•••
Setelah Jack mengunci pintunya dia segera memberitahu Luois dan Freddy untuk segera melakukannya, dia bergegas menaiki lift dan sampai di lantai dasar. Dia melihat bahwa semua pelayan semua sudah mulai bergegas melakukan tugas mereka masing-masing, ada yang menaburkan bunga mawar di tangga dan ada juga yang menghias bunga mawar di setiap sudut.
Dan yang membuatnya lebih memperhatikan adalah sebuah tulisan yang bertulis 'Luisa I Love You' dengan bunga yang di rangkai berbentuk love besar. Itu adalah hal yang paling penting untuk saat ini. Tidak boleh ada kesalahan apapun, jika tidak semua orang di sini mungkin akan mati.
Dia memperhatikan pelayan yang sedang membuatnya,"Yah, itu bagus. Jika bentuk lovenya lebih besar lagi itu akan sangat bagus," dia berkomentar dan pelayan itu segera melakukannya.
Dia melihat sekitar dan cukup puas, bunga sudah di tabur di tangga dan tulisan sedang di lakukan. Maka itu tidak akan membutuhkan waktu lama, dan Luisa mungkin tidak akan menyadari bahwa ia terkunci di kamarnya.
Dia melihat kedatangan Luois dengan buket bunga di tangannya yang sangat besar dan di sampingnya ada Freddy yang mengikutinya, dia segera menghampirinya dengan senang,"Tuan, kau sudah datang. Nona Luisa, berada di kamarnya dan aku sudah menguncinya," dia menunjuk remot control di tangannya, memang semua kamar di sini memiliki remot control yang sama. Jika sesuatu terjadi dan tidak bisa membuka pintu maka hanya bisa menggunakan remot control di tangannya ini.
Luois memandangnya dengan datar dan melewatinya, dia tidak lupa menyuruh Jack untuk memegang bunganya dulu karena dia ingin melihat hasilnya. Ya, dia akan menyatakan cintanya lagi padanya untuk yang kedua kalinya. Karena yang pertama Luisa menolaknya dan sekarang dia nyakin jika Luisa memiliki perasaan yang sama, jadi dia akan melakukannya.
Dia mendapat saran dari Freddy dan Jack, karena semua ini adalah ide dari keduanya dan dia dengan senang hati melakukannya. Karena dia tidak tahu apa-apa tentang cinta dan Freddy sangat berpengalaman meskipun tidak pernah memiliki hubungan dengan wanita manapun--dia tahu ia menyukai adiknya. Tapi dia tidak akan pernah merestuinya jika Flo tidak memiliki rasa padanya. Sedangkan Jack yang bertugas menjemput Luisa dan menguncinya di kamar. Semua itu berjalan dengan sangat lancar tanpa ada hambatan apapun.
Luisa tidak menolak berdekatan dengannya karena ia seperti sudah menerima keberadaannya, bahkan ia mengizinkannya memeluknya dengan intim dan berciuman. Yang berarti bahwa Luisa menyukainya juga, meskipun di awal ia tidak menyukainya selama dia mendekatinya lama-lama Luisa akan jatuh cinta padanya.
Memikirkan ini membuat bibirnya terangkat membentuk senyum tulus dengan tatapan lembut di matanya, membuat Jack dan Freddy sedikit merinding melihatnya. Meskipun keduanya sudah tahu bahwa tuannya menyukai Luisa, tetap saja mereka tetap merinding saat melihat senyum dan tatapan lembutnya. Karena hanya Luisa yang berhasil membuat Luois tersenyum pada orang lain selain keluarganya, bahkan mereka berdua tidak pernah mendapat senyuman darinya.
Setelah semua selesai semua pelayan berkumpul di ujung tangga dan menjadi dua barisan, sedangkan Luois berdiri di tengah setelah tulisan pernyataan cinta itu dengan memegang bunga mawar besar di tangannya.
"Aku akan membukanya dan membawanya," Jack dan Freddy segera masuk ke dalam lift dan menuju ke kamarnya sedangkan Luois masih di sana menunggu kedatangan Luisa untuk menyatakan cintanya.
Jack segera membuka kuncinya dan mengetuk kamarnya," Nona, Luisa? Apakah kau bisa keluar?" dia bertanya dan sedikit menempelkan telinganya di pintu untuk mendengar suara dari dalam tetapi dia akhirnya menyerah karena tidak mendengar suara apapun dari dalam dan saat itu pintu terbuka dan Luisa berada di balik pintu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Possessive Psycho Man [S2 Geofrey] END
RomanceSequel My Bastard CEO The Second Series Of Geofrey [BELUM DI REVISI! JADI HARAP MAKLUM JIKA ADA KATA-KATA YANG SALAH ATAU TYPO!] ••• Luois Einstain Geofrey, CEO muda, kaya, tampan dengan sejuta pesonanya. Tetapi tidak ada yang tahu dengan sisi gelap...