4. aku akan melindungimu

1.8K 143 13
                                    

Happy reading✨


Pria berambut coklat muda dengan mata tajam berjalan dengan santai setelah keluar dari kelas barunya yang berisik.
Sekki namanya, ia merupakan salah satu mirid pertukaran dari kota Iwa. Dia memasukkan tangannya ke dalam saku celana.

Ah.. aku bosan. Batinnya sambil menghembus nafas pelan.

"Lepas!."

Sekki menoleh pada suara teriakan wanita yang sedikit menarik rasa penasarannya. Ia pun berjalan cepat untuk melihat apa yang terjadi.

Rahangnya langsung mengeras ketika pria yang datang bersamanya sebagai perwakilan murid pertukaran tengah memaksa seorang gadis di dekapannya.
Sekki mengepalkan tangan dan langsung berlari meninju Yurui.

Yurui jatuh tersungkur ke atas lantai.
"Kurang ajar! Beraninya kau!." Teriaknya, tak terima.

Sekki tak peduli, dia merenggangkan otot-otot tangannya.

"Sebaiknya kau pulang saja ke kota mu, sebelum nama baik murid pertukaran tercoreng karena dirimu!" Ejek Sekki.

"Sialan!" Yurui beranjak lalu ikut meninju Sekki.

Sarada memekik kaget.

"Kalian berdua, sudah cukup!" Teriak Sarada.

Ditempat lain Boruto sempat mendengar teriakkan Sarada, firasatnya tak enak memikirkan tentang gadis itu. dia segera berlari mencari gadis itu tanpa memedulikan Kagura yang ikut berlari bersamanya.

"Apa kau kenal dengan teriakan gadis itu?" Tanya Kagura sambil berlari.

"Aa, aku sangat mengenal suara itu ttebassa! Itu pasti Sarada!" Jawabnya.

Diapun menemukan Sarada yang tengah berusaha memisahkan dua anak laki-laki itu di depannya.

Kagura yang langsung mengerti segera bertindak menghentikan Yurui dan  Boruto menahan Sekki.

"Sekki, cukup. Apa yang terjadi?!" Tanya Boruto pada teman lamanya itu.

"Boruto?!" Ucapnya saat menyadari orang yang menghentikannya tak lain ada Boruto. Tapi tak lama dia segera kembali menatap Yurui dengan tajam,
"Hosh.. hosh dia... sudah memaksa gadis itu dan bahkan memeluknya!" Perjelas Sekki.

Mendengar hal itu boruto jadi ikut naik pitam, padahal baru-baru ini Sarada baru saja mengalami hal yang mungkin saja masih menjadi trauma untuknya, dan sekarang berani-beraninya lelaki brengsek itu menyentuh Sarada? Tak akan ia biarkan pria itu pulang hanya dengan luka kecil. Dia melepaskan Sekki dan berjalan dengan aura gelap ke arah Yurui.

'Bugh!!

Satu pukulan yang dilayangkan Boruto itu seperti sebuah hantaman batuan besar yang mendarat di rahang Yurui.
Bibirnya sobek dan mengeluarkan darah segar, kepalanya pusing seperti berputar putar.

"Boruto!" Teriak Sarada dengan ekspresi terkejut.

Ketika boruto yang gelap mata itu ingin kembali melayangkan tinju nya Kagura yang semula masih memegangi Yurui langsung membantingnya ke belakang, satu tangannya pun beralih fungsi untuk menahan tinjuan Boruto yang cukup kuat, "Sudah cukup kan?" Ucap Kagura dengan tatapan serius.

"Benar sudah cukup, kalian bertiga ikut ke ruang guru!" Teriak Bu Anko yang tiba-tiba saja datang bersama murid pertukaran dari kota Suna yang diketahui bernama Shikki.

Pria berwajah tampan itu hanya diam sambil melirik Sarada, matanya seakan akan mengecek kondisi tubuh Sarada agar tidak ada satupun luka yang gadis itu terima.

Baka! {BoruSara}|END✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang