[14] : TERJADI LAGI

24.3K 2.8K 124
                                    

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"... Kalo ibu-ibu hajatan bilang kita ganteng itu beneran nggak sih, bro?" Tanya Demon.

"Basa-basi doang, anjing. Yakali temen emak lo bilang 'bu anaknya kaya burung punya suami saya. Udah item, dakian pula.' bisa-bisa lo ngosek disana!" Jawab Azka.

"Njing. Emang yang paling bener tuh omongan bocil, mau cakep atau nggaknya pasti dijawab jujur," Ujar Demon.

"Lo pernah nyoba, Mon?" Tanya Rafqi.

Demon nampak berpikir lalu tak lama mengangguk, "pernah."

"Terus jawabannya apa?"

"Nggak."

"Lah, terlalu jujur tuh bocah!" Sahut Azka.

"Ya nggak salah sih, tapi ya ... Kok pengen ngatain?!" Ujar Demon.

_♡~♡_

"Maaf, nomor yang anda tuju sedang tidak aktif. Silah-"

Tut.

Rahardian mengacak rambutnya frustasi, sudah belasan kali Rahardian menelepon Aleagra namun handponenya selalu saja tidak aktif. Hal itu membuat Rahardian merasa gelisah sendiri.

"Kemana sih kamu, Gra?!" Gumamnya sembari menggosok-gosok wajahnya.

"Apa aku coba cari aja? Tapi ... ini sudah malam," Ucapnya setelah melihat kearah langit.

"Lebih baik aku cari aja mumpung masih jam segini!" Putusnya lalu buru-buru menyambar kunci mobil yang ditaruh di atas meja.

"Papa mau kemana? Kayanya buru-buru," Ujar Vincent.

"Papa ada urusan mendadak di kantor. Kamu jangan kemana-mana ya, Vin. Papa pergi dulu!" Pamitnya.

"Ati-ati, pah." Rahardian mengangguk lalu segera pergi.

Vincent memperhatikan Rahardian Sampai pada mobil Rahardian meninggalkan pekarangan rumah melalui jendela.

"Kaya ada sesuatu yang janggal," Gumam Vincent.

Vincent tampak memikirkan sesuatu, "jas!" Ucapnya.

Buru-buru Vincent pergi ke kamar orang tuanya dan mengambil jas milik Rahardian. Pelan-pelan ia masuk kamar agar mamanya tidak terbangun saat tidur, lalu kembali keluar setelah mendapat jasnya.

"Nyusul nggak? Susul aja lah, yakali ke kantor nggak pake jas!" Ujarnya.

_♡~♡_

ALEAGRA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang