New Commers

2.3K 290 61
                                    

LIFE©hyejinpark
.
2017
.
Happy Reading
.
.
.

Minggu pagi yang berawan, sinar mentari dengan kilau malu-malu menyusup masuk ke celah jendela kamar. Mengusik tidur kedua insan yang telah dipersatukan tali ikatan pernikahan tersebut.

Silaunya pun membuat sang kepala keluarga mengerinyit. Dan perlahan keping obsidiannya menyipit, lantaran bias silau tersebut. Kyuhyun lalu membalikkan badannya, merengkuh tubuh damai istrinya masih tampak berselimut mimpi.

"Yeobo..." ucap Kyuhyun parau, seraya mendekap tubuh Sungmin lebih merapat ke dadanya.

Sungmin tak bergeming, ia masih larut dalam mimpinya. Lantaran bunyi napasnya yang teratur. Kini, Kyuhyun yang telah terbangun sepenuhnya pun menghujaninya dengan kecupan-kecupan di sekitar dahi dan pucuk kepala wanita tersebut.

"Yeobo, fiuhhh" panggil Kyuhyun lalu meniup manik rubah yang masih terpejam erat itu.

'Cup' kali ini kecupan di dahi,

'Cup' yang ini turun ke hidung,

'Cup, cup' kalau yang barusan minggir ke pipi kanan dan kiri,

'Cup' giliran dagu sang istri yang ia kecup,

'Cup, cup, cup, cup, cup, cup' serangan terakhir kecupan bertubi-tubi ia daratkan di bibir...

"Eunghh" Sungmin pun melenguh, merasa terusik oleh ulahnya, "Kyuhyun..."rengeknya lalu mendorong suaminya dan membungkus dirinya dengan selimut.

Ini aneh, batin Kyuhyun. Pasalnya jika diperlakukan begitu istrinya pasti akan marah dan langsung bangun. Dan yang lebih anehnya lagi ini sudah sangat siang, pikir Kyuhyun ketika ia menyadari sesuatu.

"Tidak biasanya Sungmin bangun siang begini, atau jangan-jangan"

"YEOBO APA KAU SAKIT?" panik Kyuhyun lalu menyingkap selimut tersebut.

"Eunghh, Biarkan aku tidur Kyuhyun ah. Aku sangat mengantuk"

"Tttapi...."

Kyuhyun pun lantas memeriksa suhu tubuh istrinya, dan normal. Mungkin benar jika istrinya masih mengantuk.

Tak mau memusingkan hal tersebut, Kyuhyun pun lantas bergegas ke kamar mandi.

"YEOBO!!!!!" Kyuhyun pun berteriak histeris dari dalam kamar mandi.

.
.
.

Bibir kecil itu mengerucut, dahinya mengerut, dan matanya bergerak ke sana kemari. Sosok mungil itu masih berdiri di pojok, bersandar ke dinding dengan tangan yang ia lipat ke dada.

Rumahnya hari ini terasa sunyi, biasanya ayahnya akan mengajaknya berjalan-jalan. Lalu ibunya akan mengepang rambutnya dan membuatkannya cemilan enak.

Tapi hari ini lain, lain sekali...

Ayahnya duduk di depan TV menyala namun jemarinya fokus menari-nari di tombol psp. Sedangkan ibunya tengah tiduran di sofa ruang tengah.

"Nyonya ini jusnya" ucap bibi kim memberikannya segelas jus stroberi dingin.

Melihat hal tersebut membuat iler Sandeul menetes, ia lupa dengan kebingungannya tadi. Lantas langkah kaki kecilnya menghampiri ibu dan ayahnya.

"Eitsss" baru saja Sandeul mau meraih jus itu, bibi Kim langsung mencegahnya, "Ini buat omma, kalau Sandeulie mau nanti ahjumma buatkan lagi" ucapnya.

Sebenarnya ini ada apa sih, kok tidak boleh. Biasanya saja Sandeul boleh memakan atau meminum apapun milik ibu dan ayahnya.

Kaki kecilnya menghentak keras, mengundang kekehan ketiga orang dewasa tersebut. Menunggu dengan jahil, menikmati ekspresi rajukan Sandeul yang begitu khas.

"Uuh, yasudah buat omma saja" ia menghentakkan kakinya. Atensi gadis kecil itu pun beralih ke Kyuhyun yang sudah menahan tawanya sejak tadi.

