya Clara tak memiliki jawaban untuk hal aneh ini. Semakin memikirkan semakin pula ia mendamba dan ingin bertemu dengan pria yang memiliki nama Caisar.
Tubuh Clara tersentak ketika merasakan goncangan di tubuhnya.
"Clay... Clay."Clara memandang sekeliling, tempatnya saat ini begitu penuh dengan para mahasiswa.
Dirinya sekarang memang berada di kantin Uneversitas, ketika siang hari kantin ini selalu ramai oleh mahasiswa yang mengisi perut atau pun sekedar mengobrol.
"Clay, Apa yang kau fikirkan?"
tanya Vivian lagi, bahkan gadis itu sedikit memberengut karna ketika dia berbicara Clara malah mengabaikannya.Clara menghembuskan nafas berat setelah itu berdehem kecil untuk mengumpulkan keberanian bertanya suatu hal yang sejak tadi mengganggu fikirannya.
Ekheemm.....
"Vi, di sini." Jari Clara menunjuk dada yang betepatan dengan posisi jantung berada.
"Aku merasa ada yang aneh di sini, dia tiba-tiba berdetak dengan begitu cepat."
Vivian mengerutkan kening, sedikit bingung dengan apa yang diucapkan Clara, tapi dia masih diam tak ingin menyela ucapa sang sahabat.
"Apa aku memiliki penyakit jantung?"
timpal Clara lagi.Vivian yang menyedot minuman sampai tersedak ketika mendengar ucapan nyleneh Clara.
"Kau bicara ngawur"
Clara menghembuskan nafasnya lagi.
"Entahlah Vi, saat aku mengingat wajahnya jantungku berdetak sangat cepat, saat pertama bertemu dengannya ada perasaan aneh yang kurasa. Aku tak pernah merasakan perasaan seperti ini. Apa aku sakit?"Vivian baru faham apa yang dirasakan sahabatnya ini, Ia senang karna sahabatnya bisa merasakan perasaan yang umum dimiliki seseorang gadis seusianya, tapi siapa orang hebat yang berhasil menaklukkan gadis introvert seperti Clara.
"Siapa dia?" tanya Vivian penuh selidik.
Dahi Clara mengerut merasa tak mengerti dengan pertanyaan ambigu dari Vivian.
Vivian yang melihat reaksi Clara langsung memutar bola matanya jengah. Sahabatnya ini memang bodoh jika masalah perasaan dan Cinta, ia harus akui Clara memang gadis polos.
"Siapa lelaki yang membutamu seperti itu?"
Tiba-tiba wajah Clara berubah merona, ia sangat malu karna Vivian begitu mudah menebak apa yang ada di fikirannya. Karna sahabatnya ini sudah tahu lebih baik bertanya saja, siapa tahu Vivian mengenal lelaki yang bernama Caisar.
"Kau tahu pria dewasa yang disebut paman Andrew dengan nama Mr. Caisar?"
"Tentu saja, semua orang juga mengenalnya, dia pria tampan dan hebat, pebisnis yang sukses diusia muda. Pewaris tunggal keluarga Caisar," jawab Vivian penuh semangat.
KAMU SEDANG MEMBACA
CLARA WITH OBSESSION (END)
RomanceArea dewasa 21++ bagi yang belum cukup umur bijaklah dalam memilih bacaan. Menjadi perusak rumah tangga orang lain bukanlah keinginan bagi Clara, tapi kita tak bisa memilih di mana bisa meletakkan hati kita. Cinta pertama yang di rasa bagi Clara...