MAFIA LOVE STORY JeeBE Group

BAB 02 • Kekacauan hubungan Vla 🔞

TRAVELING DIKIT

DI PART INI GUYS

MAAP 🤦🏻‍♀

AUTHOR KANGEN

MERESAHKAN WKWKWK

🔞🔞🔞🔞

Vla yang sedang duduk diam disofa kamarnya, membuka laci disampingnya dan meraih sebuah kotak kecil yang sedikit pudar warnanya dan membuka kotak itu.

" Ganteng... kamu dimana sii??? aku udah ada disemarang juga lho.. Tapi kok aku gak bisa ya ketemu gitu sama kamu?? alamat lama kamu juga udah jadi jalanan, gak ada lagi perumahan, kamu baik-baik aja kan ganteng???". Gerutu Vla sambil menyentuh kalung pemberian anak laki-laki itu dan terus memandangnya.

" Ganteng... aku udah selalu pakai kalung ini kemana-mana hingga akhirnya aku pacaran sama Adnan, aku terpaksa menyimpan kalung ini.. Apa benar adanya kamu gak pernah ketemu aku, dan gak pernah melihatku saat memakainya??? Maafin aku juga ya ganteng.. aku gak bisa tepatin janji kita waktu itu... aku udah ada pacar dan dia mau seriusin aku..,, aku janji kok, kalau setelah aku menikah bukan denganmu, dan nantinya kembali dipertemukam denganmu.. aku akan kembalikan ini sama kamu, kita akan tetap berteman dengan baik ya ganteng.. atau mungkin, kamu udah nikah duluan ya ganteng?? kan kamu lebih tua dari aku dan udah pasti kamu makin cakep karena semakin dewasa....". Ucapnya  tersenyum sambil terus memandangi kalung itu.

" Apa dia masih ada simpan sapu tangan yang aku kasih waktu itu ya?? udah hilang atau rusak kali ya, secara udah berapa tahun juga kan, kain mana ada sii bisa awet?? kotak yang bludru begini aja bisa kusam".

Vla kembali memasukkan kalung itu kedalam kotaknya. Namun karena Vla berfikiran agar kotak kecil itu tak semakin kusam, Flow mengambil kotak kecil miliknya yang berbeda warna dengan kotak kecil yang sudah ada itu dan berukuran sedikit lebih besar dari kotak kecil itu. Vla memasukkan kotak kecil pemberian teman masa kecilnya itu kedalam kotak miliknya. Kemudian Ia taruh kotak itu kembali kedalam laci.

***

Jason bersama dengan Evans dan juga Bryan sedang berada disebuah Club. Disana, mereka hanya bertiga namun ada ditemani tiga wanita yang melayaninya hanya menuangkan minuman atau menemani mereka. Vla pun ada di Club tersebut bersama dengan Adnan dan teman satu ganx nya. Vla tak sengaja melihat keberadaan Jason.

" Itu kan?? cowok yang kapan lalu ada cium gue kan?? siaal... ketemu lagi gue sama dia, hih". Gerutu Vla didalam hatinya.

Terlihat dari pandangan Vla, Jason diam melamun dan wanita disebelahnya terus membelai lengan Jason dan sudah pasti wanita itu sedang ada menggoda Jason. Evans dan Bryan pun asik mengobrol berdua , dan dua teman wanita itu hanya duduk diam menemani mereka. Mereka pun tak kalah dengan teman wanita Jason. Seringkali mereka membelai paha Evans juga Bryan. Namun Evans dan Bryan terus seringkali menyungkirkan tangan mereka dan kembali mengobrol. Ponsel Evans berbunyi. Evans mengangkatnya meski sekitar begitu terdengar berisik. Itu adalah telepon dari salah satu anak buahnya.

" Biar kita yang atasi itu.. kirim alamat detailnya sekarang". Setelah mengucapkan itu, Evans menutup teleponnya.

" Kenapa Ko?? ada masalah??". Tanya Jason pada Evans.

" Barusan ada kabar dari orang kita Je, ada seorang pembisnis yang gak mampu membayar hutangnya yang kian menumpuk".

" Berapa total hutangnya". Tanya Jason lagi.

" 5 milyar". jawab Evans singkat.

" Punya usaha apa dia Ko, kok hutangnya bisa sebanyak itu".

" Dia ada 1 perusahaan besar, namun karena kapan lalu, ada masalah diperusahaannya, itu mengakibatkan kerugian yang sangat besar, jadi membuat orang itu terpaksa terjerat hutang".