"Appa" panggilnya,

"Sandeulie main dengan hyunhyun dulu ya, appa lagi sibuk" ucap Kyuhyun menyuruh anaknya bermain dengan boneka teddy besar miliknya.

"Appa, tapi Sandeul mau jalan-jalan ayo kita mall appa" rengek bocah tersebut.

"Sandeulie, ke mallnya besok lagi saja. Hari ini kita main di rumah saja oke" ucap Kyuhyun yang tidak mengalihkan pandangannya pada psp.

"Uuuh" pipi gadis kecil itu menggembung, lalu dengan kesal ia pun berdiri di tengah ruangan.

"Appa dan omma kenapa sih? Ahjumma juga" tunjuknya pada bibi Kim yang masih bediri di situ.

"Hiks, Sandeul salah apa. Omma dali tadi cuma tidur telus, appa main game, ahjumma pelit. Sandeul kan cuma mau nyicip jus stobelinya umma"

Lalu gadis kecil itu pun menghamburkan dirinya ke perut Sungmin  Meminta pelukan ibunya dan malah mengundang suara pekikan ketiga orang dewasa tersebut.

"Aigoo, cantiknya omma" ucap Sungmin bangkit dari posisinya lalu duduk memangku puterinya tersebut.

"Sandeulie jangan duduk tiba-tiba di perut omma, nanti adik Sandeuli bisa kesakitan" ucap Kyuhyun cemas, "Yeobo gwancanha" ujarnya.
Sungmin mengangguk lalu atensinya beralih kembali ke sang putri yang masih bingung.

Kyuhyun pun berjongkok, lalu membelai surai hitam sang puteri. "Diperut omma sekarang sedang tumbuh adik bayinya Sandeul" jelasnya sembari mengusap perut Sungmin.

"Adik?"

Maniknya mengerjap, "Adik sepelti yang di punya Minho oppa, dan si kembar Lee?"

"Sandeulie?" ia menunjuk dirinya sendiri, "Lalu Sandeuli akan jadi oppa?"

"Hahahahaha, bukannya oppa tapi nanti Cantiknya appa ini mungkin akan jadi nuna atau eonnie" jelas Kyuhyun.

"Uwahhh" pekik Sandeul dengan mata berbinar cerah.

.
.
.

Kabar gembira ini di dapati Kyuhyun saat ia di kamar mandi pagi tadi. Ia melihat beda persegi yang begitu familiar di matan dan tergeletak di walking closed. 
Maniknya melebar tatkala melihat duaa garis lurus yang tertera di sana.

"YEOBO!!!!"

Kyuhyun histeris lalu belari memeluk Sungmin di tempat tidur.

"Ming, kenapa kau tidak bilang padaku" ucapnya.

Yang ditanya masih terkantuk lalu menjawab dengan santai, "Aku lupa, lagipula kau sudah tidur semalam"

"Jadi benar kau..."

"Iya, dan bisakah kau biarkan aku tidur tua Cho Kyuhyun"

"Oh astaga aku bahagia sekali, terimakasih Ming"

.
.
.

"Sandeulie senang?" tanya ibunya saat melihat binar-binar cerah tepancar di mata putrinya.

"Sangaaaaaaaat senang" ucapnya lalu mencium pipi ibunya.

"Tapi omma" cicitnya takut-takut,

"Kenapa hm?"

"Adik bayi mau tidak belbagi jus stobeli dengan Sandeulie" ucapnya menjilat bibir lantaran tergiur segarnya jus tersebut.

Lalu meledaklah tawa di ruangan itu kembali...

.
.
.
fin
.
.
.
sign
hyejinpark
19:49.20052017
.

a/n: Hi gimana suka dengan chapter ini. Khususnya buat para peneror yg slalu minta Sandeul punya adik, xixixi...

Adiknya laki atau perempuan? Saya maunya kembar laki dan perempuan biar adil. ♥♥♥

Oh iya saya lagi pakai provider yang jaringanya ngeblock ffn, jd untuk sementara blm bisa update di sana. Ada email masuk via ffn tanya soal akun sosmed saya, nanti akan saya balas via pm klo sdh bisa akses ke sana. Untuk sementara baca disini dulu ya...

Sekian, terimakasih sudah membaca, sorry soal typo dan anak baik pasti vote, share and comment.

See ya^^…

LIFE Season 1 (KyuMin-Family)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang