LIFE Season 1 (KyuMin-Family)

Flu

.

.

.

Life (Kyumin family)

Drabble singkat tentang kehidupan Kyumin berserta si kecil Sandeul

Written by heyjinpark©2014

Disclaimer: original by hyejinpark present

Warning: GS|OOC|Married life_Family|don't like don't read|plagiat not allowed|

Rate : K+

Happy reading

.

.

Sore hari di kediaman keluarga Cho,

Sungmin, nyonya rumah itu tampak mengelus punggung puterinya lembut dalam gendongannya. Sandeul , gadis kecil itu tengah meminum susunya dari dot, mengingat rewelnya dia karena sakit flu. Ia bangun pagi-pagi sekali dan mengeluh jika hidungnya mampet, serta mata dan tenggorokannya terasa panas. Sedari tadi gadis kecil itu juga tidak mau lepas dari gendongan ibunya. Sempat juga Sandeul merengek minta ikut ayahnya untuk ke kantor, sehingga mengharuskan Kyuhyun keliling rumah sambil menggendong Sandeul dulu sampai gadis kecilnya tertidur lagi, yah biarpun hanya sebentar ia tertidur.

"Omma" rengek Sandeul,

"Nde" Sungmin berdehem lalu membawanya ke pangkuannya. Gadis mungil jiplakan dirinya itu lalu melesakkan kepalanya ke ceruk leher sang ibu seraya mengucek mata dan hidungnya,

"Mampet ya?" Sungmin lalu mengelap ingus Sandeul yang sedikit keluar dengan sapu tangan yang dikantonginya sejak tadi.

"Hiks,hiks, omma" gumam Sandeul sengau dan parau. Kemudian ibu mertuanya datang membawa balsem hangat khusus anak, dan langsung ia oleskan ke dada dan punggung Sandeul.

"Kemana lagi sih appamu itu!" omel Kim Heechul kesal lantaran Kyuhyun, puteranya lebih memetingkan pekerjaan ketimbang puterinya yang sedang sakit.

"Hari ini ada rapat yang penting sekali ommanim, jadi pulangnya agak telat" jawab Sungmin sembari membenarkan lagi piyama Sandeul.

"Aishh! Apasih yang dia lakukan diluar? Rapat saja! Tidak tahu apa jika putrinya sakit. Tidak appanya, tidak puteranya, sama saja!"

"Dua Cho itu lebih memetingkan pekerjaan" Heechul menyinggung anak dan suaminya sendiri, cerocos ibu mertuanya lagi kemudian beralih mengelus kening sang cucu, guna memeriksa jika demamnya sudah sedikit turun.

Sementara Sungmin yang merasa tidak enak memilih diam dan mendudukan Sandeul di sofa. Sembari gadis kecilnya itu meminum susunya dari dot,dan menatap sayu ibu dan neneknya yang sedang bicara.

.

.

.

Malam harinya di kediaman keluarga Cho.

Cho Sandeul gadis kecil itu terlelap setelah dokter datang dan memberinya obat. Panasnya juga berangsur turun.Sungmin duduk disamping puterinya yang tengah tertidur lelap. Dielusnya sayang kepala sang puteri. Ia bisa bernafas lega sekarang, karena demam Sandeul mulai turun.

Terdengar suara pintu terbuka, Sungmin menengok dan mendapati sang suami sudah pulang. Kyuhyun menghampiri mereka lalu ikut duduk di tepi ranjang sambil mengamati raut polos Sandeul. Gadis kecil jiplakan Sungmin itu terlelap damai dengan plester demam bermotif pororo tertempel didahinya. Dinaikkan lagi selimut baby pink milik Sandeul sebatas leher guna membuatnya semakin hangat.

"Dokter bilang ia hanya demam karena kelelahan akibat aktivitasnya. Istirahat beberapa hari maka ia akan segera sembuh" jelas Sungmin.

Kyuhyun mengangguk mengerti, ia menghela nafas... baru saja saat ia sampai depan pintu rumah tadi ibunya, nyonya Cho Heechul sudah menyambutnya dengan omelan karena dirinya lebih mementingkan pekerjaan dari pada puterinya sendiri.

"Ayolah omma, tadi ada rapat yang sangat penting dan bukankah ada Sungmin dan omma dirumah?" batinnya mengiba, meminta ampun saat Heechul terus mengocehinya di pintu depan.

"Akan kusuruh ajhuma menyiapkan air hangat" ujar Sungmin lalu bangkit dari duduknya.

Kyuhyun mengangguk, rasa lelah masih menghinggapinya.

"Min, gomawo" ujar Kyuhyun tersenyum, Sungmin berbalik lalu mengecup pipi suaminya sekilas, ia tahu jika Kyuhyun saat ini sangat lelah,

"Mandi dan tidur setelah ini" ujar Sungmin lembut. Sandeul membuka matanya, ia terbangun dan mendapati sebuah tangan hangat sedang mengelus dahinya. Gadis kecil itu pun mengucek matanya sembari menatap wajah sang ayah yang tengah tersenyum padanya.

"Appa" ujarnya serak,

"Uri Sandeul sudah bangun ?" Kyuhyun tersenyum. Sandeul mengangguk, lalu gadis kecilnya itu meminta digendong dan dipeluk oleh Kyuhyun sembari menyanyikan beberapa bait lagu.

Kyuhyun tak keberatan, dengan penuh sayang pria bermanik onik itu mengelus punggung puteri kecilnya itu,dengan penuh sayang ia menggendong Sandeul mengitari rumah. Dan juga menyanyikan lagi merdu untuk puterinya.

'cup' Kyuhyun mengecup pipi gembil Sandeul,

"Cepat sembuh uri Sandeuli"

.

.

.

Fin

.

.

.

Terimakasih sudah membaca^^.

Sign

.hyejinpark.

.