Nyasar di jalan emang udah biasa, tapi kalo nyasar ke raga orang pernah nggak?
[BUKAN CERITA GAY!]
Aleagra Renathan, pemuda tampan yang memiliki sifat bad boy, dingin, dan ketus. Pemuda tersebut selalu mengharapkan kasih sayang orang tuanya tiba-tib...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Teman kelas Aleagra mengkode teman satu circle-nya untuk membully Aleagra melalui mata dan mulai berjalan mendekat kearah Aleagra lalu mengotori lantai yang sudah di-pel oleh Aleagra.
Saat ini Aleagra sedang mengepel lantai akibat hukuman yang harus ia jalani, sebenarnya ada Jordan tetapi pemuda itu sudah pingsan karena tidak kuat jika harus menahan sakit di sekujur tubuhnya sembari membereskan semua kekacauan yang dibuat Aleagra sendirian.
Tap!
Tap!
Tap!
Tap!
Dengan sengaja tiga gadis itu berjalan bolak-balik dan menginjak-injak lantai agar kotor. Aleagra yang melihat itu menggeram marah, sudah dibersihkan susah payah eh mereka malah seenaknya mengotori dalam waktu singkat.
"Ale ... Ale ... Lo tuh pantes jadi babu. Tapi kalo misalkan lo jadi babu di rumah gue, nggak bakal gue terima karna lo nge-pel aja masih kotor gini!" Ucap Nikent sembari melipat kedua tangannya di depan dada.
"Makan tuh karma, siapa suruh lo bikin kelas jadi kacau. Sekarang tanggung sendiri akibatnya!" Sambung Nabila.
"Sebenernya tujuan lo kaya gitu buat apa sih, hah? Lo pikir dengan lo nunjukin sikap kaya tadi pagi bisa bikin kita takut sama lo? Nggak. Asal lo tau ya, Le ... Rasa ketertarikan lo sama sesama jenis itu nggak bakal ilang dan dengan lo berpura-pura jadi layaknya cowok bad boy nggak akan mampu ngilangin sikap kebiasaan lo yang kaya cewek!" Kata Nikent.
"Bener tuh. Lo terlalu memaksakan diri buat jadi kaya cowok, tapi gue cukup kagum karna acting lo yang cukup profesional sampe-sampe keliatan kaya cowok normal," Sahut Rachel.
Aleagra mengeratkan cengkraman pada gagang pel lalu menampar ketiganya dengan kain pel yang dipegangnya membuatnya mereka memekik histeris merasakan panas akibat tamparan yang tidak main-main.
Seisi kelas melihat kejadian itu sangat terkejut melihat keberanian Aleagra menampar ketiga queen bullying sekaligus dalam satu gerakan.
"Gausah banyak bacot, mulut lo bau sampah!" Lontar Aleagra.
"Kurang ajar lo!" Saat Nikent hendak mendekat kearah Aleagra, dengan santainya Aleagra menyiram Nikent dengan air pel sehingga membuat gadis itu basah kuyup dan gelagapan
Byur!
"Gausah deket-deket, najis!" Ucap Aleagra lalu pergi begitu saja meninggalkan kelas. Saat Aleagra keluar, ternyata sudah banyak siswa-siswi yang menonton adegan tadi namun Aleagra hanya acuh saja, salah sendiri cari gara-gara dengan Aleagra.
"Tumben tuh bocah ngelawan, biasanya diem bae."
"Njir, Ale berubah."
"Jujur gue seneng ngeliat queen bullying digituin. Rasanya puas banget ngeliat dia sengsara, biasanya mereka yang bikin kita sengsara."