50 • Garvin, Vla dan Jason

230 66 15
                                    

Tiga bersaudara itu masuk dan pengawal Garvin sudah banyak serta mengepung mereka bertiga.

" Diamana Istri Gua!!".

Salah satu pengawal membawa seorang perempuan dengan bagian kepala ditutupin Kain dan tangannya diikat kebelakang. Jason dan Dua saudaranya saling memandang sekilas. Jason tersenyum dengan smirknya. Mereka bertiga berfikiran dengan tepat dan sama. Bahwa wanita yang didepannya ini bukanlah Vla. Karena logika yang mereka rasa, Vla tidak memakai dress warna itu, jarak antara tingkat setinggi dikeberadaan Vla tadi juga sangat tidak mungkin bisa turun secepat dan sekilat itu. Dan tentunya, mereka bertiga yang sudah lama hidup serumah dengan Vla juga sangat hafal dengan postur tubuh Vla.

" Mana Garvin!! Suruh Dia temui Gua dulu!!".
" Boss tidak ingin berhadapan dengan kalian".
" Gua mau ketemu dia dulu!!".

Selama mungkin jason mengulur waktu agar Ia tak lebih dulu disuruh menanda tangani berkasnya.

" Cepat tanda tangan!!! Atau wanita kalian Akan kita bunuh sekarang juga!!".
" Berani Lo sedikit saja sentuh Dia!! Lo yang akan Mati brengsek!!".
" Cepat tanda tangani berkas diatas meja itu!!".

Salah satu pengawal berbicara dengan nada membentak dan menujuk kearah meja didepan Jason yang masih berjarak beberapa langkah.

Jason melirik kearah Bryan. Bryan menganggukkan kepalanya.

" Bolpoint pakai yang diatas kertas itu!! Jangan ditukar dengan bolpoint apapun!!". Teriak pengawal itu. Karena pengawal itu khawatir, tiga saudara itu akan mengelabui dengan cara memakai bolpoint yang mungkin ada mereka sediakan yang hanya bertahan beberapa jam atau menit saka setelah itu bisa memudar

Terdengar samar-samar sesuatu diluar sana, dan semua pengawal itu menaruh kecurigaan.

" Oke Gua tanda tangan sekarang!!". Ucap Jason membuyarkan kecurigaan para pengawal itu. Jason mendekati meja itu merain bolpoint nya dan menandatangani berkas itu, namun setelah menanda tanganinya, Jason langsung melipat berkas yang hanya ada 3 lembar kertas hvs itu dan mengantonginya dijasnya.

" Heh!!! Apa yang Lo lakukan!!". Teriak salah satu pengawal.
" Sebelum saling menyerahkan, buka dulu itu kain yang menutupinya". Jason berkata dengan tegas dan menunjuk kearah seorang wanita yang seakan itu adalah Vla.

Semua pengawal langsung saling menoleh. Orang-orang suruhan Jason, Evans dan Bryan tergabung dan mereka sudah mengepung rumah megah itu disetiap sisi. Bahkan merka berhasil merusak setiap cctv yang ada dibagian luar, yang melindungi rumah itu. Bahkan, pengawal yang berada didepan rumah itu sudah berhasil dilibas oleh orang suruhan tiga bersaudara itu.

" Buka Gua bilang!!!!". Teriak tegas Jason.

Semua pengawal saling menoleh kebingungan. Jason mersih pistolnya dan mengangkat pistol itu. Semua pengawal terkejut. Jason mengarahkan pistolnya kearah wanita itu dan mengincar siap menembaknya.

" Kalian gak pernah dengar!!?? Gimana tega dan rapihnya pembunuhan yang sudah kita lakukan?? Bahkan hanya dengan membunuh wanita gak jelas ini saja, bukan hal yang sulit". Ucap Evans dengan lantang dan santai.

Dorrrrrrrr!!!!!!
Jason melepaskan 1 tembakan mengarah ke sebuah guci besar disana. Semua pengawal disana makin terkejut dan saling meraih senjata masing-masing. Evans dan Bryan pun juga meraih pistolnya yang ada disaku nya. Para pengawal itu tidak mengetahui apa maksud tembakan yang Jason lepas begitu saja. Padahal tembakan itu adalah tanda dari Jason untuk para orang suruhan Jason dan Dua saudaranya itu untuk segera menjalankan misi yang sudah direncanakan.

" Heh jangan macam-macam!!". Teriak salah satu pengawal itu.
" Lo yang jangan macam-macam !!". Balas Jason dengan tegas.

Dengan sergap dan rapih, orang-orang suruhan pihak dari jason mulai menelusup masuk kedalam dadi berbagai sisi yang bisa mereka jelajahi. Seperti jendela, pintu bagian bawah bahkan sampai atas. Mereka terus berusaha menelusuri sisi itu hingga berhasil salimg bekerja sama mengepung penuh sisi rumah itu. Sehingga saat Jason melepas tembakan kedua, semua orang bisa menyerang masuk kedalam diberbagai arah sisi yang ada, dari bagian bawah dan maupun atas.

MAFIA LOVE STORY JeeBE GroupTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang