[8] : JADI KULI

28.9K 3.7K 81
                                    

Duduk sembari merokok, menikmati silir angin yang menerpa wajahnya, sendirian di tempat sepi adalah cara Aleagra menenangkan dirinya sendiri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Duduk sembari merokok, menikmati silir angin yang menerpa wajahnya, sendirian di tempat sepi adalah cara Aleagra menenangkan dirinya sendiri.

Hufft ...

"ALEARGA!!!" Panggil seorang guru berbadan gempal, pendek, dan wajah garang yang selalu tertampang.

"Berani-beraninya kamu membolos di jam pelajaran saya!" Ucapnya namun dihiraukan oleh Aleagra.

"ALE, KAMU DENGAR TIDAK?!!" Tanyanya dengan nada emosi yang sudah tersulut karena merasa terabaikan.

Aleagra hanya menatap bu Indah dari bawah hingga atas, "genderuwo."

"APA KAMU BILANG?!" Tanya bu Indah namun Aleagra hanya menggedikkan bahunya acuh dan dengan santainya kembali menghisap rokok.

"Bangun kamu, Le. Masuk kelas!" Perintah bu Indah.

"Buat apa?" Tanya Aleagra seakan ia bodoh dan tidak tau apa tujuan dirinya bersekolah.

"Bisa-bisanya kamu malah nanya 'buat apa?' memangnya tujuan kamu sekolah disini untuk apa? Untuk jadi jagoan di sekolah?!!"

"Itu salah satunya." Bu Indah yang mendengar pengakuan dari Aleagra langsung mendekat dan menarik telinganya kuat-kuat.

"ADUH ... ADUH ... B-BECANDA, BU!!" Ujar Aleagra sembari menahan sakit dibagian telinganya.

"Disaat ibu lagi serius, kamu malah bercanda? Nggak lucu, Le!" Ucap bu Indah.

"Iya bu, maaf!" Ucap Aleagra ketus sembari meringis. Bu Indah pun melepaskan jeweran pada telinga Alearga yang ternyata sudah memerah. Aleagra menggosok-gosok telinganya guna mengurangi rasa panas.

"Sekarang pilih masuk ke kelas atau mau pergi ke ruang BK?!"

"Kelas."

"Yaudah cepetan!" Tegasnya.

Mau, tak mau ... Aleagra masuk ke dalam kelas. Susana kelas tidak ada perubahan, masih saja berantakan.

Tatapan Aleagra jatuh pada si preman kelas yang berdiri menunduk di depan kelas.

"Berdiri di sebelah Jordan!" Perintah bu Indah.

Jordan menatap ke arah Aleagra lalu buru-buru menunduk ketika Aleagra menatapnya balik.

"Apa benar kalian berdua yang sudah mengacaukan kelas ini?" Tanya bu Indah.

"Bukan saya, bu!" Kata Jordan.

"Ale yang bikin kelas berantakan," Tunjuknya.

Aleagra melotot, meskipun benar tetapi Aleagra tak mau disalahkan, "gue? Elo kali, pake nyalahin orang segala!"

"E-elo lah, dateng-dateng langsung nonjok nggak jelas sampe bonyok muka gue!"

"Gue nggak bakal nonjok kalo lo nggak nantangin. Lo sendiri yang mau yaudah gue kasih sekalian bonus tuh memar biru. Anggep aja salam perkenalan dari gue, Aleagra!" Ucap Aleagra santai.

ALEAGRA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang