Hari ini adis, cia, qyki, dan al berangkat bersama diantar oleh alvino menggunakan mobilnya. Yap hari ini mereka sangat malas membawa kendaraan, jadi mereka meminta alvino yang antar. Saat di perjalanan.
"Bang vino ke mana aja?" Tanya cia dengan nada manja khas cia.
"Ada aja, kamu aja tuh yang gak pernah main ke rumah padahal tinggal nyebrang" jawab alvino.
Sedikit info, alvino kakak al tuh deket banget sama semua sahabat al, jadi jangan aneh kalo cia dkk suka berebut manja-manjaan sama alvino.
"Ihh gak gitu tau bang, gue pernah beberapa kali ke rumah tapi lo nya gak ada kata al lagi meeting lah, ini lah.. Ah abang sekarang sibuk bangat" rengek cia.
"Iya ,abang nih gak ada waktu buat main lagi kaya waktu itu, udah gak seru!" Kata qyki ikut manja.
"Aduh iyah-iyah nanti abang luangin waktu buat kita refreshing ok?" Ajak alvino.
"Asikk! Ayo bang kita hiking atau ke pantai!" Kata cia dan qyki bersamaan.
"Kalian tuh ribut amat si!" Kesal adis.
"Ih lo apa si ganggu aja dis!" Kata cia dan adis hanya menatap sengit cia.
"Hei.. Hei.. Udah ah masih pagi juga" Kata alvino.
"Dianya tuh bang" Rengek cia dengan memasang puppy eyes.
"Jijik gue cia" Kata adis.
"Ade gue yang satu ini udah gede ya? Hehe" Kala alvino sambil tertawa geli.
"Iyah lah, emangnya mereka" Jawab adis tegas.
"Ok...ok.. Karena ade abang satu ini udah gede berarti gak perlu abang manja lagi ya?" Tanya vino sambil senyum-senyum.
"Ih abang mah gituh" Kata adis kesal.
"Kan katanya udah gede" Kata vino.
"Ah lo mah bilang iri, gue di manjain sama bang vino, lo kaga" Kata cia.
"Serah" Jawab adis singkat.
"Haha udah.. Udah.. Kalian ini udah SMA juga kelakuan masih sama aja kaya anak SD, padahal ngomong nya pake gue...lo, kalo dulu sii cia sama qyki kalo ngomong aku tuh masih salah acu mulu, hahaha" Kata vino menceritakan kejadian dulu.
"Ih bang!" kata cia dan qyki bersamaan sambil cemberut.
"Haha ok...ok...maaf-maaf, abang beliin es krim mau gak?" Tanya vino.
" Mauuu!" Jawab semuanya serempak.
"Aduh kalian ini masih aja suka es krim "kata vino.
"Ayo bang beli sekarang" Kata qyki. "Iyah-iyah nanti di depan ada supermarket ko kita beli ya" Kata vino.
Mereka pun terus mengobrol, membeli es krim sambil berebutan, dan trus berebutan ingin memegang tangan vino saat berjalan, hingga akhirnya mereka pun sampai di depan sekolah.
"Nah sekarang udah sampe sana masuk" Kata vino.
"Bukain bangg!" Kata cia sambil menunjuk pintu mobil.
"Ampun! Bentar dah" Kata vino sambil keluar mobil.
"Gue juga bang!" Kata qyki.
Akhirnya vino pun membukakan semua pintu untuk mereka "Udah sana masuk" Kata vino.
"Okkk....makasihhh bang vino" Kata mereka semua serempak.
"Iya sana" Kata vino, namun mereka masih tetap di tempat.
"Masih ngapain? Ada yang kelupaan?" Tanya vino.
"Ini bang" Kata al sambil menunjuk keningnya dan cia dan qyki pun serempak menunjuk keningnya kecuali adis yang dari kelas 6 SD sudah gak mau di cium lagi keningnya oleh vino katanya dengan alasan udah gede padahal masih tetap manja dengan vino, vino yang sadar apa maksudnya langsung menutup mukanya dengan satu tangan dan melepasnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Girl
Fiksi RemajaCantik, populer, kaya raya. 3 hal yg sudah melekat kuat pada 4 gadis ini. Gadis yg kerap di bilang nakal, bandel, bahkan bitch. Tapi mereka tidak mempedulikan itu, mereka hidup atas kemauannya masing masing. Tak peduli banyak yang menghujat. Ini h...